Alasan Astra Car Value Belum Layani Inspeksi Mobil Listrik Bekas

Astra Car Value belum layani inspeksi mobil listrik bekas karena masih minimnya data yang mereka miliki

Alasan Astra Car Value Belum Layani Inspeksi Mobil Listrik Bekas

KatadataOTO – Meski mengaku dapat melakukan inspeksi untuk seluruh merek tetapi Astra Car Value belum bisa melayani pemeriksaan kendaraan listrik. Pasalnya jumlah unitnya di Balai Lelang Ibid memang masih sedikit.

Situasi tersebut membuat mereka kesulitan untuk menaksir nilai jual kendaraan listrik yang diinspeksi. Padahal Astra Car Value harus memberi perkiraan harga mobil ketika pekerjaannya rampung.

“Kebetulan mobil listrik bekas belum banyak yang masuk (ke balai lelang Ibid) jadi harganya boleh dibilang belum terbentuk. Jadi bukan kami tidak mau tetapi unitnya memang sedikit,” ungkap Sutadi, Director of Ibid siang hari tadi.

Tak hanya itu, ia pun mengakui bahwa pihaknya perlu menambah investasi tambahan untuk melakukan inspeksi pada mobil listrik.

Toyota bZ4X dapat tugas negara
Photo : Toyota

“Sebenarnya proses inspeksinya sama saja dengan kendaraan konvensional. Tapi untuk mobil listrik, kita harus periksa kesehatan baterainya dan ini tidak bisa sembarangan,” tambahnya kemudian.

Meski demikian dirinya mengakui bahwa di masa depan, inspeksi Electric Vehicle tentu dapat mereka lakukan.

Sebelumnya diberitakan bahwa PT Serasi Autoraya (Sera) melalui anak perusahaannya yaitu balai lelang Ibid memperkenalkan layanan Astra Car Valuation. Berkat ini maka masyarakat bisa melakukan inspeksi kendaraan bekas yang diinginkan secara objektif.

Pemeriksaan diklaim dilakukan oleh teknisi berpengalaman dan telah dilengkapi peralatan lengkap.

Inspeksi tidak hanya dilakukan pada eksterior tapi juga bagian lain seperti interior, rangka, mesin, kelistrikan hingga dokumen. Hal ini penting guna memastikan kondisi mobil memang sesuai dengan kenyataan.

Pekerjaani terdiri dari beberapa tahap dan harus dijalankan sesuai urutan agar tidak ada bagian yang akan terlewat.

Masa Depan Truk Listrik di Indonesia, Jadi Operasional di IKN
Photo : KatadataOTO

“Setidaknya ada 188 titik kami periksa. Memang di tempat lain ada lebih banyak tetapi di Astra Car Valuation kami langsung memberikan grade A sampai E sehingga bisa memberikan penilaian secara objektif,” tegasnya kemudian.

Calon pembeli pun bisa mengatahui komponen apa saja yang rusak sehingga dapat mempersiapkan diri bila harus memperbaikinya sebelum memakai.

Selain itu pelanggan juga berhak menerima perkiraan harga jual dari mobil yang diinspeksi. Nilainya diberikan berdasarkan data milik Ibid.


Terkini

news
Tol Japek II Selatan Mulai Dibuka Hari Ini, Tidak Dipungut Biaya

Tol Japek II Selatan Mulai Dibuka Hari Ini, Tidak Dipungut Biaya

Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini

news
Tarif tol

Jasa Marga Bebaskan Tarif Tol Saat Arus Balik, Simak Aturannya

Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik

mobil
Nissan

Nissan Jual Pabrik Pada Renault Demi Selamatkan Perusahaan

Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan

mobil
Modal Jetour X50e EV Gaet Minat Konsumen Tanah Air

Modal Jetour X50e EV Gaet Minat Konsumen Tanah Air

Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen

otosport
MotoGP Amerika 2025

Drama MotoGP Amerika 2025: Bos Trackhouse Mau Ada Aturan Tegas

MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan

mobil
Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan

Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan

Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik

news
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi

news
Arus balik Lebaran 2025

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada