BAIC BJ40 Plus Rakitan Purwakarta Sedot Investasi Rp 20 miliar
03 Juni 2025, 17:00 WIB
Berkomitmen untuk hadir dalam jangka waktu lama, BAIC minat dirikan pabrik di RI untuk rakit lokal BJ40 Plus
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Setelah resmi memperkenalkan dua model, BAIC Indonesia membeberkan rencana untuk pasar Indonesia di masa mendatang termasuk rencana pembangunan pabrik.
Hal ini dilakukan guna menunjukkan komitmen BAIC berjualan di Tanah Air dalam jangka waktu lama. Salah satu model yang dikonfirmasi akan produksi lokal yakni mobil offroad BJ40 Plus.
Dhani Yahya, Chief Operating Officer PT JIO Distribusi Indonesia mengungkapkan dalam waktu beberapa tahun BAIC minat dirikan pabrik atau fasilitas sendiri di Indonesia.
“Nah sekarang dalam tiga sampai lima tahun ke depan kita masih bekerja sama dengan general assembler di Indonesia. Kita masih adalah seleksi siapa yang akan kita pakai,” ungkap Dhani di Banten, Selasa (14/5).
Ia berharap dua bulan mendatang BAIC sudah bisa menentukan dan mulai produksi model andalannya di Desember 2024.
Apabila sesuai rencana awal, maka BAIC BJ40 Plus rakitan lokal akan ditawarkan ke konsumen di perhelatan IIMS 2025 (Indonesia International Motor Show).
Bicara target per tahun depan BAIC bakal memproduksi 2.400 unit mobil rakitan lokal, 4.000 di tahun berikutnya dan seterusnya. Sehingga dalam waktu lima tahun total ada 8.000 unit.
“Itu adalah komitmen kami dengan prinsipal bahwa itu volume yang perlu kita targetkan. Bagaimana pencapaian kombinasi antara CKD dan CBU, model apa perlu dibawa serta strategi saat ini sampai lima tahun ke depan,” ungkap Dhani.
Untuk diketahui BAIC BJ40 Plus sendiri menyasar celah kosong antara Suzuki Jimny 5 pintu dengan Jeep Rubicon.
Di pasar Tanah Air, Jimny 5 pintu yang meluncur di IIMS 2024 dibanderol mulai Rp 400 juta sampai Rp 500 jutaan. Dari segi dimensi bisa dibilang masih lebih kecil.
Sebagai perbandingan kasar, dimensi P x L x T Jimny 5 pintu adalah 3.965 mm x 1.645 mm x 1.720 mm. Sedangkan BJ40 Plus di 4.645 mm x 1.925 mm x 1.871 dan punya postur lebih identik dengan Mercedes-Benz G Class atau Jeep Rubicon.
Harga estimasi saat ini adalah Rp 800 jutaan. Banderol resmi sekaligus peluncuran bakal dilakukan di pameran otomotif GIIAS 2024 pada Juli.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Juni 2025, 17:00 WIB
02 Juni 2025, 20:06 WIB
10 Mei 2025, 19:28 WIB
09 Mei 2025, 16:00 WIB
05 Mei 2025, 18:00 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Tidak hanya insentif, kemudahan akses infrastruktur juga jadi daya tarik agar orang beralih ke motor listrik
02 Juli 2025, 16:24 WIB
Harga tiket MotoGP Mandalika dan Malaysia 2025 memiliki perbedaan yang cukup mencolok di beberapa kelas
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Bantu hilirisasi nikel, peneliti nilai pemerintah perlu lebih mendukung produsen mobil listrik baterai nikel
02 Juli 2025, 13:00 WIB
Subsidi motor listrik dikabarkan sudah semakin dekat untuk dikuncurkan oleh pemerintah ungkap Wamenperin
02 Juli 2025, 12:00 WIB
Aspal Sirkuit Sepang sudah diperbaiki untuk menyambut MotoGP Malaysia 2025 yang diselenggarakan Oktober
02 Juli 2025, 11:00 WIB
Pengolahan limbah baterai mobil listrik disebut menjadi tanggung jawab produsen didukung regulasi pemerintah
02 Juli 2025, 09:00 WIB
PT ADM menanggapi kemungkinan Daihatsu Move dijual di Indonesia setelah modelnya terdaftar pada Februari 2025
02 Juli 2025, 08:00 WIB
Berbagai hal tengah disiapkan agar para konsumen di Indonesia dapat segera membeli mobil listrik Jaecoo J5 EV