Jasa Marga Kembali Lakukan Perbaikan di 5 Titik Tol TransJawa
03 November 2025, 08:00 WIB
Baru-baru ini Irianto Ibrahim, Presiden Motor Besar Club Indonesia minta moge boleh masuk tol seperti negara lain
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Keinginan komuntas moge (Motor Gede) untuk bisa melintas di jalan tol kembali mencuat. Terbaru dilontarkan oleh Irianto Ibrahim selaku Presiden Motor Besar Club Indonesia.
Hal ini ia katakan saat menjadi narasumber pada sebuah video di Youtube channel milik Icha Bigbike. Menurutnya sudah terlalu lama kebijakannya tidak dibuat.
Oleh sebab itu dia meminta moge boleh masuk tol. Terlebih sudah banyak tempat yang mengizinkan aturan tersebut.
“Kita beda sendiri sama negara lain, mereka membiarkan moge dan motor cc kecil bisa masuk jalur bebas hambatan. Artinya bisa saja diakses, hanya saja selama ini regulasinya tidak mau dibikin,” ujar Irianto dikutip TrenOto pada Jumat (13/1).
Lebih lanjut dia menerangkan bahwa pengguna kendaraan roda dua berkapasitas besar memiliki peran penting bagi negara. Salah satunya membayar pajak yang tidak sedikit.
Dengan begitu membuat dirinya merasa didiskriminasi. Sebab hanya mendapatkan fasilitas sama seperti pengendara lainnya.
“Kita hanya bisa menggunakan jalan arteri, sedangkan tol sampai hari ini tidak bisa, tentu berbanding terbalik kontribusi dengan yang didapat. Kami mohon untuk semua pemangku kebijakan buat bersama-sama memperhatikan masalah tersebut,” ungkapnya.
Memang kendaraan roda dua dilarang menggunakan jalan bebas hambatan. Hal itu tertuang pada Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 disebutkan bahwa jalan ini hanya diperuntukan bagi mobil.
Akan tetapi Pemerintah melakukan perubahan lewat PP Nomor 44 Tahun 2009 menambahkan satu ayat pada Pasal 38. Dijelaskan sepeda motor dapat melintas namun hanya di tempat memiliki ruas jalan khusus.
"Pada jalan bebas hambatan dapat dilengkapi dengan jalur-jalur khusus bagi roda dua secara fisik terpisah dari jalan tol yang diperuntukan bagi kendaraan roda empat atau lebih,” bunyi peraturan tersebut.
Melihat hal itu hanya ada tol Bali-Mandara bisa dilintasi oleh sepeda motor. Bagi yang ingin melewati harus memacu kendaraannya dengan kecepatan 25-40 km per jam.
Di sisi lain ada juga beberapa alat penunjang keselamtan di sana. Seperti pengukur kecepatan angin di setiap gerbang tolnya, yakni Nusa Dua, Ngurah Rai dan Benoa.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 November 2025, 08:00 WIB
27 September 2025, 11:00 WIB
22 September 2025, 07:00 WIB
19 Agustus 2025, 11:00 WIB
14 Juli 2025, 07:00 WIB
Terkini
17 November 2025, 08:00 WIB
Sebagian ruas jalan di Tol Cipularang dan Padaleunyi ditutup untuk dilakukan perbaikan selama sepekan
17 November 2025, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan gelar pembatasan lalu lintas di kawasan wisata saat libur Natal dan tahun baru
17 November 2025, 06:00 WIB
Agar tidak terkena tilang saat Operasi Zebra 2025, Anda bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung
17 November 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa, bisa untuk perpanjangan SIM A maupun C
17 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 17 November 2025 berbarengan dengan penyelenggaraan operasi Zebra sehingga pengawasan lebih ketat
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen