Asa GJAW 2025 Tuk Dongkrak Penjualan Mobil Baru di Indonesia
13 November 2025, 09:00 WIB
Satu pabrik mesin diesel Toyota di Jepang digeledah oleh pihak berwajib imbas kasus kecurangan baru-baru ini
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Belum lama ini Toyota mengatakan ada penyimpangan prosedur uji mesin diesel untuk sejumlah model dipasarkan secara global.
Disampaikan TICO (Toyota Industries Corporation) kepada Toyota, laporan dari komite investigasi khusus ungkapkan arahan untuk penyelidikan ketidaksesuaian sertifikasi emisi dalam negeri di beberapa mesin.
Imbas skandal uji mesin diesel, salah satu pabrik mesin Diesel Toyota di Jepang digeledah oleh pihak berwajib bidang transportasi. Hal itu terjadi tidak lama dari pengakuan Toyota soal kecurangan tes mesin.
Diketahui fasilitas tersebut dioperasikan oleh Toyota Industries. Tidak lama kemudian Toyota hentikan sementara pengiriman Toyota Hilux dan Prado serta model lain terdampak.
Menanggapi skandal itu, Akio Toyoda selaku Chariman of the Executive Board Toyota akan pastikan bisa membawa merek tersebut keluar dari skandal dan terus membuat kendaraan berkualitas baik.
“Tugas saya adalah memandu grup (Toyota) secara keseluruhan,” ucap Toyoda.
Hingga sekarang belum ada laporan kecelakaan atau masalah berkaitan dengan uji mesin diesel tersebut. Namun Toyota tetap setop pengiriman model tertentu buat beberapa waktu.
Menurut analis skandal yang belakangan dialami grup Toyota itu merupakan salah satu efek dari usaha pabrik menekan biaya produksi.
“Lalu mungkin ada miskomunikasi antara manajemen serta mereka yang bekerja langsung di lapangan,” ucap Daisuke Uchida, profesor bidang tata kelola perusahaan di Keio University, Jepang.
Namun ia meyakini hal tersebut tidak bakal punya dampak berarti untuk raksasa otomotif tersebut, tidak ada apa-apanya dibandingkan pencapaian global Toyota.
Meski Asia disebut jadi salah satu wilayah terdampak, Bob Azzam selaku Wakil President Direktur PT TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) tegaskan mobil Toyota di Indonesia tidak terpengaruh.
“Jadi ini masalahnya adalah homologasi dan bukan Quality and Safety. Untuk model di Indonesia tidak terdampak, hanya sebagian yang diekspor ke Timur Tengah saja terkena,” ungkap Bob.
Untuk diketahui salah satu mesin diesel terlibat dalam skandal uji tersebut berkode 1GD, dipakai di Toyota Fortuner buatan PT TMMIN.
Namun ia pastikan performa kendaraan dipasarkan di Tanah Air sesuai standar dan bisa diandalkan sehingga seluruh konsumen diharapkan tenang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 November 2025, 09:00 WIB
12 November 2025, 08:00 WIB
11 November 2025, 08:00 WIB
10 November 2025, 19:00 WIB
10 November 2025, 13:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang