Insentif Mobil Listrik Diusulkan Dihapus Secara Bertahap di Cina

Demi agar bisa bertahan dari tekanan, insentif mobil listrik di Cina diusulkan untuk dihilangkan bertahap

Insentif Mobil Listrik Diusulkan Dihapus Secara Bertahap di Cina

KatadataOTO – Pemberian insentif untuk pembelian mobil listrik tidak hanya dilakukan di Indonesia saja. Namun ada beberapa negara lain yang menerapkan hal serupa, seperti contoh Cina.

Akan tetapi baru-baru ini, Cina Association of Automobile Manufacturers (CAAM) memberi usulan buat keringan tersebut.

"Chen Shihua, Sektretaris Jenderal CAAM meminta pemerintah Cina untuk mengenakan pajak pembelian NEV sebesar tiga persen untuk 2026," tulis laporan Cnevpost, Minggu (26/10).

Lebih jauh disebutkan bahwa Chen Shihua juga mengusulkan pembelian mobil listrik pada 2027 turut dikenakan pajak sebesar tujuh persen.

Mobil Listrik Baru Wuling Aishang A100C, Lebih Murah dari Atto 1
Photo : Carnewschina

Menurut Chen hal tersebut dilakukan agar industri Electric Vehicle (EV) di Tiongkok dapat terus bertahan.

"Industri otomotif Cina terus menghadapi permintaan domestik yang melambat, tekanan inventaris berkelanjutan yang memerlukan manajemen yang teliti," lanjut mereka.

Selain itu para produsen kendaraan roda empat setrum asal Cina turut menghadapi tekanan berkelanjutkan pada profitabilitas industri.

Ancaman perang harga hingga ketegangan geopolitik juga dinilai dapat mengganggu stabilitas rantai pasok.

Kemudian industri EV di Negeri Tirai Bambu juga masih menghadapi tekanan operasional yang signifikan. Sehingga pemerintah didesak segera mengambil keputusan.

Sebagai informasi, dalam beberapa tahun terakhir Cina menerapkan beberapa kebijakan untuk menstimulus industri mobil listrik.

Seperti contoh dengan memberikan subsidi pembelian dan pengurangan pajak. Sehingga menjadi pendorong utama kenaikan pesat dalam beberapa waktu terakhir.

Sementara itu pada Juni 2023, pemerintah Tiongkok telah mengutarakan niat untuk memperpanjang insentif pajak pembelian EV selama empat tahun mendatang.

Insentif Mobil Hybrid Diperkat

Di sisi lain pemerintah Cina baru saja mengumumkan aturan teknis anyar untuk penyaluran insentif atau subsidi periode 2026-2027.

Dalam kebijakan baru ini, ada sejumlah penyesuaian yang mereka lakukan. Terkhusus sejumlah syarat untuk mobil berjantung pacu hibrida.

Disebutkan bahwa kendaraan roda empat Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) diwajibkan memiliki jangkauan listrik murni minimal 100 kilometer.

Jetour Akan Bawa Mobil Listrik Mungil ke GIIAS 2025
Photo : Jetour

Jumlah di atas naik dari syarat sebelumnya yang hanya mewajibkan daya jelajah sekitar 43 kilometer saja.

Selain itu konsumsi bahan bakar ditetapkan kurang dari 70 persen batas standar untuk kendaraan dengan bobot di bawah 2.510 kg.

Kemudian konsumsi bahan bakar bagi mobil hybrid berbobot 2.510 kg atau lebih hanya boleh kurang dari 75 persen batas yang telah ditentukan.


Terkini

mobil
Wujud Asli Kei Car BYD Tanpa Kamuflase, Siap Ramaikan Jepang

Wujud Asli Kei Car BYD Tanpa Kamuflase, Siap Ramaikan Jepang

Beberapa waktu sebelum diluncurkan dalam ajang Japan Mobility Show, kei car BYD tampil tanpa kamuflase

news
Apar EV

Mengenal Karakter Baterai Lithium dan Prosedur Evakuasi

Fast dan Swadata Harapan Nusantara berusaha memperkenalkan karakter baterai lithium pada forklift listrik

mobil
Changan Bertekad Tak Mau Ikut Perang Harga Mobil Listrik

Changan Bertekad Tak Mau Ikut Perang Harga Mobil Listrik

Changan tak tertarik untuk menerapkan strategi perang harga ketika memasarkan Lumin EV dan Deepal S07

motor
Honda Komitmen Tetap Jual Motor Listrik Meskipun Tanpa Insentif

Honda Komitmen Tetap Jual Motor Listrik Meskipun Tanpa Insentif

Honda akan gunakan strategi lain seperti program potongan harga meskipun ketidakpastian insentif motor listrik

otosport
Klasemen Sementara MotoGP 2025: Alex Marquez Jadi Runner Up

Klasemen Sementara MotoGP 2025: Alex Marquez Jadi Runner Up

Alex Marquez mengukuhkan diri sebagai runner up di papan klasemen sementara MotoGP 2025 setelah seri Malaysia

mobil
Chery Tiggo Cross CSH

Chery Pastikan Lini Kendaraannya Aman Konsumsi BBM Beretanol

Konsumen tidak perlu khawatir, Chery sebut produknya di Indonesia aman konsumsi bahan bakar campuran etanol

motor
Vietnam Bakal Larang Motor Bensin, Honda Buka Suara

Vietnam Bakal Larang Motor Bensin, Honda Buka Suara

Berpeluang diikuti negara lain, ini kata Honda soal larangan motor bensin yang diwacanakan pemerintah Vietnam

otosport
MotoGP Malaysia 2025

Ban Bocor Jadi Sebab Bagnaia Mundur dari MotoGP Malaysia 2025

Michelin mengungkap bahwa ada kebocoran di Francesco Bagnaia sehingga harus mundur dari MotoGP Malaysia 2025