Shell Ikut Kembangkan Non Fossil Fuel untuk MotoGP 2027

Buat gelaran di 2024 dan tahun berikutnya, Shell akan ikut kembangkan non fossil fuel untuk MotoGP 2027

Shell Ikut Kembangkan Non Fossil Fuel untuk MotoGP 2027

TRENOTO – Gelaran MotoGP pada 2024 akan mulai menggunakan bahan bakar terbaru yang lebih ramah lingkungan, dengan persentase mulai dari 40 persen.

Angka tersebut bakal ditingkatkan menjadi 100 persen di 2027. Mendukung hal tersebut Shell Advance sebagai partner tim Ducati Corse berkomitmen ikut kembangkan non fossil fuel untuk MotoGP 2027.

“Sekarang masih fossil fuel ke depannya baru campuran. Saya belum bisa beberkan teknologinya di sini, setelah rilis baru akan kita umumkan,” ucap Andri Pratiwa, Direktur Pelumas PT Shell Indonesia di Hutan Kota Plataran, Jakarta, Selasa (10/10).

Shell dan Ducati Lanjutkan Kemitraan di MotoGP 2023
Photo : TrenOto

Pengembangan tersebut menurut Andri di masa mendatang juga bisa jadi bahan acuan untuk produk dan ditawarkan kepada calon konsumen sehingga tetap berkualitas tinggi.

Hal senada juga diungkapkan oleh Paolo Ciabatti, Ducati Corse Sporting Director. Bahan bakar non fossil juga menjadi tantangan baru tidak hanya untuk Shell tapi juga Ducati.

Mengingat pasti harus ada penyesuaian motor yang akan mengadopsi non fossil fuel serta perubahan performa dan lain sebagainya.

“Kita juga akan kerja sama untuk mengembangkan formulasi bahan bakar terbaru,” tegas Paolo dalam kesempatan sama.

Non Fossil Fuel untuk MotoGP Dimulai 2024

Corrado Cecchinello, Direktur Teknologi MotoGP mengatakan pada 2024, 40 persen bahan bakar harus berasal dari non fosil ditentukan dalam proporsi C-14 (Carbon 14) dibandingkan C (Carbon).

C-14 sendiri ia definisikan sebagai ‘young carbon’, karbon yang tidak diproduksi dalam waktu jutaan tahun seperti karbon pada bahan bakar fosil saat ini.

“Jadi kalau Anda mengukur jumlah young carbon di bensin berbanding total persentase karbon harus 40 persen atau lebih. Itu definisi praktisnya,” ujar Corrado dikutip dari Crash.

Corrado menjelaskan ada banyak sumber dan metode pembuatan non fossil fuel untuk gelaran MotoGP. Misal eFuel atau bahan bakar sintetis, metode untuk memformulasikan 40 persen non fossil fuel sesuai regulasi 2024.

Jadwal MotoGP India 2023, Peluang Cetak Sejarah di Sirkuit Buddh
Photo : MotoGP

Lalu ada juga Biofuels di mana bahan bakar tersebut seluruhnya mengandung ‘young carbon’ atau C-14.

“(Biofuels) diproses dari sayur atau biomassa, bukan minyak mentah,” jelas dia.


Terkini

mobil
Daihatsu Sigra bekas

Pilihan Daihatsu Sigra Bekas Oktober 2025, TDP Mulai Rp 5 Juta

Daihatsu Sigra bekas di Oktober 2025 terbilang cukup menarik karena ada banyak pilihan dengan TDP mulai Rp 5 jutaan

mobil
Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Menggunakan Baterai CATL

Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Pakai Baterai CATL Rakitan Lokal

Segera diluncurkan tahun depan, Toyota Veloz Hybrid berpeluang untuk pakai baterai CATL rakitan lokal

motor
Harga Motor Matic Murah Oktober 2025, Ada Honda Scoopy Kuromi

Harga Motor Matic Murah Oktober 2025, Ada Honda Scoopy Kuromi

Pasar motor matic murah kedatangan produk baru di Oktober 2025, seperti contoh Honda Scoopy Kuromi Limited

motor
Motor Honda masih aman pakai BBM bercampur etanol

Honda Klaim Motornya Bisa Gunakan BBM Bercampur Etanol

Honda klaim motor yang mereka jual saat ini sudah bisa menggunakan BBM bercampur etanol dengan komposisi tertentu

mobil
Chery Tanggapi Wacana Penerapan BBM Campuran Etanol

Chery Tanggapi Wacana Penerapan BBM Campuran Etanol

Pemerintah mau terapkan kebijakan bahan bakar campran etanol E10 di masa mendatang, Chery buka suara

mobil
SAIC Minta Insentif PPN DTP Mobil Listrik Dilanjut ke Kemenperin

SAIC Minta Insentif PPN DTP Mobil Listrik Dilanjut ke Kemenperin

Dalam sebuah pertemuan di Shanghai, SAIC meminta Kemenperin melanjutkan insentif PPN DTP untuk mobil listrik

mobil
Toyota Avanza bekas

3 Toyota Avanza Bekas di Bawah Rp 100 Juta Pada Oktober 2025

Toyota Avanza bekas dengan harga di bawah Rp 100 juta pada Oktober 2025 terbilang cukup banyak pilihannya

mobil
Penjualan Mobil Listrik Mulai Merana Tanpa Insentif

Penjualan Mobil Listrik Mulai Merana Tanpa Insentif

Pemerintah Amerika Serikat menyetop insentif mobil listrik per 30 September 2025, manufaktur mulai kesulitan