Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini
01 April 2025, 11:00 WIB
Metode pembobolannya sempat viral di TikTok, akhirnya polisi tangkap pelaku pembobolan 39 mobil Kia di Texas
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Setelah sempat viral di media sosial akhirnya polisi tangkap pelaku pembobolan 39 mobil Kia yang terjadi di Plano, Texas, Amerika Serikat. Sang pelaku ternyata masih berumur 14 tahun.
Ia sedang menjalankan aksinya saat ditangkap. Menurut keterangan polisi setempat nampaknya bocah tersebut ada kaitannya dengan percobaan pencurian hampir 40 mobil Kia.
Ternyata pemberitaan dari media sosial berkontribusi mempermudah pencurian, karena disebut bahwa beberapa model Kia dan Hyundai mudah dicuri karena tidak punya engine immobilizer sehingga lebih mudah dinyalakan tanpa kunci aslinya.
“Anak-anak muda mencari secara online bagaimana cara mencuri kendaraan, dan mereka saling berbagi satu sama lain,” ungkap Jennifer Chapman selaku petugas kepolisian kepada FOX4 dikutip dari Carscoops, Senin (24/7).
Jennifer mengungkapkan pemilik kendaraan seharusnya lebih memperketat pengamanan kendaraan misalnya dengan memperbarui software atau perangkat lunak sampai menggunakan kunci roda.
Baik pihak Hyundai maupun Kia sudah memberikan beberapa metode untuk membantu para pemilik kendaraan, termasuk software update gratis dan immobilizer seharga ratusan dollar. Meski begitu pihak berwenang menyebut ini belum cukup.
Pihak kepolisian tidak mengungkapkan lebih lanjut identitas pembobol. Kemudian karena pelaku masih di bawah umur sanksinya akan lebih ringan.
Belum lama ini akhirnya Hyundai dan Kia ganti rugi konsumen karena insiden tersebut. Untuk diketahui pencurian merugikan pemilik kendaraan Hyundai lansiran 2015 – 2021 dan Kia 2011 – 2021.
Bermula dari unggahan TikTok berjudul Kia Challenge, sejumlah orang akhirnya mempraktikan pembobolan ke mobil-mobil Hyundai dan Kia yang mereka temukan.
Oknum pengunggah juga menantang para penonton mencoba sendiri metode pembobolan dan membuktikan mudahnya mencuri mobil produksi Korea Selatan tersebut.
Pembobolan dilakukan menggunakan kabel USB charging dan benda-benda serupa. Mobil yang jadi incaran masih menggunakan kunci konvensional, belum menggunakan teknologi terbaru start-stop button.
Alhasil Hyundai dan Kia membayar kerugian lebih dari US$200 juta atau hampir Rp3 triliun dalam kurs rupiah.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 April 2025, 11:00 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
30 Maret 2025, 07:00 WIB
27 Maret 2025, 18:02 WIB
26 Maret 2025, 18:28 WIB
Terkini
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini
01 April 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya
01 April 2025, 06:43 WIB
Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang