Ganjil Genap Jakarta 8 Oktober 2025, Incar Puluhan Jalan Utama
08 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta hari ini berlaku untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang biasa terjadi di jam-jam sibuk
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Penerapan ganjil genap Jakarta dipastikan masih menjadi skenario andalan pemerintah DKI Jakarta dan kepolisian dalam mengatasi kemacetan. Strategi ini dinilai masih efektif karena berhasil mengurangi volume kendaraan di beberapa lokasi.
Pasalnya para pemilik tak bisa lagi sembarangan menggunakan mobil karena harus menyesuaikan dengan tanggal. Sehingga diharapkan kepadatan lalu lintas akan menurun dan meningkatkan kenyamanan berkendara.
Hari ini, Senin (08/05) adalah giliran para pemilik kendaraan berpelat genap untuk melintas di sejumlah ruas jalan protokol. Sementara yang menggunakan nomor polisi ganjil harus bersabar menunggu hingga aturan selesai diterapkan.
Namun bila tidak bisa menunggu sebaiknya lakukan penyesuaian jadwal perjalanan agar tidak terjebak. Atau menggunakan transportasi massal pun bisa menjadi pilihan bijak guna memastikan mobilitas terjaga.
Namun ada beberapa kelonggaran dari pemerintah DKI Jakarta terkait aturan ganjil genap. Salah satunya adalah seluruh mobil listrik tetap bisa melintas bebas tanpa harus menyesuaikan pelat nomor kendaraannya.
Langkah tersebut diambil untuk mempercepat ekosistem kendaraan listrik yang saat ini tengah didorong pemerintah. Selain itu mobil TNI-Polri, ambulans hingga angkutan kota juga mendapat keistimewaan serupa.
Guna memastikan aturan dipatuhi oleh masyarakat, pengawasan akan dilakukan langsung oleh pihak kepolisian di berbagai titik strategis. Sejumlah teknologi seperti ETLE Statis dan Mobile juga dimanfaatkan sehingga lebih efektif.
Perlu diingat bahwa pelanggaran terhadap aturan itu akan dikenai sanksi berupa denda sebesar Rp500.000. Aturan ini sesuai pasal 287 UU Nomor 12 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Selain itu kepolisian menggelar contraflow di tol dalam kota berlaku mulai km 0+200 (Cawang) sampai km 7+200 (Semanggi) pukul 06.00 hingga jam 10.00 WIB.
Ada pula penutupan U Turn di beberapa lokasi karena menyebabkan arus lalu lintas melambat. Pemerintah DKI Jakarta pun sedang membangun jalan tembus di sejumlah titik agar masyarakat memiliki rute alternatif dan kepadatan berkurang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Oktober 2025, 06:00 WIB
07 Oktober 2025, 06:00 WIB
06 Oktober 2025, 06:00 WIB
03 Oktober 2025, 06:00 WIB
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Terkini
08 Oktober 2025, 22:00 WIB
Wuling gelar pameran di mal dengan menampilkan model terbaru mereka yaitu Darion yang akan meluncur akhir tahun
08 Oktober 2025, 21:05 WIB
Bridgestone terus menghadirkan inovasi yang dibutuhkan konsumen di Tanah Air seperti calon produk terbarunya
08 Oktober 2025, 18:30 WIB
Bahan bakar minyak di Indonesia bakal diwajibkan memiliki campuran etanol 10 persen, bantu tekan emisi karbon
08 Oktober 2025, 17:00 WIB
Francesco Bagnaia perlu berusaha keras di Australia, perlebar jarak dari Marco Bezzecchi pasca Mandalika
08 Oktober 2025, 16:00 WIB
Merek mobil Eropa seperti BMW dan Mercedes-Benz berpeluang diuntungkan regulasi RI-Uni Eropa yakni IEU-CEPA
08 Oktober 2025, 15:00 WIB
Motor adventure Suzuki V-Strom 250 SX mendapatkan penyegaran di India, tambah variasi kelir buat konsumen
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia menggelar pelatihan mekanik yang diikuti oleh 1.800 peserta dari seluruh bengkel rekanan
08 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mazda Indonesia siapkan model baru untuk menggantikan model Mazda 6 yang sudah tidak diproduksi lagi