Chery Buka Diler Baru di PIK 2, Goda Konsumen Berkantong Tebal
16 September 2025, 21:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Neta bersama PT Surya Mobil Abadi mendirikan diler 3S (Sales, Service and Sparepart) baru di kawasan Pluit, Jakarta Utara. Manufaktur asal China ini melihat bahwa daerah tersebut memiliki banyak konsumen potensial.
Pihak Neta mengungkapkan sejumlah merek Tiongkok juga pilih Pluit untuk mendirikan diler. Seperti Jetour yang memilih area tersebut sebagai tempat diler pertamanya di Indonesia.
“Berdasarkan pengamatan tahun lalu, mobil listrik dari brand China penerimaannya di pasar Jakarta Utara terlebih Pluit sangat baik. Terbukti di seputar wilayah ini, sudah ada beberapa merek China,” kata Junianto Naibaho, President Director PT Surya Mobil Abadi di Jakarta Utara, Kamis (21/11).
Ia menilai ada berbagai faktor membuat Pluit jadi wilayah potensial. Salah satunya adalah komunitas sudah lebih terbentuk dibandingkan kawasan lain seperti PIK (Pantai Indah Kapuk).
“Saat kita tawarkan produk Neta jauh lebih diterima. Terbukti warga Pluit ini minimal satu tahun sekali rata-rata ke China, entah berlibur atau berbisnis,” ucap Junianto.
Bahkan calon konsumen juga diklaim sudah terlebih dulu melihat produk-produk Neta yang hadir di China. Sehingga jadi lebih familiar ketika Neta hadir di wilayah mereka.
Di masa mendatang Junianto mengungkapkan pihaknya tertarik mendirikan lebih banyak diler Neta. Meskipun masih dalam tahap survey lokasi sesuai.
“Karena ternyata dengan banyaknya brand baru masuk, kita sama-sama mencari lokasi. Sedangkan ternyata ketersediaan lokasi bisa kita pakai untuk standar ukuran Showroom terbatas sekali, kecuali ruko itu banyak,” ungkap Junianto.
Ia mengatakan masih ada banyak wilayah belum tersentuh Neta seperti di Jakarta Timur dan Bogor. Kendala utamanya saat ini adalah mencari lahan yang sesuai dengan standar dan kebutuhan Showroom.
“Memang seperti saya bilang tadi, lahan yang lebarnya 15-20 meter apalagi bentuknya sudah bangunan itu sepertinya terbatas,” tegas dia.
Bicara investasi, Junianto mengungkapkan pihaknya menggelontorkan dana kurang lebih Rp 5 miliar. Pihaknya juga menetapkan target penjualan di atas 50 unit sepanjang November dan Desember 2024.
Secara keseluruhan, pihak Neta menyebut komposisi penjualan masih didominasi oleh Neta V-II dengan persentase 70 persen. Sedangkan 30 persennya disumbangkan oleh Neta X.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 September 2025, 21:00 WIB
16 September 2025, 09:00 WIB
15 September 2025, 20:00 WIB
15 September 2025, 19:00 WIB
15 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
18 September 2025, 08:00 WIB
Kemacetan di TB Simatupang diklaim mengalami penurunan setelah dilakukan uji coba masuk tol gratis di GT Fatmawati 2
18 September 2025, 07:00 WIB
Pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap Opsen PKB dan BBNKB untuk pastikan pendapatan asli daerah optimal
18 September 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 18 September 2025 diawasi kepolisian dengan menggunakan beragam fasilitas termasuk CCTV ETLE
18 September 2025, 06:00 WIB
Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini bisa ditemui di Pasar Modern Batununggal
18 September 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta melayani prosedur perpanjangan untuk SIM A dan C, berikut lokasi dan persyaratannya
17 September 2025, 21:00 WIB
Maxam kembali meramaikan ajang Mining Expo 2025 dengan memboyong produk-produk unggulannya di Tanah Air
17 September 2025, 20:00 WIB
RMA Indonesia menghadirkan Ford Ranger XL dan lini kendaraan niaga dari Mahindra di ajang IEE Series 2025
17 September 2025, 19:00 WIB
Djamari Chaniago baru saja dilantik sebagai Menko Polkam oleh Prabowo untuk menggantikan Budi Gunawan