Toyota Recall Alphard, Nav1, Camry, Corolla, Vios dan Yaris
12 Agustus 2025, 20:00 WIB
Toyota raih penghargaan dari pemerintah karena dinilai telah meningkatkan daya saing industri otomotif
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Toyota raih penghargaan National Lighthouse Industry 2024 dari pemerintah. Apresiasi diserahkan Agus Kartasasmita, Menteri Perindustrian kepada Bob Azam selaku Wakil Direktur Utama PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
Penghargaan diberikan karena perusahaan dinilai telah berkontribusi meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif di Tanah Air.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah atas kepercayaan yang diberikan melalui penganugerahan National Lighthouse Industry 4.0. Penghargaan menjadi motivasi kami memperkuat peran sebagai role model serta mitra dialog pemerintah dalam transformasi dan teknologi industri 4.0,” ungkap Bob Azzam dalam siaran persnya.
Indonesia dihadapkan tantangan untuk terus meningkatkan produktivitas industri agar dapat bersaing dengan negara lain. Agar tantangan teratasi, pemerintah mendorong transformasi IR 4.0 sebagai landasan utama guna meningkatkan produktivitas di sektor yang memberikan kontribusi besar terhadap PDB termasuk otomotif.
Dalam mendukung transformasi, pemerintah juga mengembangkan konsep "lighthouse" pada setiap sektor agar memberi dorongan dan contoh bagi industri lain. Tiap perusahaan yang meraih penghargaan diharapkan bisa memacu pelaku industri lain untuk bersama-sama merealisasikan IR 4.0 di Tanah Air.
Sementara bagi TMMIN tranformasi era digital sudah menjadi kebutuhan. Apalagi 52 persen produk TMMIN digunakan untuk memenuhi permintaan ekspor ke lebih dari 100 negara.
Oleh sebab itu menjamin kepuasan konsumen baik di pasar dalam negeri maupun ekspor selalu jadi perhatian. Agar memudahkan harapan itu maka penerapan Industry 4.0 menjadi sebuah keharusan.
Menurut Bob Azam sejak beberapa tahun lalu TMMIN telah menyiapkan strategi (roadmap) dalam menyongsong persaingan di era Industri 4.0 yang semakin ketat. Implementasi Roadmap Industry 4.0 di TMMIN sudah memasuki tahap 2 serta berlangsung sampai 2024.
Pada tahap 2 ini (2022-2024) menekankan langkah TMMIN untuk menjadi role model dalam penerapan teknologi digital di dunia sektor otomotif. Ada tiga fokus aktivitas yang menjadi perhatian yaitu Logistic, Maintenance dan Quality.
Mereka pun menerapkan beragam inovasi seperti Robot Process Automation (RPA), Predictive Maintenance, e-Warehouse, Quality Inspection and Engine Traceability. Berkat ini maka kualitas produk menjadi lebih terjamin.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
12 Agustus 2025, 20:00 WIB
11 Agustus 2025, 18:00 WIB
09 Agustus 2025, 13:11 WIB
07 Agustus 2025, 23:00 WIB
07 Agustus 2025, 22:30 WIB
Terkini
13 Agustus 2025, 22:00 WIB
Angka pemesanan Hyundai di GIIAS 2025 tembus 3.017 unit, turun sekitar 16,3 persen dari capaian GIIAS 2024
13 Agustus 2025, 21:00 WIB
Pemerintah berniat memberantas keberadaan truk ODOL di Indonesia karena dinilai merugikan banyak pihak
13 Agustus 2025, 20:00 WIB
Perang harga yang berlangsung sengit di Indonesia dapat berimbas pada PHK, Suzuki jelaskan alasannya
13 Agustus 2025, 19:00 WIB
Daihatsu Rocky hybrid dipercaya bisa diterima masyarakat Jawa Barat berkat beragam keunggulan yang ada
13 Agustus 2025, 18:01 WIB
Render Mitsubishi Triton menggunakan tampang Destinator
13 Agustus 2025, 17:00 WIB
Sudewo, Bupati Pati yang menggunakan mobil rantis sempat ditumpuki oleh para pendemo di depan kantornya
13 Agustus 2025, 16:00 WIB
Mitsubishi Fuso berhasil mencatatkan hasil positif di Juli 2025 dengan menguasai 60 persen pasar Light Duty Truck
13 Agustus 2025, 15:00 WIB
BYD M9 merupakan MPV hybrid terbaru dari manufaktur asal Tiongkok ini, tempati segmen di bawah Denza D9