Biaya Sewa HR-V Listrik Dinilai Mahal, Honda Bilang Begini
15 Mei 2025, 19:00 WIB
Menyusul peluncuran Afeela, mobil listrik Honda bakal lebih beragam selain sedan seperti crossocer dan MPV
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Sony Honda Mobility memperkenalkan platform kendaraan listrik baru pada CES (Consumer Electronics Show) 2023 di Las Vegas. Membawa Afeela dan model hasil kolaborasi ini bakal meluncur di Amerika Utara pada 2026.
Yasuhide Mizuno, CEO Sony Honda Mobility mengatakan bahwa ke depannya akan ada model-model baru yang dikembangkan dan tidak terbatas pada sedan.
“Kami tengah memikirkan model kedua dan ketiga. Kita butuh lineup bukan hanya satu unit,” ucap Mizuno dikutip dari Carscoops, Minggu (8/1).
Menurutnya saat ini perusahaan tengah memikirkan untuk membuat opsi lain di samping sedan seperti crossover atau bahkan MPV (Multi Purpose Vehicle). MPV sendiri memiliki sangat banyak peminat terutama di Indonesia yang pasarnya cukup gemuk.
Mizuno juga mengatakan bahwa penyematan teknologi otonom atau self-driving bisa membuat MPV lebih relevan lagi. Belum ada keputusan terkait hal tersebut namun rencananya bergantung pada seberapa jauh pengembangan teknologi otonomnya.
Meski tidak ada pernyataan dari Sony Honda Mobility terkait prototipe sedan, Mizuno mengungkapkan bahwa ke depannya sedan buatannya akan memakai basis e:Architecture terbaru Honda. Ke depannya mobil listrik Honda akan lebih variatif di masa depan.
Dengan begitu Honda bertanggung jawab atas spesifikasi performa, baterai, jarak tempuh hingga pengisian daya. Afeela nantinya bakal diproduksi di Amerika Serikat kemudian dijual untuk pasar Jepang dan Eropa pada 2026 atau 2027.
Untuk diketahui Sony Honda Mobility merupakan hasil kerja sama dari Honda dan Sony meluncurkan merek Afeela pada 4 Januari 2023. Mobil listrik tersebut memiliki desain eksterior yang terbilang minimalis dan terkesan futuristik.
Pihak perusahaan menyebut desain dibuat untuk menonjolkan kesan seperti “pesawat ruang angkasa”. Ini juga membuatnya terlihat sporti ditambah penggunaan pelek berukuran 21 inci.
Warna atapnya hitam, berbeda dari warna utama pada bodi mobil. Dilengkapi dengan lampu memanjang vertikal ini sekilas terlihat mirip dengan desain khas Hyundai yang dipakai untuk Staria dan Stargazer.
Bicara soal ukuran prototipe ini memilki panjang 4.895 mm, lebar 1.900 mm dan tinggi 1.460 mm. Wheelbase-nya adalah 3.000 mm. Sebagai bahan perbandingan Afeela memiliki ukuran yang sedikit lebih kecil dari Mercedes EQE.
Sedangkan bagian kabinnya terlihat minimalis dan rapi dengan pilihan warna putih untuk kemudi hingga jok. Ada head unit besar sepanjang dasbor yang terbagi menjadi beberapa bagian.
Afeela juga dilengkapi dengan panoramic sunroof berukuran besar mencakup hamper seluruh bagian atap mobil.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
15 Mei 2025, 19:00 WIB
15 Mei 2025, 18:00 WIB
14 Mei 2025, 10:00 WIB
13 Mei 2025, 07:00 WIB
12 Mei 2025, 17:34 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau