Toyota Kijang Innova Reborn Masih Laku Ribuan Unit Perbulan

Penjualan Toyota Kijang Innova Reborn masih tinggi meski generasi ketujuh sudah hadir dengan beragam keunggulan

Toyota Kijang Innova Reborn Masih Laku Ribuan Unit Perbulan

TRENOTO – Meski sudah tidak lagi tampil di situs resmi tetapi Toyota Astra Motor (TAM) masih menjual Kijang Innova generasi keenam atau biasa dikenal Reborn. Menariknya, jumlah penjualannya pun terbilang besar meski generasi ketujuh sudah semakin banyak beredar.

Tak tanggung-tanggung, penjualannya per bulan mencapai sekitar 1.000 unit atau lebih. Hal ini diungkap Anton Jimmy Suwandi, Direktur Pemasaran PT TAM di Malang beberapa waktu lalu.

“Total penjualan Toyota Kijang Innova Reborn sekitar 1.000 unit dan 80 persennya adalah diesel,” ungkapnya (04/07)

Photo : Carwale

Masih banyaknya angka penjualan menjadi alasan mengapa mereka enggan menghentikan penjualan Toyota Kijang Innova Reborn meski generasi ketujuh sudah diluncurkan. Menurut Anton, pasar untuk model tersebut memang masih belum habis.

“Peminatnya cukup banyak ya, Jawa Timur dan Jakarta khususnya masih cukup tinggi. Kebutuhan pada pasar fleet juga masih cukup tinggi,” ungkap Anton kemudian.

Ia pun menambahkan bahwa untuk membelinya pelanggan tidak perlu menunggu lama seperti beberapa model lain. Pasalnya ketersediaan unit di beberapa diler dinilai masih tersedia.

Baca juga : Toyota Innova Reborn Masih Dijual Bareng Zenix

“Diler baru isi stok lagi, jadi saya rasa tidak akan terlalu lama. Tak sampai inden selama tiga bulan,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Toyota tetap berkomitmen untuk menjual Kijang Innova Reborn untuk pelanggan di Indonesia. Langkah ini dilakukan karena masih tingginya minat masyarakat terhadap mobil berpenggerak belakang di Indonesia.

Namun Toyota sendiri sudah menghilangkan model tersebut di situs resmi sehingga peminat harus aktif bertanya ke diler resmi. Meski demikian seluruh kemudahan seperti garansi kendaraan tetap akan didapatkan pelanggan.

Photo : Toyota

Perlu diketahui bahwa Toyota Kijang Innova Rebon ditawarkan dalam dua pilihan mesin. Pertama adalah bensin 2.0L 4 silinder DOHC dengan kode 1TR-FTV yang mampu menghasilkan daya 137 hp dan torsi puncak 183 Nm.

Sementara pilihan kedua adalah varian mesin diesel 2.4L VNT (Variable Nozzle Turbocharger) dan intercooler. Sumber daya kendaraan tersebut dipercaya mampu menyemburkan 149 hp serta torsi puncak 350 Nm.


Terkini

news
Tol Japek II Selatan Mulai Dibuka Hari Ini, Tidak Dipungut Biaya

Tol Japek II Selatan Mulai Dibuka Hari Ini, Tidak Dipungut Biaya

Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini

news
Tarif tol

Jasa Marga Bebaskan Tarif Tol Saat Arus Balik, Simak Aturannya

Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik

mobil
Nissan

Nissan Jual Pabrik Pada Renault Demi Selamatkan Perusahaan

Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan

mobil
Modal Jetour X50e EV Gaet Minat Konsumen Tanah Air

Modal Jetour X50e EV Gaet Minat Konsumen Tanah Air

Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen

otosport
MotoGP Amerika 2025

Drama MotoGP Amerika 2025: Bos Trackhouse Mau Ada Aturan Tegas

MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan

mobil
Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan

Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan

Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik

news
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi

news
Arus balik Lebaran 2025

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada