Asa GJAW 2025 Tuk Dongkrak Penjualan Mobil Baru di Indonesia
13 November 2025, 09:00 WIB
Toyota Sienta tidak diproduksi lagi meski pada Desember 2023 lalu sempat dikirimkan pada sebuah rumah sakit
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Pada Desember 2023 Toyota menyerahkan Sienta Welcab Disability ke RS Soeharso, Surakarta. Penyerahan pun tampaknya menjadi tugas terakhir dari MPV yang diluncurkan pada 2016 tersebut di Indonesia.
Pasalnya Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memastikan bahwa Sienta tidak diproduksi lagi.
“Toyota Sienta tidak diproduksi lagi,” tegas Bob Azzam, Wakil Presiden Direktur PT TMMIN di Karawang beberapa waku lalu.
Hilangnya Toyota Sienta dari pasar otomotif Indonesia memang sebenarnya sudah bisa diprediksi. Pasalnya mobil itu telah hilang dari situs resmi pada April 2022.
Namun ketika itu Toyota Astra Motor selaku APM menegaskaan mobil masih bisa dibeli dengan status Spot Order. Pelanggan pun harus menunggu selama tiga bulan bila memang benar ingin mendapatkannya.
Sayangnya Bob Azzam tidak menyebut akan meluncurkan generasi baru dari Toyota Sienta sebagai penggantinya. Padahal model yang sudah dijual di Jepang sejak Agustus 2022 tersebut memiliki daya tarik tersendiri.
Selain sudah menggunakan platform baru Toyota New Global Architecture (TNGA), Sienta generasi ketiga juga mendapat ubahan total pada desain eksterior maupun interior.
Tampilan luarnya kini dibuat lebih mengkotak dibanding generasi sebelumnya dan tak memiliki garis aerodinamika yang rumit. Namun keunggulan utamanya yaitu Sliding Door tetap dipertahankan oleh pabrikan.
Masuk ke dalam kabin, dashboard tampil modern dengan beragam fitur. Mulai layar berukuran 10.2 inci, digital instrument cluster hingga konsol tengah yang posisinya tinggi.
Tetapi Toyota cuma menyematkan air circulator seperti Calya untuk penumpang baris kedua. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan kebanyakan MPV di Indonesia karena memanfaatkan Double Blower.
Jantung mekanisnya menarik karena Toyota memberi dua pilihan yaitu mesin pembakaran konvensional dan hybrid. Untuk pilihan mesin bensin pelanggan mendapat Dynamic Force Engine berkapasitas 1.500 cc (M15A-FKS) yang sanggup mencapai efisiensi bahan bakar 18.3 km per liter.
Sementara varian hybrid diklaim mampu mencapai efisiensi bahan bakar lebih tinggi yaitu 28 km per liter. Hal ini dimungkinkan karena mesin Dynamic Force Engine (M15A-FXE) 1.500 cc telah dikawinkan dengan teknologi hybrid.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
13 November 2025, 09:00 WIB
12 November 2025, 08:00 WIB
11 November 2025, 08:00 WIB
10 November 2025, 19:00 WIB
10 November 2025, 13:00 WIB
Terkini
15 November 2025, 15:00 WIB
Koleksi kendaraan Omesh cukup menarik disimak karena mengingat motor miliknya sangat beragam dan unik
15 November 2025, 13:00 WIB
Penjualan Daihatsu alami kenaikan di Oktober 2025, Gran Max Pick Up jadi penyumbang utama sebanyak 4.436 unit
15 November 2025, 11:00 WIB
Bobibos akan diuji oleh dinas dari pemerintah provinsi Jawa Barat untuk memastikan klaim yang sudah dijanjikan
15 November 2025, 09:00 WIB
SUV Mitsubishi Destinator membuktikan kualitasnya berkat fitur-fitur keamanan dan keselamatan di dalamnya
15 November 2025, 07:00 WIB
Jorge Martin mendapatkan izin untuk tampil dan balapan di MotoGP Valencia 2025 di Sirkuit Ricardo Tormo
14 November 2025, 22:00 WIB
Polytron menunjukkan tren positif penjualan mobil listrik di Oktober 2025, salurkan 103 unit ke konsumen
14 November 2025, 21:00 WIB
Ratusan anggota komunitas J6 EVO diajak untuk mengikuti acara yang diinisiasi oleh Chery beberapa waktu lalu
14 November 2025, 20:00 WIB
Von Dutch merilis koleksi busana untuk perempuan dengan pilihan warna menarik untuk memperluas pasar