Tak Cuma Kaya Fitur, Harga Suzuki Fronx Pun Kompetitif
30 Mei 2025, 08:24 WIB
Suzuki berencana menghadirkan mobil listrik pertama mereka di Indonesia, e Vitara yang memakai basis eVX
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PT SIS (Suzuki Indomobil Sales) tengah gencar menghadirkan sejumlah lini produk ramah lingkungan berteknologi mild hybrid di Indonesia.
Dari segi harga, mild hybrid dijual dengan harga lebih kompetitif. Kemudian masih tersedia dalam varian transmisi manual sesuai kebutuhan konsumen.
Namun di masa mendatang, Suzuki bakal memperkuat portofolio kendaraan ramah lingkungan mereka dengan memboyong mobil listrik.
Ketika dikonfirmasi soal kelanjutan eVX alias e Vitara yang dipamerkan di IIMS (Indonesia International Motor Show) 2025, Suzuki menegaskan pendekatan ke arah elektrifikasi masih terus dilakukan.
“Secara strategi pendekatan kami menggunakan yang namanya multi pathway,” kata Dony Saputra, Deputy 4W Sales & Marketing Managing Director PT SIS di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dia menegaskan Suzuki melakukan pendekatan ke konsumen melalui teknologi mild hybrid terlebih dulu. Baru kemudian bertahap ke mobil listrik berbasis baterai.
“Baik itu dari ICE (Internal Combustion Engine) dengan BEV (Battery Electric Vehicle) yang secara kombinasi menjadi mild hybrid, kemudian kami langsung lompat ke BEV, atau ke fuel cell dan lain sebagainya. Ini secara strategi kami namanya multi pathway,” kata Dony.
Sayangnya dia enggan menjelaskan lebih rinci terkait kehadiran mobil listrik eVX atau e Vitara di Indonesia.
Sekadar informasi, pada Februari 2025 Suzuki telah mengkonfirmasi kehadiran mobil listrik e Vitara di Indonesia pada awal 2026.
Lahir sebagai mobil konsep eVX, model tersebut menggabungkan teknologi mumpuni dan karakter petualang.
Sebelum dipamerkan di Indonesia, e Vitara debut di Bharat Mobility Global Expo, India pada 17 Januari 2025 sebagai EV perdana mereka.
Dibandingkan versi konsepnya, e Vitara mendapatkan sejumlah penyesuaian di bagian eksterior seperti door handle konvensional menggantikan desain flush.
Tri-led DRL (Daytime Running Light) pada bagian depan masih sama seperti eVX, hanya saja berukuran sedikit lebh besar.
Secara dimensi, ukuran P x L x T model tersebut adalah 4.275 mm x 1.800 mm x 1.635 mm sedangkan wheelbase-nya 2.700 mm.
Buat gambaran, ini tidak berbeda jauh dari mobil listrik Chery Omoda E5 yang memiliki panjang 4.424 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.588 mm dan wheelbase 2.630 mm.
Baterai digunakan bermaterial LFP (Lithium Ferro Phosphate) dalam dua opsi kapasitas, 49 kWh atau 61 kWh. Menawarkan jarak tempuh sampai 500 km dalam satu kali pengisian daya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
30 Mei 2025, 08:24 WIB
30 Mei 2025, 07:18 WIB
29 Mei 2025, 15:00 WIB
29 Mei 2025, 09:00 WIB
28 Mei 2025, 17:00 WIB
Terkini
30 Mei 2025, 13:00 WIB
Penjualan BYD di awal 2025 berhasil mencapai 9.200 unit dan duduk di posisi keenam pabrikan terlaris
30 Mei 2025, 11:00 WIB
Nissan disebut tengah menyiapkan opsi pensiun dini kepada karyawan mereka yang berada di Amerika Serikat
30 Mei 2025, 09:00 WIB
Jorge Martin telah memutuskan kalau dia ingin meninggalkan Aprilia Racing setelah MotoGP 2025 selesai
30 Mei 2025, 08:24 WIB
Harga Suzuki Fronx tetap kompetitif meski memiliki fitur yang lengkap bila dibandingkan dengan mobil sekelasnya
30 Mei 2025, 07:18 WIB
Dijual mulai Rp 200 jutaan dengan sejumlah perbedaan, berikut rangkuman komparasi SUV kompak Rp 200 jutaan
29 Mei 2025, 19:00 WIB
Berbeda dengan Indonesia, Malaysia akan mengandalkan AI dalam mengatasi jalan rusak yang sering ditemui
29 Mei 2025, 17:00 WIB
Tol Padang Sicincin diawasi petugas dengan menggunakan speed gun untuk memastikan tidak ada pelanggar kecepatan
29 Mei 2025, 15:00 WIB
Target penjualan Suzuki Fronx mencapai 2.000 unit per bulan dan varian tertinggi dipercaya jadi tulang punggung