Honda Masih Tunggu Kelanjutan Insentif Motor Listrik di RI
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
Kemenperin dorong Neta jadikan Indonesia sebagai basis produksi di Asia Tenggara, ada banyak peluang
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Kemenperin (Kementerian Perindustrian) terus lakukan pendekatan dengan sejumlah manufaktur mobil listrik asal China, tidak terkecuali Neta. Merek ini masuk Indonesia lewat GIIAS 2023 (Gaikindo Indonesia International Auto Show).
Belum lama, Neta resmi merakit lokal salah satu model andalannya yaitu Neta. Versi produksi dalam negerinya punya banderol diklaim lebih kompetitif di Rp 299 juta.
Dipasarkan memakai nama Neta V-II, mobil itu sudah mengantongi TKDN sebesar 44 persen dan memenuhi persyaratan untuk mengikuti program subsidi dari pemerintah.
Tidak berhenti sampai di situ, Zhou Jiang, Vice President Neta Auto mengungkapkan dukungan menjadikan Indonesia sebagai hub produksi mobil listrik setir kanan buat diekspor.
“Dan tentu kami akan berkomitmen untuk memenuhi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) hingga 60 persen di akhir 2026 sebagai upaya kami memenuhi program pemerintah Indonesia,” ucap Zhou Jiang dalam siaran resmi, dikutip Kamis (20/6).
Dia menegaskan di masa mendatang Neta akan terus berupaya mengikuti langkah serta rencana pemerintah dalam hal kendaraan listrik ramah lingkungan.
Kemudian mulai bulan ini, SUV (Sport Utility Vehicle) Neta X akan dirakit lokal dan mulai dijual ke konsumen, disinyalir meluncur pada perhelatan GIIAS 2024.
Agus Gumiwang, Menter Perindustrian RI melihat ada peluang ekspor yang bisa dijajaki Neta ke wilayah Asia Tenggara dan Oceania.
“Karena di sana adalah negara setir kanan. Mungkin secara ekonomi juga bisa menguntungkan dan diharapkan produksinya bisa di Indonesia,” ucap Menperin.
Untuk itu pihaknya mengimbau Neta melakukan studi komprehensif terhadap selera konsumen Indonesia. Sehingga model-model yang dipasarkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
Selain itu pemerintah juga terus mempercepat pembangunan dan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air. Per 2030 total populasi kendaraan listrik ditargetkan mencapai angka 600.000 unit
“Jadi kalau Neta merencanakan produksi 6.000 mobil per tahun kami yakin penyerapan dari pasar domestik di Indonesia akan sangat baik,” tegas dia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
14 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 14:00 WIB
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Terkini
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring