Pelanggan Makin Kritis, Honda Cimahi Fokus ke Layanan Purna Jual
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Menurut sang manajer, negosiasi antara Joan Mir dengan Repsol Honda belum mencapai kesepakatan sampai sekarang
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Negosiasi antara Repsol Honda dengan Joan Mir sepertinya berjalan cukup alot. Sebab kedua pihak belum menemui kata sepakat.
Menurut Paco Sanchez, manajer Joan Mir, pembalapnya belum mendapatkan kontrak baru. Sehingga masa depan sang rider masih tak menentu.
“Kami belum menandatangani perjanjian apa pun. Kita sedang bernegosiasi, saya harap bisa mencapai kesepakatan dalam beberapa minggu ke depan,” ujar Sanchez di Crash, Kamis (20/6).
Meski begitu dia menjelaskan kalau Mir masih ingin bertahan dengan pabrikan asal Jepang. Sehingga ia mau memperpanjang kontraknya.
“Meski motor balap mereka kurang kompetitif sekarang, Joan Mir berniat membantu Honda membuat kuda besi lebih bagus,” dia menambahkan.
Di sisi lain joki berdarah Spanyol tersebut masih malu-malu membocorkan masa depannya. Dia belum berniat memberitahu ke publik.
“Mungkin di Assen saya perlu memperjelas apa yang ingin aku lakukan,” ucap pemegang gelar juara dunia MotoGP 2020.
Sebelumnya Joan Mir merasa tidak betah membela Repsol Honda. Hal itu karena kuda besi yang dipakai kurang kompetitif.
Membuatnya gagal meraih hasil maksimal musim ini. Bahkan dalam satu tahun terakhir dia gagal mengamankan podium tertinggi MotoGP.
Pada tahun lalu dia hanya bertengger di tangga ke-22 klasemen. Pencapaian terbaiknya finish kelima di MotoGP India 2023.
Sedangkan di musim ini sedikit lebih baik, mampu menempati posisi 18. Namun joki Repsol Honda itu merasa tidak puas.
Ditambah kontraknya akan selesai di akhir musim. Sehingga harus bergerak cepat buat mendapatkan tim baru jika ingin angkat koper dari pabrikan berlambang sayap mengepak.
“Aku sebagai pembalap sedang berada di dalam situasi yang sangat sulit. Saya tidak memiliki banyak waktu guna menunggu Honda kompetitif,” tutur Mir.
Mir sangat ingin bangkit dari keterpurukan di musim depan. Sehingga dapat mengulang kesuksesan seperti di MotoGP 2020.
“Dengan motor kompetitif aku tahu apa yang bisa diraih. Seperti dilihat, dalam dua tahun terakhir ini aku sangat kesulitan,” Joan Mir menambahkan.
Jadi patut ditunggu bagaimana hasil negosiasi antara Joan Mir dan Repsol Honda. Apakah sang pembalap bakal bertahan selama dua tahun ke depan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
01 Oktober 2025, 12:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi