Rapor Penjualan Mobil di GIIAS 2025, BYD Kejar Toyota
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
Rudi MF selaku Project Manager IIMS 2024 optimistis acaranya bakal ramai meski digelar sehari setelah pemilu
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – IIMS (Indonesia International Motor Show) 2024 segera digelar dalam waktu dekat. Pameran otomotif tersebut dihelat pada 15-25 Februari mendatang.
Tanggal di atas berlangsung sehari setelah pemilu diselenggarakan. Membuat Rudi MF, Project Manager IIMS 2024 optimistis acaranya bakal ramai pengunjung.
Bahkan dia berani mengklaim kalau akan ada kenaikan pengunjung serta transaksi secara signifikan pada IIMS 2024.
“Kebetulan kita ada sejarah di tahun 2019 berdekatan dengan pemilu memang bagus untuk IIMS-nya. Kami dapat informasi data itu pengunjung luar biasa membludak,” ungap Rudi belum lama ini.
Lebih jauh Rudi mengaku kalau pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah strategis. Sehingga dia bersama semua peserta pameran bakal memanfaatkan momen pemilu guna meramaikan acara otomotif tersebut.
Seperti contoh memberikan berbagai promo menarik ke para pengunjung. Diharapkan bisa menarik minat masyarakat buat hadir langsung ke JIExpo Kemayoran.
"Itupun di shopping mall cukup efektif, jadi mudah-mudahan tanggal 15 ramai karena kita jam 5 sore baru dibuka buat umum. Semoga setelah perhelatan akbar tadi orang-orang yang butuh mobil saat lebaran tetap datang ke IIMS," tegas pria satu ini.
Rudi MF pun mengaku kalau dia menargetkan jumlah transaksi IIMS 2024 sampai Rp5.3 triliun. Angka tersebut diyakini tercapai karena tahun lalu bisa menyentuh bahkan melebihi.
“Jadi kita coba yang lebih modern di Rp5.3 triliun transaksinya tapi kami harapkan mudah-mudahan terlampaui,” tambah dia.
Meski begitu Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor salah satu peserta IIMS 2024 memiliki pandangan berbeda.
Dia tidak melihat tantangan otomotif 2024 dengan sebelah mata. Pasalnya ada beberapa kalangan menunda melakukan pembelian kendaraan saat pemilu.
“Tantangan di 2024 adalah karena merupakan tahun politik sehingga banyak masyarakat yang menunda pembelian kendaraan sambil menunggu kondisi ke depan,” ucap Jimmi.
Jimmy menuturkan kalau situasi tersebut terjadi di segmen menengah ke atas dan sifatnya penambahan. Sementara untuk penjualan mobil murah tidak terpengaruh pemilu serta cenderung stabil.
“Tapi ini lebih ke arah pelanggan yang akan melakukan pembelian mobil tambahan. Sedangkan first buyer tidak begitu terpengaruh oleh pemilu,” Jimmi menambahkan.
Oleh sebab itu jenama asal Jepang berencana mempersiapkan beragam strategi di 2024 termasuk meluncurkan produk baru. Seperti memperkenalkan Toyota Rangga yang digadang-gadang bakal melantai di IIMS 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
14 Agustus 2025, 21:00 WIB
12 Agustus 2025, 20:00 WIB
11 Agustus 2025, 18:00 WIB
09 Agustus 2025, 13:11 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu