Recall Hyundai Ioniq 5 dan 6 di Korea, Indonesia Diklaim Aman

recall Hyundai Ioniq 5 dan 6 di Korea Selatan, bos HMID klaim bahwa unit untuk pasar Indonesia masih aman

Recall Hyundai Ioniq 5 dan 6 di Korea, Indonesia Diklaim Aman

KatadataOTO – Hyundai recall mobil listrik Ioniq 5 dan 6 di Korea Selatan. Termasuk beberapa model Genesis dan Kia EV6, total ada hampir 170.000 unit ditarik dari pasaran.

Untuk diketahui dua model yakni Ioniq 5 serta Ioniq 6 sudah dijual di pasar Indonesia. Mengenai hal itu Hyundai tanggapi masalah recall Ioniq 5, mengklaim sejauh ini unit di dalam negeri belum terdampak.

Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID (Hyundai Motors Indonesia) juga menambahkan belum ada laporan atau keluhan dari konsumen Ioniq 5 dan 6.

“Saya sudah cek dari sisi konsumen belum ada yang masuk. Kita sudah tanya ke HMC (Hyundai Motors Corporation) sementara mereka belum bisa berikan informasi resmi di kita,” ungkap Frans merespon pertanyaan KatadataOTO di Senayan, Rabu (20/3).

Hyundai berambisi masuk 5 besar
Photo : Hyundai

Ia menegaskan apabila unit di Tanah Air terdampak dari pihak prinsipal akan lebih dulu menginformasikan ke pihaknya. Namun hingga saat ini belum ada kepastian.

Namun konsumen tidak perlu khawatir karena selama ada kendala seluruh kendaraan milik konsumen masih dalam masa garansi.

Hyundai Ioniq 5 yang diperkenalkan di 2022 masih berada di bawah masa garansi. Sama seperti Ioniq 6, debut di gelaran GIIAS 2023.

“Jadi semua masih dalam masa garansi kendaraan dan baterai masih lebih lama lagi. Jangan khawatir untuk konsumen kita, kami akan take care kalau ada hal-hal seperti itu,” ucap Frans.

Penyebab Hyundai Recall Mobil Listrik

Temuan di Korea Selatan, model yang ditarik dari pasaran adalah Hyundai Ioniq 5, Ioniq 6, Genesis GV60, GV70, G80 dan Kia EV6.

Sebanyak 169.932 unit mengalami gangguan pada ICCU (Integrated Charging Control Unit), berfungsi mengatur tenaga mobil listrik serta mengendalikan baterai.

Hyundai Bluelink Tidak Ada di Ioniq 6
Photo : Hyundai

Kendala di ICCU dapat menyebabkan mobil berhenti beroperasi sepenuhnya atau daya baterai tidak dapat diisi sampai kapasitas maksimum.

Mencapai ribuan unit, ini jadi recall termasif yang pernah dilakukan oleh Hyundai dan Kia. Jika diterapkan secara global unit ditarik dari pasaran bisa tembus 500.000 unit.


Terkini

motor
Vespa LX 125

Produksi Vespa LX 125 Resmi Dihentikan di Indonesia

Vespa LX 125 resmi dihentikan produksinya di Indonesia dan digantikan dengan versi baru bermesin lebih besar

mobil
Kemacetan TB Simatupang

Galian Mulai Rampung, Kemacetan di TB Simatupang Mulai Berkurang

Kemacetan lalu lintas di TB Simatupang mulai menurun setelah galian di cepan Cibis Park rampung dikerjakan

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 9 Oktober 2025, Diawasi Langsung Kepolisian

Kepolisian bakal mengawasi langsung jalannya pembatasan ganjil genap Jakarta yang berlangsung hari ini

news
SIM Keliling Jakarta

Cek Biaya dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 9 Oktober

SIM keliling Jakarta kembali tersedia di lima tempat, berikut biaya dan daftar persyaratan lengkapnya

news
Pengendara Wajib Catat Lokasi SIM Keliling Bandung 9 Oktober 2025

Pengendara Wajib Catat Lokasi SIM Keliling Bandung 9 Oktober 2025

Untuk mengurus dokumen berkendara, masyarakat bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung hari ini

mobil
Wuling

Wuling Gelar Pameran di Mal, Tampilkan Darion EV

Wuling gelar pameran di mal dengan menampilkan model terbaru mereka yaitu Darion yang akan meluncur akhir tahun

news
Bridgestone

Bridgestone Bakal Hadirkan Ban SUV 20 Inci Berteknologi Enliten

Bridgestone terus menghadirkan inovasi yang dibutuhkan konsumen di Tanah Air seperti calon produk terbarunya

news
Bahlil Mau Segera Susun Road Map Implementasi Etanol 10 Persen

Bahlil Segera Susun Road Map Implementasi Etanol 10 Persen

Bahan bakar minyak di Indonesia bakal diwajibkan memiliki campuran etanol 10 persen, bantu tekan emisi karbon