Penjualan Mobil Listrik China Mulai Mendominasi Pasar Global

Mobil listrik China tawarkan berbagai keunggulan buat konsumen dan mulai memimpin penjualan di pasar global

Penjualan Mobil Listrik China Mulai Mendominasi Pasar Global

KatadataOTO – Mobil listrik China mulai banyak ditawarkan di berbagai negara. Ada beberapa keunggulan ditawarkan, salah satunya adalah banderol kompetitif tanpa mengorbankan fitur-fitur kekinian di dalamnya.

Bahkan di tengah huru-hara larangan impor di Amerika Serikat, manufaktur mobil listrik China masih tetap berjaya dan mendominasi penjualan EV (Electric Vehicle) global sebesar 76 persen.

Padahal AS menjadi pasar yang cukup besar dan potensial. Namun karena ada berbagai kebijakan menyulitkan dan penerapan tarif, merek Tiongkok mengalihkan fokus ke negara-negara lain dengan peluang penjualan.

Eropa menjadi satu tujuan banyak manufaktur China buat menjual tidak hanya EV namun juga hybrid model PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).

Baru Debut, Denza Daftarkan Banyak Model Baru di Indonesia
Photo : Carnewschina

Di luar Eropa kontribusinya justru lebih besar. Sebagai contoh di Brazil 82 persen mobil listrik dan PHEV yang terjual di 2024 berasal dari China.

Sementara di Indonesia persentasenya adalah 75 persen, Malaysia 52 persen serta Nepal 74 persen.

Lagi-lagi subsidi disebut sebagai faktor pemikat merek China berinvestasi di berbagai negara dan mendominasi pasar secara perlahan.

Jika melihat brand Jepang, mayoritas masih lebih fokus pada penjualan mobil bermesin bensin ataupun hybrid.

Dominasi Mobil Listrik China di Indonesia

Diolah dari data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), sembilan dari 10 model terlaris Januari 2025 merupakan mobil listrik China.

Di posisi pertama ada MPV (Multi Purpose Vehicle) M6. Angka wholesales (penyaluran dari pabrik ke diler) mereka adalah 581 unit, disusul SUV listrik offroad Chery J6 423 unit.

Chery Tiggo 8 PHEV Muncul di IIMS 2025, Mau Dijual Segini
Photo : KatadataOTO

Menempati peringkat ketiga ada sedan BYD Seal, 285 unit. Meskipun pasar sedan masih terbilang kecil, kehadiran Seal nampaknya menambah opsi baru yang menarik buat konsumen penyuka mobil sporti.

SUV kompak dari BYD, Atto 3 juga tercatat menyalurkan 240 unit pada Januari 2025. Sementara itu posisi kelima yakni Wuling BinguoEV 147 unit.

Masih banyak pendatang baru yang bakal menghadirkan mobil listrik maupun PHEV ke dalam negeri, seperti Changan dan Xpeng.


Terkini

mobil
Penyebab Maraknya Fenomena Mobil Bekas 0 KM di Cina

Biang Kerok Maraknya Fenomena Mobil Bekas 0 KM di Cina

Mobil bekas dengan kondisi benar-benar baru banjiri diler dengan diskon besar-besaran, ini pemicunya

news
GIIAS

Pameran Otomotif GIIAS Direncanakan Pindah Tempat Tahun Depan

Ajang pameran GIIAS mengincar tempat baru untuk bisa memenuhi peserta yang terus bertambah setiap tahun

mobil
Penjualan Nissan di RI Terus Turun, Anjlok 8,2 Persen dari 2024

Penjualan Nissan di Indonesia Terus Turun, Tergerus Merek Cina

Penjualan Nissan di Indonesia senada dengan negara asalnya yang terus turun di tengah berbagai tantangan

mobil
Mobeng Duren Sawit

Mobeng Buka Cabang Baru, Siap Layani Konsumen Jaktim

Cabang ke-23 Mobeng resmi dibuka di Duren Sawit, Jakarta Timur, layani servis berkala kendaraan roda empat

mobil
BMW 2 dan X3

BMW Pastikan Terbuka Terhadap Semua Teknologi Elektrifikasi

BMW pastikan pihaknya terbuka terhadap semua teknologi elekrtifikasi sehingga pelanggan bisa memilih lebih mudah

motor
Harga Motor Matic 150 Cc di Juni 2025, Ada Vespa Sprint Tech

Harga Motor Matic 150 Cc di Juni 2025, Ada Vespa Sprint Tech

Harga motor matic 150 cc pada Juni 2025 terpantau stabil, lalu ada tambahan kehadiran Vespa Sprint Tech 155

mobil
Penjualan Honda Mei 2025

Penjualan Honda Mei 2025 Masih Disokong Brio

Penjualan Honda Mei 2025 naik berkat tumbuhnya permintaan Brio yang mencatatkan angka sebesar 2.574 unit

news
GIIAS 2025

Daftar Mobil Baru yang Melantai Perdana di GIIAS 2025

Pameran otomotif GIIAS dipastikan bakal menghadirkan sejumlah merek dan model baru sebagai daya tarik