Impresi Pertama Merasakan SUV Jetour T2 di Area Offroad
22 Desember 2025, 11:00 WIB
Sejak diluncurkan pada ajang GIIAS 2025, jumlah pemesanan Mitsubishi Destinator terus bergulir positif
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) patut tersenyum. Dikarenakan SPK (Surat Pemesanan Unit) produk terbarunya moncer.
Sejak pertama kali dipasarkan pada ajang GIIAS 2025, Mitsubishi Destinator sudah menyentuh angka 8.000 SPK.
SUV berkapasitas tujuh penumpang tersebut menjadi jawaban akan kebutuhan masyarakat Tanah Air. Destinator merupakan kendaraan keluarga yang nyaman namun tetap tangguh di berbagai medan.
“Kami mengucapkan apresiasi sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia atas antusiasme terhadap Mitsubishi Destinator,” ucap Yoshio Igarashi, Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI dalam siaran pers dikutip (28/09).
Terlahir di era modern, Mitsubishi Destinator dilengkapi dengan sejumlah fitur andalan. Untuk keselamatan sendiri terdiri dari pasif maupun aktif guna menjaga keamanan para pengguna.
Fitur keselamatan pasif Destinator mencakup bodi RISE (Reinforced Impact Safety Evolution). Bodi mobil dirancang menggunakan baja bermaterial kelas tinggi.
Sehingga mampu menyerap energi benturan dari berbagai arah. Walhasil ketika mengalami kecelakaan, ruang kabin diklaim bakal tetap utuh.
Lalu ada enam SRS Airbag yang terletak di dasbor, samping hingga jendela. Teknologi ini bekerja mengandalkan sensor dan aktif dalam hitungan milidetik.
Kemudian juga terdapat sabuk pengaman dengan pretensioner dan force limiter. Fitur pertama disebut berguna mengencangkan sabuk saat terjadi benturan.
Sedangkan force limiter akan mengendurkan sabuk sedikit untuk mengurangi tekanan berlebih pada dada.
Masih ada fitur keselamatan aktif yang dibungkus di dalam teknologi Diamond Sense khas Mitsubishi.
Mulai dari ABS, EBD, BA yang saling mendukung memberikan pengamanan saat melakukan pengereman.
Pada sektor handling, disematkan fitur AYC yang diklaim bisa meningkatkan stabilitas saat menikung. Mengandalkan sensor pintar, setiap roda diatur agar bisa melakukan manuver lebih aman.
ASC (Active Stability Control) dan TCL (Traction Control System) ikut mendukung AYC. Sehingga traksi masing-masing roda ke jalan tetap terjamin.
Untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan bisa mengandalkan fitur HSA, LCA, FCM, BSW hingga RCTA.
Fitur di atas mampu menjaga kendaraan tetap berada di jalur saat melintas jalan tol, memberikan peringatan dini akan bahaya, hingga menjaga mobil agar tidak mundur di tanjakan.
Harga di atas merupakan sementara sejak pertama diperkenalkan. PT MMKSI menyatakan menaikkan Rp 10 juta banderol Mitsubishi Destinator pada 1 Oktober 2025.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
22 Desember 2025, 11:00 WIB
20 Desember 2025, 13:00 WIB
19 Desember 2025, 10:00 WIB
17 Desember 2025, 08:00 WIB
14 Desember 2025, 22:00 WIB
Terkini
29 Desember 2025, 19:00 WIB
Berakhirnya insentif dari pemerintah membuat kinerja penjualan mobil listrik di Cina pada tahun depan turun
29 Desember 2025, 18:00 WIB
Aprilia menunjukan kemajuan sangat signifikan dalam hal pengembangan motor balap milik Marco Bezzecchi
29 Desember 2025, 17:06 WIB
Bocoran tampilan interior Wuling Almaz Darion mulai terungkap di laman DJKI, pakai basis SUV Xingguang 560
29 Desember 2025, 15:00 WIB
GIAMM sebut perakitan lokal dihitung 30 persen TKDN, komponen lokal mobil listrik tak jadi prioritas produsen
29 Desember 2025, 14:13 WIB
Ditetapkan secara nasional di Cina, manufaktur wajib pastikan baterai mobil listrik tak bisa terbakar atau meledak
29 Desember 2025, 13:00 WIB
Dua sopir bus Damri tertangkap kamera melalukan aksi tidak terpuji, bahkan sampai membahayakan pengemudi lain
29 Desember 2025, 12:14 WIB
Model-model MPV dan LCGC masih tetap dicari konsumen mobil bekas, rentang harganya Rp 100 juta-Rp 300 jutaan
29 Desember 2025, 11:00 WIB
Menurut Mitsubishi Fuso ada beberapa kendala yang menghambat kinerja penjualan kendaraan niaga pada 2025