Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025
31 Maret 2025, 12:03 WIB
Masyarakat diimbau untuk mengatur waktu kepulangan, prediksi puncak arus balik terjadi mulai 24 April 2023
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Pergerakan arus mudik masih terjadi hingga hari ini, 20 April 2023. Pasca adanya perubahan tanggal cuti bersama puncak arus kendaraan diprediksi sudah terjadi mulai 18 April 2023.
Untuk membantu mengurangi penumpukan kendaraan di satu titik, kepolisian dan pihak-pihak terkait memberlakukan rekayasa lalu lintas seperti one way ataupun contra flow di sejumlah ruas tol.
Terbarunya hingga tiga hari jelang Lebaran, tepatnya Rabu (19/04) ada lonjakan arus mudik dari Tol Jakarta ke arah timur yakni Cikampek, Cipali sampai Kalikangkung.
Peningkatannya jika dibandingkan periode Lebaran 2022 adalah sebesar 20 persen. Meski begitu, Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan mengatakan bahwa ada perkembangan penanganan situasi lalu lintas dibandingkan sebelumnya.
“Rata-rata kecepatan kendaraan dari Tol Jakarta ke Semarang juga meningkat dari 2022 yaitu dari 69 km/jam menjadi 71 km/jam. Ini membuktikan kita improve dibanding tahun lalu, besok dan besok lusa masih menantang, kita harus lebih kompak untuk menghadapinya,” ucap Budi dalam keterangan resmi Dephub, dikutip Kamis (20/04).
Untuk mengantisipasi kepadatan, masyarakat diimbau tidak pulang serentak pada di tanggal prediksi puncak arus balik yakni 24 April dan 25 April 2023, namun dianjurkan pulang di hari-hari selanjutnya.
“Di hari Kamis dan Jumat (27 dan 28 April 2023), Jasa Marga berbaik hati akan memberikan diskon tarif tol 20 persen. Karena terbukti pada arus mudik kemarin dengan adanya diskon, pergerakan kendaraan tumbuh sekitar 12 persen sehingga banyak masyarakat yang mudik lebih awal,” ucap dia.
Dalam evaluasi yang dilakukan kemarin malam, dijelaskan bahwa sejumlah langkah antisipasi telah dilakukan.
Beberapa di antaranya yakni penambahan lajur di jalan tol semula tiga lajur arah Jakarta dan tiga lagi arah Cikampek, menjadi delapan lajur dengan rincian masing-masing arah memiliki empat lajur sampai KM 70.
Lalu ada penambahan sistem counting atau penghitungan baik dari SDM maupun fasilitas pendukungnya agar proses penghitungan menjadi lebih cepat.
Astra sebagai pengelola Tol Cipali memperbaiki rest area mulai dari fasilitas toilet, dari 150 menjadi 300 unit kemudian menambah kapasitas parkir yang tadinya bisa menampung hanya 300 kendaraan menjadi 1.000 unit.
“Ini menjadi pelajaran yang baik bahwa kita harus terus meningkatkan prasarana jalan dan meningkatkan kecanggihan sistem penghitungan. Insha Allah pelaksanaan arus mudik dan balik tahun depan akan lebih baik lagi,” tegasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
31 Maret 2025, 12:03 WIB
31 Maret 2025, 06:00 WIB
30 Maret 2025, 08:00 WIB
29 Maret 2025, 20:01 WIB
29 Maret 2025, 14:08 WIB
Terkini
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Chery mengungkapkan ada tantangan tersendiri dalam memasarkan SUV crossover listrik Omoda E5 di Indonesia
31 Maret 2025, 07:00 WIB
Haka Auto buka bengkel siaga saat Lebaran untuk menemani perjalanan pelanggan BYD mudik ke kampung halamannya
31 Maret 2025, 06:00 WIB
Kepolisian prediksi ada lonjakan arus mudik dan kepadatan di sejumlah titik setelah pelaksanaan sholat Id
31 Maret 2025, 05:08 WIB
Francesco Bagnaia akhirnya keluar sebagai pemenang pada MotoGP Amerika 2025 usai Marc Marquez terjatuh
30 Maret 2025, 22:03 WIB
Satu unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 N terlibat kecelakaan fatal dengan sebuah truk di Tol JORR, Cengkareng
30 Maret 2025, 12:00 WIB
Pertamina Patra Niaga melakukan penyesuaian harga BBM, disebut sebagai hadiah Lebaran 2025 bagi pengendara