Vespa LX 125 Punya Empat Warna Baru, Cek Harganya
30 Oktober 2024, 12:00 WIB
Vespa Batik edisi 1002 akan menjadi pemandangan berbeda saat mengunjungi museum batik Indonesia di TMII
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – PT Piaggio Indonesia (PID) menampilkan Vespa Batik yang sebentar lagi akan di setop produksi di dalam museum. Menjadi menarik karena kehadirannya di Museum Batik Indonesia, TMII (Taman Mini Indonesia Indah).
PID mengatakan bahwa Batik merupakan bagian penting warisan budaya Indonesia. Oleh karena itu dalam menyambut peresmian pabrik pertama Piaggio Group di Indonesia, lahir Vespa Batik.
Vespa Batik merupakan model pertama yang diproduksi di pabrik Piaggio Group di Kawasan Cikarang. Sekadar informasi Vespa Batik menggunakan basis LX 125 dan diberikan beberapa sentuhan.
“Kehadiran di Museum Batik Indonesia menegaskan kembali dedikasi kami dalam mengapresiasi Batik sebagai salah satu warisan budaya Tanah Air,” kata Marco Noto La Diega, Managing Director and Country CEO PID dalam siaran persnya (21/03).
Ia juga mengucapkan kebanggaan bisa menghadirkan Vespa Batik dengan nomor seri 1002 di sana. Adapun angka tersebut memiliki makna khusus yakni bersamaan diperingatinya hari Batik pada setiap 2 Oktober.
Vespa Batik memadukan karya seni legendaris dan era modern akan menjadi daya tarik tersendiri di museum.
Vespa Batik mengadaptasi pola tradisional 'Tambal Jagad' sebagai motif utama yang tersemat di bodi kendaraan dan aksesori seperti helm dan topbox. Pola utama menggambarkan kolase dari tujuh motif batik, yaitu Perisai (Kalimantan), Megamendung (Jawa Barat), Ayam Kasuari (Papua), Sokowani (Sumatera), Tenun Ikat Menjangan (Nusa Tenggara), Kawung (Jawa Tengah), dan Poleng (Bali).
Museum Batik sendiri baru selesai dibangun pada 2018. Saat ini fasilitas tersebut berada di bawah Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Bentuk bangunan Museum Batik sendiri tidak biasa karena dibangun secara arsitektural yang menyerupai lipatan kain. Pada bagian depan gedung dibuat tidak biasa karena adanya motif batik Kawung.
Vespa Batik pertama kalinya diluncurkan pada akhir 2022 dan sudah harus berakhir pada Oktober 2024. Selama dua tahun kurang perjalanan di Tanah Air, produksi terakhir Vespa Batik hanya sebanyak 1.920 unit saja.
Artinya secara tidak langsung penjualan unit tersebut hanya mencapai 80-an per bulan. Nominal tersebut tentu tidak menguntungkan dalam skala produksi pabrik.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
30 Oktober 2024, 12:00 WIB
23 September 2024, 07:00 WIB
10 September 2024, 21:30 WIB
26 Juli 2024, 11:00 WIB
18 Juli 2024, 13:30 WIB
Terkini
08 November 2024, 16:00 WIB
Sempat ada rumor Jimny dikembangkan pakai teknologi ramah lingkungan, bos Suzuki tepis kemungkinan itu
08 November 2024, 15:13 WIB
Aion resmi mengumumkan harga Hyptec HT Ultra, mobil ini dijual mulai Rp 685 jutaan untuk varian termurah
08 November 2024, 14:00 WIB
Meskipun target 2024 turun ke 850 ribu unit, Gaikindo yakin target penjualan 1 juta bisa dicapai tahun depan
08 November 2024, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak 8 November 2024 kembali digelar dan masyarakat diminta untuk mencari jalur alternatif
08 November 2024, 13:00 WIB
Merek asal Tiongkok, Zeekr dan Aletra bakal menghadiri GJAW 2024 membawa pilihan baru MPV bertenaga listrik
08 November 2024, 12:00 WIB
Mitsubishi beli kembali saham yang dijual Nissan senilai Rp 7 trilun setelah perusahaan mengalami tekanan
08 November 2024, 10:23 WIB
Berikut rangkuman cara balik nama kendaraan bagi warga DKI Jakarta yang ingin memanfaatkan keringanan
08 November 2024, 09:00 WIB
Nissan rumahkan ribuan karyawan dan lepas sebagian saham Mitsubishi setelah alami tekanan dari pasar