Hyundai Gandeng General Motors Buat Kembangkan 5 Mobil Baru
08 Agustus 2025, 13:00 WIB
Stargazer Cartenz diklaim mendominasi pemesanan Hyundai selama GIIAS 2025, bantu dongkrak penjualan di RI
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengklaim mencatatkan hasil positif di perhelatan GIIAS 2025. Model teranyar mereka yakni Stargazer Cartenz mendominasi angka pemesanan.
Produk tersebut merupakan versi penyegaran dari Stargazer yang sebelumnya diluncurkan pada 2022 dan diklaim mendapatkan respons positif dari konsumen.
Ini menjadi angin segar buat Hyundai di tengah melemahnya daya beli masyarakat di sektor otomotif.
“Pada GIIAS 2025 ini kami memperkenalkan Cartenz, itu membantu penjualan kita,” kata Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID di Tangerang beberapa waktu lalu.
Di tengah gencarnya merek Cina menurunkan harga mobil dan memperkenalkan model baru, pihak Hyundai mengungkapkan sudah menyiapkan strategi.
Mereka lebih memilih untuk melakukan penyegaran model yang sudah ada mengikuti masukan dari konsumen di 2022.
Seperti sebelumnya dilakukan pada Creta. SUV versi penyegaran ini diklaim berhasil mendapatkan animo baik, bantu mempertahankan pangsa pasar Hyundai di atas tiga persen.
“Kalau tidak salah, 18 persen (konsumen) merasa kurang cocok dengan tampilan depan ataupun tampilan belakangnya (Stargazer),” lanjut Frans.
Penambahan fitur-fitur pada kendaraan seperti Smart Cruise Control juga diklaim menjadi daya tarik tersendiri. Sehingga model itu diminati oleh para pelanggan.
Meskipun belum dirinci total surat pemesanan kendaraan (SPK) terkumpul, Frans menegaskan 50 persen di antaranya adalah Stargazer Cartenz.
“Belum ada (komposisi Stargazer Cartenz dan Stargazer Cartenz X),” tegas Frans.
Melihat kondisi pasar yang tampaknya belum kunjung membaik, Frans mengungkapkan bakal beradaptasi lewat perkenalan produk baru.
Sepanjang 2024 PT HMID disebut masih akan memperkenalkan setidaknya satu model baru berupa mobil listrik ataupun hybrid.
“Kita lagi perencanaan mungkin ada beberapa produk baru. Ada satu yang masih tarik ulur, tetapi tidak Completely Knocked Down (CKD),” kata Frans.
Dia menegaskan produk selanjutnya bukan merupakan mobil konvensional atau bermesin bensin sebagai bentuk dukungan terhadap komitmen elektrifikasi pemerintah.
Sekadar informasi, lini mobil listrik Hyundai diisi oleh Ioniq 5, Ioniq 6 dan Kona Electric. Sedangkan model hybrid-nya adalah Santa Fe, Tucson dan terbarunya Palisade.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Agustus 2025, 13:00 WIB
07 Agustus 2025, 07:00 WIB
05 Agustus 2025, 17:00 WIB
01 Agustus 2025, 22:00 WIB
28 Juli 2025, 07:00 WIB
Terkini
08 Agustus 2025, 16:00 WIB
Ada usul ubahan terhadap PP Nomor 62 Tahun 2013 untuk KNKT bisa lebih jauh dalam menyelidiki kecelakaan motor
08 Agustus 2025, 15:00 WIB
Croisant menjadi wadah untuk silaturahmi para pengguna mobil Citroen baik lawas maupun baru di Indonesia
08 Agustus 2025, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak kembali diterapkan di sejumlah titik untuk atasi kemacetan lalu lintas di jalur utama
08 Agustus 2025, 13:00 WIB
Hyundai resmi bekerjasama dengan General Motors untuk mengembangan lima mobil baru di beberapa segmen
08 Agustus 2025, 12:00 WIB
Kemacetan di TB Simatupang disebabkan adanya galian yang memakan ruas jalan sehingga jalur semakin sempit
08 Agustus 2025, 11:00 WIB
Pemerintah Sumatera Selatan ingin tilang ETLE dioptimalkan untuk tingkatkan ketertiban berlalu lintas
08 Agustus 2025, 10:00 WIB
ACC melakukan kegiatan CSR di KBA Gedang Selirang yang mencakup 4 pilar untuk meningkatkan kualitas hidup
08 Agustus 2025, 09:00 WIB
Sistem mild hybrid pada kendaraan Suzuki dinilai jadi jembatan yang tepat sebelum beralih ke mobil listrik