Honda Hadirkan Mobil Hybrid di GIIAS 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda ungkap sebab turunnya penjualan di April 2025 ada banyak hal termasuk persiapan model baru untuk Indonesia
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Tidak bisa dipungkiri bahwa penjualan di April 2025 mengalami penurunan cukup dalam bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Koreksi tidak hanya terjadi pada retail sales tetapi juga wholesales.
Penurunan tersebut berdampak langsung pada beberapa merek termasuk Honda yang hanya mampu mengirim 4.539 unit. Angka itu turun tajam dibanding bulan sebelumnya sebesar 8.165 unit.
Tak hanya retail, wholesales di April 2025 juga hanya meraih 3.000 unit . Sementara di Maret 2025 mereka mencatatkan angka wholesales sebesar 6.303 unit.
Pencapaian tersebut pun menjadi sorotan karena merupakan angka terendah dalam empat bulan pertama.
Kondisi itu membuat Honda tergeser dari peringkat lima besar dan harus puas duduk di posisi keenam pabrikan terlaris. Situasai tersebut berhasil dimanfaatkan BYD yang untuk pertama kalinya masuk ke lima besar dengan penjualan sebanyak 3.496 unit.
Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor pun mengungkap bahwa ada banyak faktor yang mempengaruhi penurunan penjualan di April 2025.
“Selain jumlah hari kerja lebih sedikit dan pasar memang belum stabil, ada juga kendala logistik untuk pengiriman unit CBU. Kami sedang mengatur volume pengiriman buat beberapa produk yang akan melakukan pergantian model dalam waktu dekat ini,” ungkapnya pada KatadataOTO (14/05).
Meski demikian bila melihat catatan retail sales maka pabrikan asal Jepang itu masih bertahan di posisi ketiga. Hal ini karena mereka mengirim 4.539 unit, unggul dari beberapa merek kendaraan lainnya.
Guna memperbaiki situasi, ia pun telah menyiapkan beragam strategi. Dirinya bahkan memastikan bahwa ketersediaan barang bisa diatur agar pelanggan tidak terganggu.
“Kami terus memonitor kondisi pasar dan pengiriman CBU juga berusaha untuk meringankan pembelian konsumen dengan program penjualan. Selain itu bakal ada penyegaran model berteknologi baru di segmennya demi meningkatkan permintaan dalam waktu dekat,” tambahnya.
Selain itu Honda juga akan menyiapkan beberapa model baru untuk meningkatkan penjualan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
01 Oktober 2025, 11:00 WIB
30 September 2025, 13:00 WIB
28 September 2025, 11:00 WIB
27 September 2025, 09:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan
02 Oktober 2025, 11:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru
02 Oktober 2025, 10:00 WIB
Federal mengaku tidak merasa dampak dari lesunya pasar motor baru yang sedang terjadi dalam beberapa waktu
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia