Suzuki V-Strom SX 250 Senggol Kawasaki Versys-X 250

Suzuki V-Strom SX 250 hadir dengan mesin paling kecil diantara jajaran V-Strom lainnya dan menyasar petualang pemula

Suzuki V-Strom SX 250 Senggol Kawasaki Versys-X 250

TRENOTO – Suzuki meluncurkan V-Strom SX 250 cc untuk para petualang pemula. Motor ini hadir dan menantang Kawasaki Versys-X 250 yang lebih dulu hadir di kelasnya.

Suzuki V-Strom pertama kali diperkenalkan mengusung mesin 1.000 cc. Kuda besi asal Jepang terkenal tangguh melibas berbagai medan, sehingga banyak diandalkan para petualang.

Lalu Suzuki mulai melebar pasar V-Strom dengan memperkenalkan versi menengahnya. Suzuki V-Strom 650 debut di pasaran pada 2004 untuk menyasar konsumen yang ingin naik kelas, namun terlalu besar jika langsung 1.000 cc.

Tidak puas dengan mesin 650 cc, pabrikan motor berlambang S tersebut akhinya menyematkan mesin 250 cc. Suzuki V-Strom SX 250 menyasar konsumen petualang pemula yang cukup gemuk pasarnya khususnya di Asia.

Masuk ke pasar sport touring, Suzuki V-Strom SX 250 tidak hanya bersinggungan dengan Kawasaki Versys-X 250. Namun motor baru Suzuki ini menantang Honda CRF250 Rally dan KTM 250 Adventure.

Photo : rideapart

Hanya saja urusan mesin, Kawasaki merupakan satu-satunya yang menawarkan konfigurasi dua-silinder. Sementara lainnya menawarkan mesin satu-silinder saja.

Mesin 250 cc yang disematkan dicomot dari Suzuki Gixxer 250. Kapasitas aslinya 249 cc satu-silinder berteknologi injeksi dan berpendingin oli.

Di atas kertas mesinnya mampu menghasilkan daya puncak 26.5 hp pada 9.000 rpm lalu torsi puncaknya 22 pada 7.500 rpm. Besaran tenaga motor ini kurang lebih sama dengan Gixxer 250.

Bedanya karena Suzuki V-Strom SX 250 merupakan motor petualang, maka jarak main suspensi atau biasa disebut travel lebih panjang. Pada bagian depan menggunakan suspensi teleskopik panjang, belakangnya monoshock adjustable.

Untuk pengereman, terdapat ABS yang menjamin pengereman lebih akurat. Motor ini dikatakan sudah siap untuk melibas sejumlah medan menantang.

Suzuki V-Strom SX 250 telah dibekali dengan teknologi panel instrumen digital. Lebih jauh terdapat fitur bluetooth yang menghubungkan motor dengan kendaraan.

Photo : rideapart

Seluruh peneranangan motor telah dibekali dengan teknologi LED. Sehingga memberikan cahaya yang lebih terang ketika melakukan perjalanan di jalanan gelap.

Suzuki V-Strom SX 250 ini dipasarkan $ 2.778 USD atau sekitar Rp40 jutaan. Adapun pilihan warnanya meliputi Champion Yellow, Pearl Blaze Orange dan Glass Sparkle Black.


Terkini

mobil
AION UT Hadir di GIIAS 2025, Simak Perbedaan Kedua Variannya

AION UT Hadir di GIIAS 2025, Simak Perbedaan Kedua Variannya

Ada beberapa perbedaan mendasar dari AION UT varian standar serta premium yang diniagakan di GIIAS 2025

mobil
Keseruan Booth BYD di GIIAS 2025, Ada VR Vision sampai Atto 1

Keseruan Booth BYD di GIIAS 2025, Ada VR Vision sampai Atto 1

BYD menyiapkan berbagai fasilitas maupun kegiatan menarik untuk memanjakan para pengunjung di GIIAS 2025

mobil
Denza di GIIAS 2025

Denza Bawa Inovasi Kendaraan Ramah Lingkungan Terkini di GIIAS 2025

Denza hadirkan lini andalannya di booth selama GIIAS 2025, ada produk teranyar Denza Z9 serta YangWang U9

mobil
BYD YangWang U9

Rahasia di Balik BYD YangWang U9, Mobil Loncat di GIIAS 2025

YangWang U9 jadi suguhan menarik di booth BYD selama GIIAS 2025, ini teknologi yang berperan di baliknya

modifikasi
Chery J6 Cellos

IMX Gandeng Cellos untuk Program Supergiveaway

IMX gandeng Cellos untuk menggelar program Supergiveaway berupa Chery J6 yang sudah dimodifikasi NMAA

mobil
Suzuki Fronx

Bikin Tenang Punya Suzuki Fronx Karena Banyak Kesamaan Komponen

Suzuki Fronx hadir di Indonesia dengan menngusung banyak kesamaan komponen dengan model-model terdahulu

news
V-KOOL

Cara V-KOOL Indonesia Bertahan di Tengah Persaingan Ketat

V-KOOL Indonesia mengandalkan reputasinya selama puluhan tahun untuk bertahan di tengah persaingan ketat

news
Kenali Aturan Truk Odol di Indonesia yang Buat Banyak Sopir Demo

KNKT Ungkap Dua Penyebab Sulitnya Basmi Truk ODOL di Indonesia

Keberadaan truk ODOL di RI masih sulit dibasmi meskipun menyebabkan kecelakaan, KNKT ungkap penyebabnya