Jaecoo J5 EV Siap Meluncur Awal Pekan Depan, Jadi Pilihan Baru
30 Oktober 2025, 11:00 WIB
Proses pembangunan pabrik Mazda diklaim masih terus berjalan sesuai rencana, diharapkan beroperasi secepatnya
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Mazda menjadi salah satu manufaktur Jepang yang berkomitmen melakukan investasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik. Untuk diketahui mereka menggelontorkan dana sekitar Rp 400 miliar.
Belum ada informasi pasti terkait lokasi, namun diduga berada di area Jawa Barat. Masih dalam tahap pembangunan, pihak Mazda enggan mengungkapkan estimasi kapan pabrik mulai beroperasi.
“Berprogres, ada banyak faktor terhubung (proses pembangunan pabrik). Kita sih doakan cuaca baik dan lancar, kalau semua lancar pasti bisa lebih cepat (beroperasi),” kata Pramita Sari, Marketing and Communications General Manager PT EMI di Jakarta Selatan, Rabu (22/1).
Dia menegaskan Mazda sangat serius melakukan investasi di Indonesia agar bisa melakukan perakitan lokal beberapa produk mereka di tanah air.
Hanya saja prosesnya memang lama karena pembangunan pabrik diklaim dimulai dari nol. Mazda tidak akan menggunakan fasilitas milik pihak lain.
Seperti dilakukan beberapa pabrikan China. Sejumlah merek ternama yang belum memiliki pabrik merakit lokal kendaraannya di fasilitas perakitan PT HIM (Handal Indonesia Motor).
“Semua timnya juga sedang bekerja menjalankan semuanya. Tim kita benar-benar sangat serius,” tegas Pramita.
Bicara model yang dirakit lokal, Mazda pernah mengungkapkan bahwa SUV (Sport Utility Vehicle) akan menjadi salah satu model yang akan berstatus CKD (Completely Knocked Down). Meskipun tidak dijelaskan lebih detail produknya.
Perlu diketahui mayoritas mobil Mazda di pasar dalam negeri memang bermain di segmen SUV, seperti CX-30, CX-60 serta terbarunya Mazda CX-80.
Mazda CX-80 sendiri baru diluncurkan, ada dua varian yakni Elite dan Kuro. PHEV pertama Mazda itu menyasar konsumen di segmen premium dengan harga Rp 1,19 miliar.
PT EMI sendiri percaya diri PHEV bakal diminati konsumen karena memiliki sejumlah keunggulan seperti efisiensi bahan bakar.
Karena tidak hanya mengandalkan mesin konvensional, pada PHEV ada mode EV (Electric Vehicle) di mana tenaga mobil disuplai dari baterai dan motor elektrik.
Tanpa bantuan mesin bensin, Mazda CX-80 diklaim dapat menempuh jarak sejauh 60 km dengan kondisi baterai terisi penuh.
Teknologi hybrid pada Mazda CX-80 dipadukan mesin berkapasitas 2.500 cc empat silinder, hasilkan tenaga 322 hp dan torsi puncak 500 Nm disalurkan ke semua roda melalui transmisi otomatis delapan percepatan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 Oktober 2025, 11:00 WIB
28 Oktober 2025, 09:00 WIB
22 Oktober 2025, 10:00 WIB
21 Oktober 2025, 16:00 WIB
20 Oktober 2025, 14:00 WIB
Terkini
06 November 2025, 09:00 WIB
GAC Aion E9 PHEV ini dirancang untuk meluncur di Indonesia setelah mendapat penyegaran di negara asalnya
06 November 2025, 08:00 WIB
Wuling Darion hadir untuk memenuhi kebutuhan keluarga Indonesia dalam melakukan mobilitas ramah lingkungan
06 November 2025, 07:00 WIB
PLN telah menyiapkan sedikitnya 4.500 SPKLU untuk menyambut libur Natal dan tahun baru 2026 dengan tarif kompetitif
06 November 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta tidak dapat melayani perpanjangan apabila kartu berstatus kedaluwarsa, simak syaratnya
06 November 2025, 06:00 WIB
Pemerintah DKI masih mengandalkan ganjil genap Jakarta untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang terjadi
06 November 2025, 06:00 WIB
Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi pada Kamis (06/11) ada di Pasar Modern Batununggal
05 November 2025, 20:00 WIB
Toyota Hilux generasi kesembilan disinyalir debut di Thailand pakai nama Hilux Travo, ada varian hybrid
05 November 2025, 19:00 WIB
Suzuki mengatakan, kehadiran kei car bertenaga listrik BYD Racco jadi ancaman besar buat berbagai merek