Suzuki Victoris Diperkenalkan, Siap Jadi Pengganti Grand Vitara
06 September 2025, 09:00 WIB
Suzuki berencana menghadirkan mobil listrik pertama mereka di Indonesia, e Vitara yang memakai basis eVX
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PT SIS (Suzuki Indomobil Sales) tengah gencar menghadirkan sejumlah lini produk ramah lingkungan berteknologi mild hybrid di Indonesia.
Dari segi harga, mild hybrid dijual dengan harga lebih kompetitif. Kemudian masih tersedia dalam varian transmisi manual sesuai kebutuhan konsumen.
Namun di masa mendatang, Suzuki bakal memperkuat portofolio kendaraan ramah lingkungan mereka dengan memboyong mobil listrik.
Ketika dikonfirmasi soal kelanjutan eVX alias e Vitara yang dipamerkan di IIMS (Indonesia International Motor Show) 2025, Suzuki menegaskan pendekatan ke arah elektrifikasi masih terus dilakukan.
“Secara strategi pendekatan kami menggunakan yang namanya multi pathway,” kata Dony Saputra, Deputy 4W Sales & Marketing Managing Director PT SIS di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dia menegaskan Suzuki melakukan pendekatan ke konsumen melalui teknologi mild hybrid terlebih dulu. Baru kemudian bertahap ke mobil listrik berbasis baterai.
“Baik itu dari ICE (Internal Combustion Engine) dengan BEV (Battery Electric Vehicle) yang secara kombinasi menjadi mild hybrid, kemudian kami langsung lompat ke BEV, atau ke fuel cell dan lain sebagainya. Ini secara strategi kami namanya multi pathway,” kata Dony.
Sayangnya dia enggan menjelaskan lebih rinci terkait kehadiran mobil listrik eVX atau e Vitara di Indonesia.
Sekadar informasi, pada Februari 2025 Suzuki telah mengkonfirmasi kehadiran mobil listrik e Vitara di Indonesia pada awal 2026.
Lahir sebagai mobil konsep eVX, model tersebut menggabungkan teknologi mumpuni dan karakter petualang.
Sebelum dipamerkan di Indonesia, e Vitara debut di Bharat Mobility Global Expo, India pada 17 Januari 2025 sebagai EV perdana mereka.
Dibandingkan versi konsepnya, e Vitara mendapatkan sejumlah penyesuaian di bagian eksterior seperti door handle konvensional menggantikan desain flush.
Tri-led DRL (Daytime Running Light) pada bagian depan masih sama seperti eVX, hanya saja berukuran sedikit lebh besar.
Secara dimensi, ukuran P x L x T model tersebut adalah 4.275 mm x 1.800 mm x 1.635 mm sedangkan wheelbase-nya 2.700 mm.
Buat gambaran, ini tidak berbeda jauh dari mobil listrik Chery Omoda E5 yang memiliki panjang 4.424 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.588 mm dan wheelbase 2.630 mm.
Baterai digunakan bermaterial LFP (Lithium Ferro Phosphate) dalam dua opsi kapasitas, 49 kWh atau 61 kWh. Menawarkan jarak tempuh sampai 500 km dalam satu kali pengisian daya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
06 September 2025, 09:00 WIB
05 September 2025, 13:00 WIB
03 September 2025, 11:00 WIB
03 September 2025, 08:00 WIB
30 Agustus 2025, 16:32 WIB
Terkini
07 September 2025, 11:00 WIB
Pilihan Toyota Avanza bekas di awal September 2025 sangat beragam dengan banyak pilihan termasuk TDP Rp 5 juta
07 September 2025, 09:00 WIB
Aismoli berharap insentif motor listrik bisa segera dicairkan, bahkan dapat dijalankan dalam jangka panjang
07 September 2025, 07:00 WIB
Berikut deretan koleksi kendaraan anggota DPR nonaktif Eko Patrio mengacu pada LHKPN-nya, ada Jeep Rubicon
06 September 2025, 20:43 WIB
Marc Marquez menjadi pemenang di sprint race MotoGP Catalunya 2025 usai sang adik terjatuh di lap kedelapan
06 September 2025, 15:00 WIB
MotoGP Catalunya 2025 bisa jadi akhir dari 14 kemenangan beruntun Marc Marquez yang diperoleh sejak Aragon
06 September 2025, 13:00 WIB
Conor McGregor mencalonkan diri menjadi presiden Irlandia untuk pemilu yang akan datang, koleksi mobil miliknya jadi perhatian
06 September 2025, 11:00 WIB
Pemerintah mengklaim bahwa arus lalu lintas di awal libur Maulid Nabi Muhammad SAW masih terkendali dengan baik
06 September 2025, 09:00 WIB
SUV hybrid Suzuki Victoris resmi diperkenalkan di pasar India, akan diekspor ke lebih dari 100 negara