Test Drive Suzuki Fronx, Punya Modal untuk Populer di Indonesia
03 Juli 2025, 13:00 WIB
Menurunnya permintaan motor bebek membuat Suzuki Smash akhirnya menyerah dan dihentikan produksinya di Indonesia
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Suzuki Smash dikonfirmasi telah berhenti produksinya karena kalah bersaing dengan model-model lainnya. Jalanan yang padat di kota-kota besar, membuat motor bebek tidak lagi diminati karena tidak praktis.
Berkembangnya teknologi membuat masyarakat lebih memilih menggunakan skuter matik (skutik) saat ini. Dinilai lebih praktis, skutik tak membutuhkan perpindahan gigi layaknya motor bebek dan sport.
Perpindahan segmen ini juga membuat motor bebek semakin ditinggalkan dan mengalami penurunan penjualan di Indonesia. Tak heran, sebagian pabrikan memilih menghentikan produksi motor bebek, salah satunya Suzuki.
“Untuk motor bebek seperti Smash itu udah enggak ada (produksi). Jadi tinggal habisin stok saja,” kata Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Department Head Suzuki Indomobil Sales (SIS) di ICE BSD, Tanggerang Selatan.
Agha menyebut, pasar motor bebek yang semakin kecil menjadi alasan utama pihaknya memilih menghentikan produksi Suzuki Smash di Indonesia.
“Tahun ini (stop produksi). Semester 1 kayanya (udah nggak produksi). Tinggal stok yang ada di dealer aja,” tuturnya.
Meski tak lagi diproduksi, TrenOto masih bisa mendapatkan unit Smash dengan mudah. Salah seorang tenaga penjual menyebut, motor pabrikan asal Jepang tersebut memiliki penawaran menarik bagi konsumen.
“Kalau beli cash ada diskon Rp500 ribu. Tapi kalau belinya kredit, diskonnya lebih besar lagi. Tapi tergantung dari DP (down payment) yang mau dibayarkan ya,” ujarnya.
Khusus pembelian dengan sistem kredit, DP yang seharusnya dibayar Rp1.8 juta dipotong menjadi Rp1 juta. Sedangkan untuk DP Rp2.1 juta, konsumen hanya perlu membayar Rp1.3 juta.
“Memang yang paling besar itu diskonnya Rp800 ribu, tapi kalau melakukan pembelian di GIIAS ada tambahan kupon undian lagi. Hadiahnya itu motor GSX. Unitnya ready, kalau memang oke bisa langsung dikirim,” tutupnya.
Sebagai informasi, Suzuki Smash memiliki mesin 113 cc 4 tak, SOHC 2 katup berpendingin udara. Dengan jantung pacu yang disematkan, motor ini mampu menyemburkan tenaga hingga 8 hp pada 8.000 rpm dengan torsi maksimal 9,1 Nm pada 6.000 rpm. Mesin sudah menggunakan sistem bahan bakar fuel injection.
Menambah kenyamanan berkendara, terdapat suspensi depan teleskopik pegas ulir bantalan oli dan suspensi belakang lengan ayun pegas ulir bantalan oli. Dari sisi pengereman, Suzuki memberikan bekal rem cakram pada bagian depan dan rem tromol di belakang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Juli 2025, 13:00 WIB
24 Juni 2025, 20:00 WIB
24 Juni 2025, 13:12 WIB
23 Juni 2025, 19:35 WIB
23 Juni 2025, 11:00 WIB
Terkini
04 Juli 2025, 11:41 WIB
Lamborghini yang dikendaraan Diogo Jota bersama sang adik terbakar saat kecelakaan di jalan tol A52, Spanyol
04 Juli 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota
04 Juli 2025, 08:00 WIB
Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD
04 Juli 2025, 07:00 WIB
Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia jelang akhir pekan ada di Dago Plaza, JL. IR. Juanda
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin