Penjualan Omoda E5 Redup Setelah Ada J6, Ini Kata Chery
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Mobil Listrik Presiden hingga saat ini masih sulit dipenuhi karena belum memenuhi persyaratan khusus
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Di era elektrifikasi penggunaan kendaraan listrik semakin lumrah tidak terkecuali di kalangan pemerintahan. Namun hingga sekarang masih belum ada merek premium klaim mendapatkan permintaan unit langsung dari presiden.
Ternyata masih ada berbagai tantangan dihadapi oleh manufaktur mobil premium dalam menyuplai mobil listrik. Salah satu syarat kendaraannya adalah Bulletproof alias anti peluru guna menunjang keamanan presiden selama perjalanan.
“Challenge-nya kendaraan listrik saat ini tuh (Mercedes-Benz) belum ada yang anti peluru,” kata Kariyanto Hartdjosoemarto, Sales and Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia di Jakarta Selatan, belum lama ini.
Ia menegaskan pihaknya sejauh ini tidak memiliki opsi anti peluru bahkan untuk model termewahnya yakni Maybach EQS.
Untuk mengembangkan versi anti peluru dibutuhkan waktu lebih lama dan biaya tidak sedikit. Hanya saja ia tidak mau bicara lebih lanjut terkait pengembangan tersebut.
“Jadi itu (mengapa) mungkin belum ada permintaan spesifik mobil presiden yang (bertenaga) listrik dan Bulletproof. Tetapi tentu kita masih dalam tahap pengembangan ke depannya,” tegas dia.
Senada dengan Mercedes-Benz, BMW juga mengatakan unit anti peluru jadi tantangan utama penyediaan mobil presiden. Tetapi mereka sudah memiliki satu model dengan varian Bulletproof yakni BMW i7.
“Sampai saat ini mungkin sudah ada ya (permintaan dari pemerintah). Karena memang kita sering mendukung kegiatan kenegaraan, tetapi kalau untuk IKN saya harus cek lagi,” ungkap Jodie O’tania, Director of Communications BMW Group Indonesia beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi Mercedes-Benz memiliki enam model mobil listrik. Satu yang paling diminati konsumen adalah seri EQE sedan.
Sejauh ini dia mengungkapkan banyak konsumen mobil listrik Mercedes-Benz adalah korporasi. Tidak hanya BUMN (Badan Usaha Milik Negara) tetapi juga sektor lain dengan kebijakan wajib menggunakan mobil listrik buat operasional.
“Untuk level direksi, direktur biasanya pilih segmen premium. Misal dulu mereka pengguna E-Class atau S-Class, begitu aja regulasi harus ganti ya mereka ambil EQE atau EQS,” kata Kariyanto.
Sedangkan buat penggunaan sehari-hari terbarunya merek asal Jerman ini meluncurkan EQB 250+ yang menyasar keluarga muda di perkotaan. EQB terbaru berkonfigurasi 7-seater dengan daya jelajah tembus 535 km.
Masih mempertahankan kesan mewah baik dari segi eksterior maupun interior. Kabin dilengkapi sistem multimedia MBUX dan tersedia Ambient Lighting menambah nuansa elegan bagi penumpang.
Bicara harga, Mercedes-Benz menawarkan SUV listrik EQB 250+ Rp 1,66 miliar. Angka itu masih berstatus Off The Road.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
31 Maret 2025, 09:00 WIB
31 Maret 2025, 07:00 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
30 Maret 2025, 07:00 WIB
28 Maret 2025, 14:03 WIB
Terkini
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Chery mengungkapkan ada tantangan tersendiri dalam memasarkan SUV crossover listrik Omoda E5 di Indonesia
31 Maret 2025, 07:00 WIB
Haka Auto buka bengkel siaga saat Lebaran untuk menemani perjalanan pelanggan BYD mudik ke kampung halamannya
31 Maret 2025, 06:00 WIB
Kepolisian prediksi ada lonjakan arus mudik dan kepadatan di sejumlah titik setelah pelaksanaan sholat Id
31 Maret 2025, 05:08 WIB
Francesco Bagnaia akhirnya keluar sebagai pemenang pada MotoGP Amerika 2025 usai Marc Marquez terjatuh
30 Maret 2025, 22:03 WIB
Satu unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N terlibat kecelakaan fatal dengan sebuah truk di Tol JORR, Cengkareng
30 Maret 2025, 12:00 WIB
Pertamina Patra Niaga melakukan penyesuaian harga BBM, disebut sebagai hadiah Lebaran 2025 bagi pengendara