Skeptis, Honda Kurangi Investasi Pengembangan Mobil Listrik
13 Juni 2025, 22:00 WIB
KatadataOTO berkesempatan menjajal Honda HR-V Hybrid, berikut ulasan perjalanan dengan rute Jakarta-Anyer
Oleh Serafina Ophelia
Operasional fitur-fitur cukup mudah. Berbeda dari mobil Cina keluaran terkini, Honda masih menggunakan head unit berukuran tidak terlalu besar lalu pengaturan fitur seperti AC masih pakai model kenop, bukan dikendalikan lewat head unit.
Pengaturan spion juga seperti mobil Honda lain, ditempatkan di sisi pintu pengemudi sehingga tidak menyulitkan.
Hari pertama di sesi etape satu kami mengemudikan HR-V Modulo, tipe di bawah RS yang mendapatkan tambahan body kit. Perjalanan dimulai dari Hallf Patiunus, Jakarta Selatan ke Rest Area KM 43 Tol Tangerang-Merak.
Tidak sekadar mencoba performa, kami juga ditantang untuk menguji efisiensi penggunaan bahan bakar HR-V Hybrid.
Mobil diisi oleh tiga orang dewasa termasuk pengemudi dan beberapa barang bawaan saat kami berangkat.
Membelah kemacetan di kota terasa semakin mudah berkat fitur keamanan disematkan pada HR-V. Ketika menyalakan sein, head unit menampilkan tangkapan video kondisi di sisi kiri atau kanan mobil buat memudahkan manuver.
HR-V Hybrid varian Modulo sama seperti tipe RS, dilengkapi tiga mode berkendara. Perjalanan dari Jakarta sampai ke Rest Area KM 43 dilakukan pakai mode Econ, diklaim membantu menghemat penggunaan bensin.
Selama perjalanan, mesin bakar dan baterai saling bergantian ambil alih sebagai sumber daya kendaraan. Ketika mobil dipacu dalam kecepatan tinggi stabil mode EV non aktif.
Sementara ketika kendaraan melambat seperti di kecepatan 20 km/jam ke atas, motor elektrik menjadi penggerak utama mobil. Membuat kendaraan seketika menyerupai EV, tidak mengeluarkan bunyi mesin dan gas terasa semakin responsif.
Meskipun begitu satu hal yang langsung menjadi sorotan adalah kabin kurang senyap apalagi di kondisi hujan. Sehingga meskipun saat mode EV, tetap terdengar berisik ban berputar dan suara kendaraan dari luar.
Lalu keberadaan paddle shift jadi sesuatu yang sangat berguna di jalan tol. Fungsi utamanya adalah untuk regenerative braking buat mengisi ulang baterai.
Tetapi fitur satu ini juga membantu kami memperlambat laju kendaraan di tol tanpa perlu bolak-balik memindahkan kaki ke pedal rem. Pengereman terasa lebih halus dan tidak mengagetkan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 Juni 2025, 22:00 WIB
13 Juni 2025, 18:00 WIB
13 Juni 2025, 13:00 WIB
12 Juni 2025, 20:00 WIB
12 Juni 2025, 14:00 WIB
Terkini
14 Juni 2025, 07:00 WIB
Patwal Dishub Kabupaten Bogor kena tilang ETLE usai membonceng Dedi Mulyadi yang tidak menggunakan helm
13 Juni 2025, 22:00 WIB
Persaingan ketat dan menurunnya minat konsumen terhadap mobil listrik membuat Honda lebih fokus pada hybrid
13 Juni 2025, 21:00 WIB
Formula E Jakarta E-Prix 2025 akan digelar pada 21 Juni 2025 dan diramaikan dengan penampilan dari Dewa 19
13 Juni 2025, 20:00 WIB
Tarif parkir Jakarta bakal naik untuk menyambut ulang tahun DKI dengan tujuan mengurangi kepadatan lalu lintas
13 Juni 2025, 19:00 WIB
Hyundai pastikan suspensi Palisade Hybrid di Indonesia aman dan tidak terpengaruh terhadap kasus di Amerika
13 Juni 2025, 18:00 WIB
AHM baru saja menyegarkan Honda CB650R, moge satu ini juga telah disematkan fitur kekinian seperti E-Clutch
13 Juni 2025, 16:00 WIB
Hyundai Palisade Hybrid resmi meluncur di Indonesia dalam tiga varian dengan harga mulai dari Rp 1,105 miliar
13 Juni 2025, 16:00 WIB
Rekayasa lalu lintas ganjil genap Puncak Bogor kembali berlaku menjelang akhir pekan, siapkan rute alternatif