Mobil Listrik Jetour X20e Terdaftar, NJKB Mulai Rp 165 Juta
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Ada beberapa keunggulan FCEV (Fuel Cell Electric Vehicle), pemerintah siapkan roadmap mobil hidrogen
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Era elektrifikasi tidak cuma diramaikan HEV (Hybrid Electric Vehicle) maupun BEV (Battery Electric Vehicle). Saat ini masih ada teknologi lain yang baru digunakan di beberapa negara yaitu FCEV (Fuel Cell Electric Vehicle) alias mobil hidrogen.
Di Indonesia sendiri memang mobil hidrogen belum dijual massal seperti BEV. Namun ternyata pemerintah sudah menyiapkan roadmap untuk penerapan teknologi tersebut.
“Roadmap-nya sudah ada. Permenperin (Peraturan Menteri Perindustrian) Nomor 29 Tahun 2023, regulasinya ada,” ucap Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian kepada media di Senayan beberapa waktu lalu.
Hanya saja ia masih enggan membeberkan lebih lanjut bagaimana implementasi mobil hidrogen di Tanah Air maupun target penerapannya.
Di sisi lain banyak pemangku kepentingan mulai mendukung ekosistem mobil hidrogen. Seperti PT PLN (Persero) meresmikan pilot project Hydrogen Refueling Station dan Green Hydrogen Plant PLTP Kamojang di Februari 2024.
Menjadi alternatif ramah lingkungan selain mobil listrik, stasiun pengisian hidrogen diharapkan dapat membantu dukung target pemerintah mencapai target NZE (Net Zero Emission) di 2060.
Terbarunya, unit Toyota Mirai sebagai model hidrogen dari Toyota dibawa ke Indonesia sebagai bahan studi dan pengembangan energi.
Hanya saja bukan berarti Toyota Mirai bakal diluncurkan buat konsumen dalam waktu dekat. Karena masih banyak persiapan perlu dilakukan.
Di pasar global sendiri negara yang siap secara ekosistem mendukung operasional mobil hidrogen masih terbatas, seperti California.
Untuk diketahui mobil hidrogen atau FCEV punya sistem kerja serupa BEV. Namun motor penggerak kendaraan dihasilkan dari proses kimia di dalam fuel cell.
Sama seperti mobil listrik berbasis baterai mobil hidrogen menyuguhkan pengalaman berkendara dengan torsi instan dan halus serta tenaga konsisten.
Satu hal yang jadi pembeda utama adalah waktu pengisian daya. Secara umum kendaraan hidrogen hanya butuh waktu tiga sampai lima menit.
Kemudian daya jelajah ditawarkan lebih jauh. Mobil listrik di Tanah Air saat ini bisa menempuh jarak sampai 519 km seperti Hyundai Ioniq 6.
Sebagai perbandingan, berikut kisaran jarak tempuh mobil hidrogen yang sudah dipasarkan secara global.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan
02 Oktober 2025, 11:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru