IMX 2025 Siap Digelar Bulan Ini, Hadirkan Ragam Modifikasi Unik
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
Rudi MF selaku Project Manager IIMS 2024 optimistis acaranya bakal ramai meski digelar sehari setelah pemilu
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – IIMS (Indonesia International Motor Show) 2024 segera digelar dalam waktu dekat. Pameran otomotif tersebut dihelat pada 15-25 Februari mendatang.
Tanggal di atas berlangsung sehari setelah pemilu diselenggarakan. Membuat Rudi MF, Project Manager IIMS 2024 optimistis acaranya bakal ramai pengunjung.
Bahkan dia berani mengklaim kalau akan ada kenaikan pengunjung serta transaksi secara signifikan pada IIMS 2024.
“Kebetulan kita ada sejarah di tahun 2019 berdekatan dengan pemilu memang bagus untuk IIMS-nya. Kami dapat informasi data itu pengunjung luar biasa membludak,” ungap Rudi belum lama ini.
Lebih jauh Rudi mengaku kalau pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah strategis. Sehingga dia bersama semua peserta pameran bakal memanfaatkan momen pemilu guna meramaikan acara otomotif tersebut.
Seperti contoh memberikan berbagai promo menarik ke para pengunjung. Diharapkan bisa menarik minat masyarakat buat hadir langsung ke JIExpo Kemayoran.
"Itupun di shopping mall cukup efektif, jadi mudah-mudahan tanggal 15 ramai karena kita jam 5 sore baru dibuka buat umum. Semoga setelah perhelatan akbar tadi orang-orang yang butuh mobil saat lebaran tetap datang ke IIMS," tegas pria satu ini.
Rudi MF pun mengaku kalau dia menargetkan jumlah transaksi IIMS 2024 sampai Rp5.3 triliun. Angka tersebut diyakini tercapai karena tahun lalu bisa menyentuh bahkan melebihi.
“Jadi kita coba yang lebih modern di Rp5.3 triliun transaksinya tapi kami harapkan mudah-mudahan terlampaui,” tambah dia.
Meski begitu Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor salah satu peserta IIMS 2024 memiliki pandangan berbeda.
Dia tidak melihat tantangan otomotif 2024 dengan sebelah mata. Pasalnya ada beberapa kalangan menunda melakukan pembelian kendaraan saat pemilu.
“Tantangan di 2024 adalah karena merupakan tahun politik sehingga banyak masyarakat yang menunda pembelian kendaraan sambil menunggu kondisi ke depan,” ucap Jimmi.
Jimmy menuturkan kalau situasi tersebut terjadi di segmen menengah ke atas dan sifatnya penambahan. Sementara untuk penjualan mobil murah tidak terpengaruh pemilu serta cenderung stabil.
“Tapi ini lebih ke arah pelanggan yang akan melakukan pembelian mobil tambahan. Sedangkan first buyer tidak begitu terpengaruh oleh pemilu,” Jimmi menambahkan.
Oleh sebab itu jenama asal Jepang berencana mempersiapkan beragam strategi di 2024 termasuk meluncurkan produk baru. Seperti memperkenalkan Toyota Rangga yang digadang-gadang bakal melantai di IIMS 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
01 Oktober 2025, 13:00 WIB
30 September 2025, 22:00 WIB
29 September 2025, 08:00 WIB
26 September 2025, 21:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan
02 Oktober 2025, 11:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru
02 Oktober 2025, 10:00 WIB
Federal mengaku tidak merasa dampak dari lesunya pasar motor baru yang sedang terjadi dalam beberapa waktu
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia