Ambisi Honda Kembangkan EV Meredup, Fokus ke Mobil Hybrid
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Masih berupa CBU atau impor utuh sampai 2026, puluhan unit Citroen E-C3 mulai diserahkan ke konsumen Jawa Tengah
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Manufaktur kendaraan listrik bisa menikmati sejumlah program dari pemerintah apabila memiliki komitmen impor, salah satunya keuntungan bea masuk nol persen.
Ketentuan ini mengacu pada Surat Persetujuan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia No. 1/KBLBB-CBU/1/OSS/PMDN 2024 kepada PT National Assemblers sebagai perusahaan perakitan kendaraan Citroen di RI.
Citroen menjadi salah satu pabrikan yang resmi mengikuti program tersebut. Memboyong mobil listrik E-C3, akhirnya mereka menyerahkan unit kepada konsumen di Jawa Tengah.
PT Indomobil National Distributor selaku pemegang merek belum lama ini melakukan penyerahan unit Citroen E-C3, sebelumnya sudah dilakukan buat konsumen bertempat di Jakarta.
"Ekosistem mobil listrik di Jawa Tengah dan Yogyakarta kini sudah memadai dengan didukung 75 titik SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum)," ungkap Tan Kim Piauw, Chief Operating Officer PT Indomobil National Distributor dalam siaran resmi, dikutip Selasa (2/7).
Untuk diketahui mobil listrik Citroen E-C3 sebelumnya telah diperkenalkan kepada masyarakat di gelaran GIIAS 2023 (Gaikindo Indonesia International Auto Show).
Pada 3 Mei 2024 BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) RI memberikan persetujuan atas permohonan Citroen Indonesia mengikuti Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
Mobil listrik Citroen E-C3 bisa diimpor secara utuh alias berstatus CBU (Completely Built Up) serta PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) sudah ditanggung pemerintah.
Ini membuat Citroen menjadi manufaktur pertama yang memanfaatkan program impor bea masuk nol persen dari pihak pemerintah.
"Kami berharap dalam waktu dekat mobil ini dapat segera mengaspal di jalan raya Tanah Air," ujar Tan Kim Piauw.
Sebagai informasi program bebas biaya impor diberlakukan sebagai transisi menuju produksi lokal. Merek yang terlibat dalam program ini punya waktu sampai 2026 untuk melakukan produksi lokal buat model kendaraan listriknya.
Konsumen berminat sudah bisa membeli Citroen E-C3 di seluruh outlet wilayah Jabodetabek, Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan sampai Sulawesi. Tidak perlu khawatir karena telah didukung layanan purnajual dan suku cadang lengkap.
Ada beberapa keuntungan bisa dinikmati konsumen seperti garansi kendaraan lima tahun atau 150.000 km buat 1.200 pembeli pertama.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
14 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 14:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Honda mengurangi target penjualan dan investasi mobil listrik imbas penurunan yang terjadi di pasar global
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik global Januari hingga Juli 2025 berhasil tumbuh dengan Cina sebagai tulang punggung
18 Agustus 2025, 13:08 WIB
Marc Marquez unggul jauh dari para rivalnya setelah mengemas 418 poin di klasemen sementara MotoGP 2025
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025