Tilang Sistem Poin Diyakini Bikin Kapok untuk Para Pelanggar

Budiyanto menuturkan bahwa tilang sistem poin bisa membuat para pelanggar lalu lintas di Indonesia jera

Tilang Sistem Poin Diyakini Bikin Kapok untuk Para Pelanggar

KatadataOTOKorlantas (Korps Lalu Lintas) Polri bakal menerapkan tilang sistem poin. Rencananya kebijakan tersebut dijalankan tahun ini atau 2025.

Sejumlah pihak pun menyambut baik aturan itu. Sebab SIM (Surat Izin Mengemudi) milik pengendara akan dicabut setelah melakukan beberapa pelanggaran.

“Proses pengulangan membuat SIM bagi mereka akan memberi efek jera karena menyita waktu sampai biaya,” kata Budiyanto, pemerhati transportasi dan hukum dalam keterangan resmi, Rabu (8/1).

Dia pun mendorong pihak kepolisian segera menerapkan tilang sistem poin di Tanah Air. Sehingga bisa menekan angka pelanggaran lalu lintas.

Awas Pengguna Sepeda Listrik Bakal Ditilang, Wajib Punya SIM
Photo : NTMC

Menurut Budiyanto para pengemudi akan berpikir dua kali untuk melakukan pelanggaran lalu lintas selama berada di jalan raya.

Kemudian selalu berhati-hati dan menaati segala peraturan yang telah diterapkan Korlantas Polri. Otomatis bakal tertib membawa kendaraan.

“Disiplin dalam berlalu lintas sebagai awal untuk terhindar dari kecelakaan. Setiap kejadian diawali oleh pelanggaran,” lanjut Budiyanto.

Sebagai informasi, tilang sistem poin sudah diusulkan sejak lama. Namun pelaksanaannya belum dilakukan karena berbagai hal.

"Data keselamatan terhadap perilaku masyarakat dalam berkendara di jalan parameternya adalah pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan.

Aan menuturkan kalau setiap pemilik SIM bakal mendapat 12 poin selama setahun. Apabila melakukan pelanggaran ringan akan dikurangi satu poin.

Selanjutnya jenis pelanggaran sedang bakal dikurangi tiga poin. Lalu jika pada ketogri berat bakal terpotong lima poin.

"Apabila melakukan kecelakaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia langsung dikurangi 12 poin. Bahkan tabrak lari bisa langsung dicabut SIM-nya," tutur dia.


Terkini

mobil
Kemenperin Dorong Chery Bikin Pabrik Mandiri di Indonesia

Kemenperin Dorong Chery Bikin Pabrik Mandiri di Indonesia

Untuk mendorong angka TKDN dan kemampuan ekspor, Kemenperin ingin Chery memiliki pabrik mandiri di RI

mobil
Alasan Toyota Innova Zenix Sering Dipilih Modifikator

Harga Mobil Hybrid Januari 2025, Innova Zenix Naik Rp 4 Jutaan

Harga mobil hybrid per Januari 2025 ditawarkan mulai Rp 200 jutaan, hanya ada satu model mengalami kenaikan

motor
Harga Motor Matic 125 Cc di Januari 2025, Honda Vario Melambung

Harga Motor Matic 125 Cc di Januari 2025, Honda Vario Melambung

Sejumlah motor matic 125 cc mengalami kenaikan harga di Januari 2025, seperti Honda Vario sampai Yamaha Fazzio

news
Pendataan Penerima Subsidi BBM Hampir Rampung, Ada Skema Baru

Pendataan Penerima Subsidi BBM Hampir Rampung, Ada Skema Baru

Bahlil menjelaskan kalau pendataan penerima subsidi BBM dari pemerintah sudah berjalan sampai 98 persen

otopedia
SIM Internasional

Cara Buat SIM Internasional Januari 2025, Siapkan Persyaratannya

Cara buat SIM Internasional Januari 2025 sebenarnya tidak terlalu rumit sehingga memudahkan para pemohon

news
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 8 Januari 2025

Dua lokasi SIM keliling Bandung bisa dimanfaatkan hari ini, berikut kami rangkum informasi lengkapnya

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 8 Januari, Cek Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 8 Januari, Cek Jadwalnya

Masyarakat disarankan hadir lebih pagi jika ingin mendatangi SIM Keliling Jakarta agar terhindar dari antrean

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 8 Januari 2025, Jangan Sembarangan Melintas

Ganjil genap Jakarta 8 Januari 2025 masih menjadi andalan untuk kurangi kepadatan lalu lintas di Ibu Kota