Isuzu MU-X Facelift Meluncur Rp 526 Jutaan, Siap Tantang Fortuner
13 Juni 2024, 12:00 WIB
Menperin imbau produsen untuk produksi lokal mobil double cabin, Isuzu sebut ada sejumlah tantangan dihadapi
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Beragam mobil pikap kabin ganda di Tanah Air sekarang masih berstatus CBU (Completely Built Up) atau impor dari negara asalnya. Meski pemerintah ingin prinsipal produksi lokal mobil double cabin, ada beberapa tantangan dihadapi.
PT IAMI (Isuzu Astra Motor Indonesia) merupakan salah satu merek yang memiliki model pikap double cabin yakni Isuzu D-Max. Sama seperti merek lain, D-Max masih diimpor.
“Pada dasarnya kalau bicara mobil 4x4 double cabin itu ada rintangannya. Mayoritas pasar double cabin itu di mining atau agriculture, komoditi, baru bara dan lain-lain yang sangat fluktuatif,” ungkap Rian Erlangga, Deputy Division Head of Business Strategy PT IAMI di Bogor, beberapa waktu lalu.
Untuk diketahui saat ini sejumlah prinsipal memilih Thailand sebagai basis produksi kendaraan pikap kabin ganda karena penjualan lebih tinggi.
Selain itu mobil double cabin dipasarkan di Tanah Air berlaku Pajak Penjualan atas Barang Mewah, mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 145 Tahun 2000 tentang Kelompok Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah yang Dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.
Dijelaskan kriteria kendaraan kabin ganda yang diterapkan kebijakan itu berbentuk bak terbuka atau tertutup, kapasitas penumpang lebih dari tiga orang termasuk pengemudi, bermesin diesel, sistem penggerak 4x2 atau 4x4 dan massa total tidak lebih dari lima ton.
“Di Indonesia itu masih diberlakukan Luxury Tax. Tidak seperti negara lain di mana Double Cabin dianggap sebagai kendaraan komersial, kita masih Passenger,” lanjut Rian.
Namun ia menegaskan Isuzu tidak menutup kemungkinan terhadap potensi double cabin D-Max diproduksi lokal, dengan tetap memperhatikan regulasi dan perkembangan pasar di Indonesia.
Bicara Isuzu D-Max, versi facelift-nya sudah diluncurkan di pasar Thailand dan Malaysia. Model tersebut berpotensi hadir di gelaran GIIAS 2024 (Gaikindo Indonesia International Auto Show).
“Kita memang ada facelift. Nanti kita bisa lihat di GIIAS apakah dia keluar atau tidak,” kata Rian menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 Juni 2024, 12:00 WIB
11 Juni 2024, 12:00 WIB
27 Mei 2024, 10:00 WIB
25 Mei 2024, 08:25 WIB
22 Mei 2024, 13:51 WIB
Terkini
27 Juni 2024, 13:01 WIB
Hadir di Bangkok Auto Salon 2024, modifikasi Toyota Fortuner racikan TCD Asia tampil sangar ala racing
27 Juni 2024, 12:00 WIB
Kanada siap tiru kebijakan Amerika dan Eropa untuk menahan banjir mobil listrik China yang ancam industri lokal
27 Juni 2024, 11:00 WIB
Keunggulan Mitsubishi XForce untuk pasar Indonesia yang telah dikembangkan sesuai kebutuhan konsumen
27 Juni 2024, 11:00 WIB
Pembatasan usia kendaraan kabarnya akan diterapkan masih ditolak masyarakat karena memberatkan mobilitas
27 Juni 2024, 10:01 WIB
Tersisa dua slot kosong di tim pabrikan setelah Marco Bezzecchi memperkuat Aprilia Racing di MotoGP 2025
27 Juni 2024, 09:00 WIB
Trac mengaku kalau mereka juga turut mewaspadai konsumen rental mobil yang beralamat atau memiliki KTP Pati
27 Juni 2024, 07:00 WIB
Kerap menyebabkan mual selama berkendara, psikolog berikan 3 rekomendasi wewangian pengharum mobil anti mual
27 Juni 2024, 06:11 WIB
Anda bisa menemukan 5 lokasi SIM Keliling Jakarta hari ini, salah satunya ada di Kampus Trilogi Kalibata