Kemungkinan Mobil Listrik Suzuki e Vitara Hadir di GIIAS 2025
11 Juli 2025, 09:00 WIB
Suzuki berencana menghadirkan mobil listrik pertama mereka di Indonesia, e Vitara yang memakai basis eVX
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PT SIS (Suzuki Indomobil Sales) tengah gencar menghadirkan sejumlah lini produk ramah lingkungan berteknologi mild hybrid di Indonesia.
Dari segi harga, mild hybrid dijual dengan harga lebih kompetitif. Kemudian masih tersedia dalam varian transmisi manual sesuai kebutuhan konsumen.
Namun di masa mendatang, Suzuki bakal memperkuat portofolio kendaraan ramah lingkungan mereka dengan memboyong mobil listrik.
Ketika dikonfirmasi soal kelanjutan eVX alias e Vitara yang dipamerkan di IIMS (Indonesia International Motor Show) 2025, Suzuki menegaskan pendekatan ke arah elektrifikasi masih terus dilakukan.
“Secara strategi pendekatan kami menggunakan yang namanya multi pathway,” kata Dony Saputra, Deputy 4W Sales & Marketing Managing Director PT SIS di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dia menegaskan Suzuki melakukan pendekatan ke konsumen melalui teknologi mild hybrid terlebih dulu. Baru kemudian bertahap ke mobil listrik berbasis baterai.
“Baik itu dari ICE (Internal Combustion Engine) dengan BEV (Battery Electric Vehicle) yang secara kombinasi menjadi mild hybrid, kemudian kami langsung lompat ke BEV, atau ke fuel cell dan lain sebagainya. Ini secara strategi kami namanya multi pathway,” kata Dony.
Sayangnya dia enggan menjelaskan lebih rinci terkait kehadiran mobil listrik eVX atau e Vitara di Indonesia.
Sekadar informasi, pada Februari 2025 Suzuki telah mengkonfirmasi kehadiran mobil listrik e Vitara di Indonesia pada awal 2026.
Lahir sebagai mobil konsep eVX, model tersebut menggabungkan teknologi mumpuni dan karakter petualang.
Sebelum dipamerkan di Indonesia, e Vitara debut di Bharat Mobility Global Expo, India pada 17 Januari 2025 sebagai EV perdana mereka.
Dibandingkan versi konsepnya, e Vitara mendapatkan sejumlah penyesuaian di bagian eksterior seperti door handle konvensional menggantikan desain flush.
Tri-led DRL (Daytime Running Light) pada bagian depan masih sama seperti eVX, hanya saja berukuran sedikit lebh besar.
Secara dimensi, ukuran P x L x T model tersebut adalah 4.275 mm x 1.800 mm x 1.635 mm sedangkan wheelbase-nya 2.700 mm.
Buat gambaran, ini tidak berbeda jauh dari mobil listrik Chery Omoda E5 yang memiliki panjang 4.424 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.588 mm dan wheelbase 2.630 mm.
Baterai digunakan bermaterial LFP (Lithium Ferro Phosphate) dalam dua opsi kapasitas, 49 kWh atau 61 kWh. Menawarkan jarak tempuh sampai 500 km dalam satu kali pengisian daya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
11 Juli 2025, 09:00 WIB
08 Juli 2025, 10:00 WIB
07 Juli 2025, 19:00 WIB
07 Juli 2025, 13:00 WIB
06 Juli 2025, 18:53 WIB
Terkini
12 Juli 2025, 15:00 WIB
Apparel kolaborasi Motul dan Von Dutch bisa dibeli di toko maupun secara online, segini kisaran harganya
12 Juli 2025, 13:00 WIB
Wuling BinguoEV kini sudah dilengkapi beragam pengembangan baru termasuk Fast Charging agar pengisian daya lebih cepat
12 Juli 2025, 11:00 WIB
Marc Marquez mulai mendapat ancaman dari Di Giannantonio dalam usahanya raih kemenangan di MotoGP Jerman 2025
12 Juli 2025, 09:00 WIB
Selama 8 tahun di Indonesia, Wuling telah memproduksi 167 ribu kendaraan dan mengekspor ribuan unit ke 18 negara
12 Juli 2025, 07:00 WIB
Ekspor mobil dari Indonesia turun di 2024, Gaikindo berharap angkanya bertahan di 400 ribu guna hindari PHK
11 Juli 2025, 23:30 WIB
Spesifikasi Wuling Mitra EV sudah dibuat agar bisa memenuhi kebutuhan para pelaku usaha yang semakin dinamis
11 Juli 2025, 22:00 WIB
Jasa Marga memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen bagi masyarakat yang ingin melewati Trans Jawa
11 Juli 2025, 21:00 WIB
Wuling BinguoEV Premium Range dengan jarak tempuh 410 km tak dijual karena menyesuaikan kebutuhan pelanggan