Dihantam Robot, Pekerja Tesla Layangkan Gugatan Nyaris Rp 1 Triliun
26 September 2025, 17:00 WIB
Jadi sinyal kedatangan lini elektrifikasi di masa mendatang, Mazda mulai persiapkan infrastruktur EV di RI
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Di pasar Indonesia, Mazda baru memiliki satu model kendaraan bertenaga listrik atau BEV (Battery Electric Vehicle) yakni MX-30. Hanya saja masih menyasar konsumen terbatas, memiliki bentuk tidak konvensional dan daya jelajah terbilang minim di 200 km.
Namun PT EMI (Eurokars Motor Indonesia) tetap mempersiapkan infrastruktur kendaraan listrik yakni SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) guna mengakomodir kebutuhan konsumen.
Hal itu juga sekaligus menjadi sinyal bahwa masih akan ada lagi lini elektrifikasi Mazda yang diluncurkan buat konsumen tanah air di masa mendatang.
“Kita pikirkan untuk (diler-diler Mazda) yang di daerah Jabodetabek (Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi) terlebih dulu. Setelahnya mulai (area) Bali,” kata Ricky Thyo, Chief Operating Officer PT EMI di Jakarta Selatan, Senin (2/12).
Lebih rinci ia menjelaskan bahwa rencana persiapan infrastruktur mobil listrik akan dimulai pada kuartal pertama 2025.
Selain itu Ricky mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan prosedur penanganan limbah baterai mobil listrik Mazda yang nantinya dijual di Indonesia.
Meskipun belum dijelaskan secara rinci pihak ketiga yang bekerja sama dengan Mazda untuk mengolah dan mendaur ulang limbah baterai lini elektrifikasi mereka.
“Bagi Mazda kita harus dari hulu ke hilir, tidak sekadar jualan,” tegas Ricky.
Sebagai informasi Mazda MX-30 diluncurkan belum lama ini dengan banderol Rp 860 juta OTR (On The Road) Jakarta. Merupakan EV (Electric Vehicle) perdana dari Mazda, SUV (Sport Utility Vehicle) tersebut tawarkan daya jelajah 200 km dalam satu kali pengisian daya (WLTP).
Bicara soal spesifikasi, Mazda MX-30 dibekali baterai berkapasitas 35,5 kWh. Konfigurasi tersebut membuatnya dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 9,7 detik dan kecepatan tertingginya 140 km/jam.
Di dalamnya ada fitur e-GVC Plus (Electronic G-Vectoring Control Plus) guna memastikan stabilitas kendaraan melalui penyesuaian torsi khususnya ketika pengemudi sedang bermanuver di jalan.
Tenaga itu disalurkan oleh lewat transmisi otomatis ke roda depan MX-30 (FWD/Front Wheel Drive) oleh motor elektrik e-SKYACTIV.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 September 2025, 17:00 WIB
24 September 2025, 17:00 WIB
24 September 2025, 13:00 WIB
23 September 2025, 16:10 WIB
23 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
30 September 2025, 14:00 WIB
Banyak pihak yang menantikan Marc Marquez meraih kemenangan di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
30 September 2025, 13:00 WIB
Honda ADV 160 terbaru sukses membukukan penjualan sampai ratusan unit selama lima hari IMOS 2025 berlangsung
30 September 2025, 12:00 WIB
Menurut Swallow permintaan ban masih stabil sampai sekarang meski pasar motor baru di Indonesia tak bergairah
30 September 2025, 11:00 WIB
Dua pembalap Gresini, yakni Alex Marquez dan Fermin Aldeguer mampu tampil gemilang di MotoGP Jepang 2025
30 September 2025, 10:00 WIB
Franco Morbidelli serta Fabio Di Giannantonio menyambangi Jakarta lebih dulu sebelum melakoni MotoGP Mandalika
30 September 2025, 09:00 WIB
Bagian dari program apresiasi konsumen, Federal Oil ajak sejumlah konsumen menonton MotoGP Jepang 2025
30 September 2025, 08:00 WIB
Sedikitnya ada enam gerbang tol Dalam Kota yang ditutup sementara untuk mendapat perbaikan setelah dirusak massa
30 September 2025, 07:00 WIB
BlackAuto Battle 2025 Surabaya berhasil menarik perhatian para penggelar modifikasi dari bebagai daerah