MG 4 EV Resmi Diperkenalkan, Tampilannya Lebih Ramah
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, PLN sediakan 70 unit SPKLU Ultra Fast Charging
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Memastikan kesiapan infrastruktur kelistrikan demi suksesnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali November mendatang, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan PLN memiliki peran penting. Terlebih seluruh sarana transportasi delegasi KTT G20 menggunakan kendaraan listrik.
“Seluruh kegiatan di Presidensi G20 ini pakai kendaraan listrik. Untuk pengisian dayanya, semua telah disiapkan PLN baik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), home charging untuk mobil listrik, motor listrik hingga bus listrik,” kata Luhut.
Menjadi momen yang tepat untuk beralih menggunakan kendaraan ramah lingkungan, pemerintah terus memasifkan penggunaan kendaraan listrik untuk menekan impor energi.
“Harapannya sudah 80 persen pakai kendaraan listrik pada 2030. Sehingga impor energi berkurang jadi ekonomi kita semakin baik,” tuturnya.
Melihat hal ini, Darmawan Prasodjo selaku Direktur Utama PLN memastikan kesiapan infrastruktur kelistrikan untuk kendaraan listrik yang akan digunakan para delegasi di acara puncak KTT G20. Selain 493 unit mobil listrik delegasi, SPKLU yang tersedia juga akan melayani 123 kendaraan pengamanan dan operasional serta 290 unit motor listrik yang digunakan patwal selama kegiatan berlangsung.
“Kami sudah menyiapkan infrastruktur SPKLU, yakni 70 unit SPKLU Ultra Fast Charging, di mana 66 unit terpasang dan 4 unit cadangan, 200 unit Home Charging dan 21 unit SPKLU Fast Charging yang tersebar di seluruh Provinsi Bali,” ungkapnya.
PLN juga menekankan bila pihaknya akan terus mempercepat pembangunan beragam infrastruktur kelistrikan khususnya berbasis energi baru terbarukan (EBT). Hingga akhir Agustus 2022, persiapan pengamanan kelistrikan untuk KTT G20 telah mencapai 93,61 persen.
“Kami juga berkomitmen menghadirkan listrik yang lebih ramah lingkungan agar masyarakat Bali dan juga dunia dapat menyaksikan secara langsung transisi energi Indonesia menuju era energi hijau,” tutur Darmawan.
Sebagai wujud komitmen transisi energi, Darmawan juga menjelaskan bila pihaknya memasok kebutuhan listrik KTT G20 dengan sumber energi bersih melalui pemasangan photovoltaic pada 35 atap gedung milik PLN dengan total kapasitas 869,75 kilowattpeak (kWp). Saat ini progress pembangunannya telah mencapai 100 persen dan siap digunakan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Juli 2025, 21:00 WIB
03 Juli 2025, 20:00 WIB
03 Juli 2025, 09:00 WIB
02 Juli 2025, 22:00 WIB
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025