Mobil Listrik Xiaomi YU7 Baru Akan Diekspor 2027, Ini Alasannya
04 Juli 2025, 12:52 WIB
PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) melakukan serah terima 40 unit mobil listrik sebagai kendaraan resmi delegasi G20
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Terdiri dari 20 unit IONIQ Electric dan 20 unit KONA Electric, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) melakukan serah terima 40 unit mobil listrik kepada Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso. Acara ini juga disaksikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Tae-Sung.
Terselenggara di awal Desember 2021, mobil listrik Hyundai akan digunakan sebagai kendaraan resmi delegasi G20 pada Pertemuan Sherpa Pertama Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022.
“Kami mengapresiasi Hyundai Motor atas partisipasinya untuk mendukung G20, terutama dalam pertemuan Sherpa di bulan Desember mendatang. Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan dukungan terhadap ekosistem EV yang mana di saat bersamaan juga membantu kesuksesan target pengurangan emisi Indonesia di tahun 2030 mendatang,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto.
Sejalan dengan komitmen jangka panjang terkait Net Zero Emission Roadmap 2021-2060, kolaborasi ini diharapkan mampu membantu pemerintah mendorong perkembangan kendaraan listrik. Pemerintah juga mengungkapkan rencananya untuk menghentikan penjualan sepeda motor konvensional pada 2040 serta mobil konvensional di tahun berikutnya.
“Kami juga mengapresiasi investasi yang dilakukan oleh Hyundai, yaitu untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat manufaktur pertamanya di ASEAN. Indonesia mengharapkan bahwa kita bersama-sama, termasuk Indonesia dan Korea, bisa membuat perekonomian yang kuat dan berketahanan,” ujar Airlangga.
Selain melakukan seremoni serah terima mobil listrik, Airlangga juga menyempatkan diri untuk meninjau langsung kondisi kendaraan, serta melihat fasilitas pengisian daya kendaraan yang tersedia di area depan Gedung Ali Wardhana, Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI.
“Hyundai Motor memimpin Ekosistem EV di Indonesia untuk membantu negara mewujudkan mobilitas masa depan yang lebih baik, untuk itu, kami akan terus bekerja sama secara aktif dengan pemerintah Indonesia. Kami berharap dengan serah terima IONIQ Electric dan KONA Electric sebagai kendaraan resmi Delegasi G20 dapat memperkuat posisi industri otomotif Indonesia di dunia,” kata President of Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters, YoungTack Lee.
Sebelumnya, Hyundai Motor Group juga menunjuk Genesis Model Electrified G80 sebagai kendaraan resmi petinggi negara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali 2022 yang bertemakan ‘Recover Together, Recover Stronger’.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Juli 2025, 12:52 WIB
04 Juli 2025, 08:00 WIB
03 Juli 2025, 21:00 WIB
03 Juli 2025, 20:00 WIB
03 Juli 2025, 09:00 WIB
Terkini
04 Juli 2025, 13:28 WIB
Auksi melakukan pengembangan layanan dan lokasi lelang baru untuk menjawab kebutuhan para pelanggan setia
04 Juli 2025, 12:52 WIB
Xiaomi berminat mengekspor mobil listrik ke pasar global, tetapi masih ada satu penghambat yang dihadapi
04 Juli 2025, 11:41 WIB
Lamborghini yang dikendaraan Diogo Jota bersama sang adik terbakar saat kecelakaan di jalan tol A52, Spanyol
04 Juli 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota
04 Juli 2025, 08:00 WIB
Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD
04 Juli 2025, 07:00 WIB
Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk