Catatan Sepak Terjang VinFast di Indonesia Sepanjang 2025
24 Desember 2025, 21:08 WIB
Jaecoo berusaha untuk mempercepat produksi J5 EV agar konsumen tidak perlu lama-lama mendapatkan unitnya
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Jaecoo J5 EV langsung mendapat respons positif. Banyak masyarakat yang berbondong-bondong untuk memboyong mobil listrik tersebut.
Berpeluang membuat antrean pembelian Electric Vehicle (EV) mengular. Otomatis proses inden pun akan lebih lama.
Jaecoo pun buka suara mengenai fenomena tersebut. Jenama asal Cina ini mengaku berusaha untuk memangkas waktu inden.
“Kita persiapkan stok, karena semuanya dirakit di Indonesia. Bukan Completely Built Up (CBU),” ungkap Zheng Shuo, President Director of Chery Group Indonesia di Jakarta beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi, Jaecoo J5 EV sudah dirakit secara lokal di fasilitas produksi milik Handal Indonesia Motor (HIM) di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.
Sehingga menurut Zheng Shuo, pihaknya memerlukan waktu sedikit lebih banyak buat memproduksi mobil mereka.
“Tidak segampang langsung bisa shipment seperti CBU. Tetapi kita akan adjust cepat,” lanjut dia.
Petinggi Chery Group Indonesia itu berharap masyarakat tidak perlu waktu lama guna mendapatkan Jaecoo J5 EV.
Dengan begitu mobil listrik baru mereka bisa diandalkan buat berbagai kegiatan oleh para konsumen.
“Kalau kita lihat ada demand dari market, kita pasti akan usahakan kasih konsumen mobil secepatnya. Kita juga tidak berharap konsumen inden lama-lama,” tegas Zheng Shuo.
Ia pun meminta maaf terlebih dahulu, jika nantinya inden Jaecoo J5 EV bakal mengular panjang. Lalu membuat konsumen di Indonesia menunggu.
Memang minat masyarakat terhadap Jaecoo J5 EV terbilang cukup tinggi. Terlihat di diler mereka yang berada di Puri, Kembangan, Jakarta Barat.
Terlihat beberapa orang ingin melihat langsung unit dan melakukan test drive SUV kompak Jaecoo J5 EV.
Mereka berniat buat menjajal langsung Jaecoo J5 EV. Lalu mencoba performa hingga fitur-fitur dalam kendaraan.
Di sisi lain sambutan positif terhadap Jaecoo J5 EV juga diketahui dari salah satu konsumen di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Bahkan dia mengaku memboyong mobil listrik Jaecoo pasca membatalkan pesanan BYD Atto 1. Hal itu setelah mempertimbangkan berbagai hal.
“Pertama tentu karena ketersediaan mobil, BYD Atto 1 cukup lama inden dan tak kunjung available,” ungkap Radito kepada KatadataOTO.
Lebih jauh dia menilai Jaecoo J5 EV memiliki value for money yang baik. Lalu harga mobil listrik tersebut terbilang sangat kompetitif.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Desember 2025, 21:08 WIB
24 Desember 2025, 14:49 WIB
24 Desember 2025, 12:00 WIB
24 Desember 2025, 10:00 WIB
23 Desember 2025, 14:00 WIB
Terkini
25 Desember 2025, 15:00 WIB
Cicilan paling murah all new Honda Vario Street 125 di Jakarta pada Desember 2025 adalah Rp 429 ribuan
25 Desember 2025, 13:00 WIB
Pembangunan jalur Puncak II akan dilanjutkan tahun depan dengan estimasi biaya mencapai Rp 4,7 triliun
25 Desember 2025, 11:00 WIB
Walau memiliki banyak keunggulan namun kendaraan otonom masih memiliki banyak masalah yang harus diselesaikan
25 Desember 2025, 09:00 WIB
Hadiah Gran Max Taft Guy diserahkan ke konsumen Daihatsu yang memenangkan program Daihatsu Gebyar Merdeka
25 Desember 2025, 07:00 WIB
Pemerintah diminta untuk membuat kebijakan-kebijakan yang dapat mendorong pasar motor baru berkembang di 2026
24 Desember 2025, 21:08 WIB
VinFast berhasil membuktikan komitmen jangka panjangnya mengembangkan ekosistem mobil listrik di Indonesia
24 Desember 2025, 21:00 WIB
Veda Ega Pratama akan memperkuat Honda Team Asia ketika melakoni musim perdananya dalam ajang Moto3 2026
24 Desember 2025, 20:00 WIB
Menurut pantauan KatadataOTO, kelangkaan BBM Shell sudah terjadi sejak Selasa (23/12) sore di beberapa lokasi