Hyundai Optimis Mobil Listriknya Jadi Kendaraan Dinas Pejabat
09 Mei 2024, 17:00 WIB
BYD Atto 3 merupakan pilihan yang menarik bagi masyarakat yang tengah mencari mobil listrik nan andal
Oleh Denny Basudewa
Masuk ke dalam kabin kami disuguhkan dengan desain unik dan dilengkapi berbagai gimmick. Paling kentara saat membuka pintu adalah hadirnya tiga senar bas di bagian trim masing-masing.
Baik pengemudi maupun penumpang bisa memainkan senar di atas untuk hiburan. Adapun senar juga diatur agar bisa menghasilkan suara dinamis.
Kemudian hadir fitur unik di atas juga memiliki fungsi menjaga botol minuman. Maka kompartemen yang tersedia bisa dimanfaatkan menyimpan botol minuman berukuran besar sekalipun.
“Memang itu secara desain jadi satu kesatuan. Sebenarnya senar itu merefleksikan maskulinitas,” cetus Bobby.
Kemudian pada dasbor terlihat garis melengkung yang terinspirasi dari otot manusia. Pemilihan warna juga dibuat senada dengan bodi BYD Atto 3.
Adapula tuas transmisi dirancang layak dumbbell atau barbel. Handle pintu depan juga belakang kanan dan kiri berbentuk palang bak tiang barbel untuk angkat besi.
Sedangkan kisi-kisi AC (Air Conditioner) secara visual bulat-bulat seperti piringan beban (pemberat) angkat besi.
Urusan fitur yang diusung bisa dibilang terdepan dibandingkan pesaing. Semisal monitor 15.6 inci bisa diputar baik vertikal maupun horizontal sesuai selera.
Hampir seluruh fitur disematkan di dalam layar sehingga butuh adaptasi bagi pengguna baru. Beruntung BYD Atto 3 masih menyertakan sejumlah tombol di konsol tengah.
Seperti mode berkendara, pengatur volume musik, sensor parkir hingga tombol start and stop system. Sedangkan pengaturan AC, musik dan lain sebagainya masuk di dalam layar.
Tidak kalah unik handle bukaan pintu dan speaker berwujud bulat. Sehingga untuk keluar dari mobil harus memutar kenop ke belakang.
Lalu kami juga menyoroti bentuk jok baris pertama menyerupai mobil balap. Hanya saja busa dibuat tebal sehingga lebih nyaman diduduki.
Namun besarnya dua kursi depan cukup menghalangi penumpang belakang. Walhasil saat duduk di belakang, kami hanya fokus bermain gadget sambil mendengarkan musik hingga memainkan senar bas.
Jok belakang juga tidak memiliki fungsi reclining walaupun tidak terlalu tegak. Dan panjang penampang bawah juga dirasa kurang yang mengurangi sedikit kenyamanan.
Atap mobil didominasi kaca juga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen. Meskipun hampir bisa dipastikan tidak terlalu terpakai karena Indonesia beriklim tropis.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
09 Mei 2024, 17:00 WIB
09 Mei 2024, 14:35 WIB
08 Mei 2024, 20:00 WIB
08 Mei 2024, 14:00 WIB
08 Mei 2024, 08:00 WIB
Terkini
09 Mei 2024, 18:23 WIB
Catat 5 nomor WhatsApp polisi yang kirim surat tilang elektronik, hal ini agar terhindar dari modus penipuan
09 Mei 2024, 17:00 WIB
Hyundai optimis mobil listriknya jadi kendaraan dinas pejabat dari berbagai lembaga tinggi di Indonesia
09 Mei 2024, 16:00 WIB
Mendapatkan respon baik dari konsumen, Mitsubishi luncurkan dua model Limited Edition hanya dijual 800 unit
09 Mei 2024, 14:35 WIB
Akibat potensi kendala pada ICCU, diestimasikan sekitar 9.000 unit terdampak recall Hyundai Ioniq 5 dan 6
09 Mei 2024, 10:14 WIB
Wuling hadirkan promo penjualan berhadiah logam mulia dan program cicilan ringan untuk setiap pembelian
09 Mei 2024, 09:56 WIB
Berikut daftar harga Vespa matic pada Mei 2024, sejumlah model mengalami kenaikan seperti contoh varian Sprint
09 Mei 2024, 06:00 WIB
Tetap dapat dimanfaatkan di hari libur,berikut jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini Kamis 9 Mei
08 Mei 2024, 22:54 WIB
Hyundai siapkan penantang Toyota Transmover untuk mengincar segmen fleet perusahaan jasa transportasi