Toyota Waspadai Dampak PPN 12 Persen dan Opsen Buat Mobil Niaga

Toyota waspadai dampak PPN 12 persen dan opsen terhadap pertumbuhan segmen mobil niaga yang baru mereka garap

Toyota Waspadai Dampak PPN 12 Persen dan Opsen Buat Mobil Niaga

KatadataOTO – Dampak terhadap PPN 12 persen dan opsen pajak dipercaya bakal cukup besar khususnya di sektor otomotif. Pasalnya tanpa adanya kebijakan tersebut pun, penjualan kendaraan mengalami tekanan cukup besar.

Toyota sebagai pabrikan mobil terbesar di Indonesia bahkan mengakui keputusan tersebut bakal memberatkan pasar yang sekarang dalam tekanan.

“Pasar otomotif tahun cukup menatang karena adanya opsen. Sebelumnya kami kira tidak akan menaikkan nilai sebab hanya memindahkan porsi dari pemerintah provinsi ke kota serta kabupaten tapi ternyata sebaliknya,” ungkap Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) pada media (13/12).

Banderol per unit pun diperkirakan bakal naik tahun depan sehingga memberatkan masyarakat membeli kendaraan. Termasuk juga segmen mobil komersial yang sangat sensitif terhadap harga.

Toyota Rangga
Photo : KatadataOTO

“Memang mobil niaga saya rasa faktornya ada dua yaitu pajak dan pengembangan ekonomi. Jadi harapannya tahun depan ekonominya akan membaik,” ungkap Anton Jimmi kemudian.

Menurutnya, selama ini satu tahun setelah pemilu maka perekonomian akan membaik. Pasalnya pemerintah cenderung melakukan beragam strategi baru agar perputaran uang kembali optimal.

“Kalau melihat sejarahnya biasanya market akan tumuh. Harapannya 2025 sudah tidak ada acara politik yang mengganggu ekonomo sehingga dengan sendirinya industri otomotif khususnya kendaraan komersial bisa naik,” ungkapnya.

Namun Toyota tetap sadar diri serta lebih memilih fokus terhadap target yang sudah ada ketimbang terlalu optimis.

“Kami tidak mau muluk karena Toyota merupakan pemain baru di segmen ini. Harapannya tetap bisa melepas 400 unit Rangga per bulan,” tegasnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Toyota Rangga sudah hadir di Indonesia untuk mengisi segmen kendaraan komersial. Mobil tersebut hadir dengan beragam keunggulan menarik seperti radius putar pendek yaitu 4,9 m.

Toyota Hilux Rangga
Photo : KatadataOTO

Selain itu mobil juga memiliki bak berukuran panjang 2.305 mm dan lebar 1.700 mm hingga bisa membawa beban hingga 1,2 ton. Ada dua pilihan mesin untuk dipilih yaitu bensin serta diesel.

Mesin bensinnya adalah 1TR-FE berkapasitas 2.000 cc, mampu menghasilkan tenaga sekitar 137 hp dan torsi 183 Nm.

Sementara opsi berikutnya adalah mesin diesel 2.400 cc 2GD-FTV yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 146 hp serta torsi 343 Nm.


Terkini

news
BP AKR dan Shell Kehabisan Stok BBM, Vivo Aman

Ada Kandungan Etanol, Vivo dan BP Batal Beli BBM dari Pertamina

Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan

news
SIM Keliling Jakarta

Syarat dan Biaya Lengkap SIM Keliling Jakarta Hari Ini 2 Oktober

Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 2 Oktober 2025, Diawasi Tilang Elektronik

Ganjil genap Jakarta 2 Oktober 2025 bakal diawasi ketat menggunakan kamera ETLE di berbagai lokasi utama

news
Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini, Bisa Ditemui di Batununggal

Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini, Bisa Ditemui di Batununggal

Pasar Modern Batununggal menjadi salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi untuk melayani warga

otosport
Marc Marquez: Sirkuit Mandalika Seperti Cinta dan Benci

Marc Marquez: Sirkuit Mandalika Seperti Cinta dan Benci

Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti

mobil
Chery Technician Skill Contest 2025

Ratusan Teknisi Adu Ilmu di Chery Technician Skill Contest 2025

Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas

news
Layanan Darurat

Layanan Asisten Darurat 24 Jam, Penyelamat Saat Road Trip

Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip

news
Pemerintah Dorong Komitmen Zero ODOL Terwujud di 2026

Pemerintah Dorong Komitmen Zero ODOL Terwujud di 2027

Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan