Mobil Premium Bekas, Susah Dijual Tapi Masih Dicari

Mobil premium bekas selama ini dinilai sulit untuk dijual karena peminatnya terbilang jarang dibandingkan kendaraan lain

Mobil Premium Bekas, Susah Dijual Tapi Masih Dicari

TRENOTO – Mencari kendaraan premium di pasar mobil bekas boleh dikatakan bukan perkara gampang. Pasarnya yang terbilang kecil membuat sejumlah pedagang mengurungkan niat untuk menyediakan stok.

Meski pasarnya kecil, bukan berarti tidak ada peminatnya sama sekali. Sebaliknya, ada beberapa pedagang mobil bekas yang melihat hal tersebut sebagai potensi karena persaingan dinilai lebih sedikit.

Arjuna Motor di jalan Jatiwaringin, Jakarta Timur adalah salah satunya. Diler yang sudah berdiri sekitar 7 tahun ini memilih untuk fokus pada mobil langka dan jarang dijual oleh kompetitornya.

Photo : Trenoto

“Saat awal berdiri memang masih campur stoknya, tapi saya dari awal memang memiliki konsep untuk menjual mobil premium bekas. Sebab kalau melihat tetangga di sekitar sini yang dijual adalah kendaraan fast moving,” ungkap Budi Utama, owner dari Arjuna Motor.

Tidak mengherankan bila unit-unit yang menjadi stoknya terbilang cukup langka untuk didapatkan di lokasi lain. Mulai dari Jaguar XF 3.0 2008 hingga Toyota Land Cruiser 1980.

“Banyak yang bilang kendaraan seperti itu sulit untuk dijual tapi tetap saja pasarnya ada. Tetap saja mobil premium punya peminat tersendiri,” tegasnya.

Ia pun menambahkan sebagai mobil premium, maka harga biasanya bukanlah permasalahan bagi pelanggannya. Tak heran bila Ia berani untuk menjual unit-unitnya secara tunai dan menolak pembayaran secara kredit.

Photo : Trenoto

Meski menghadirkan mobil langka, Ia menegaskan mengizinkan pelanggannya untuk melakukan inspeksi kendaraan secara detail. Menurutnya langkah tersebut merupakan hak para calon konsumen.

“Tapi kalau mau test drive, harus cocok harga terlebih dahulu karena jumlah unit kita cukup banyak. Jadi kalau mau mengeluarkan unit khususnya di belakang, tentu perlu usaha dari kami juga,” tambahnya.

Setelah melakukan test drive pelanggan pun rupanya masih diberi kesempatan untuk melakukan negosiasi harga. Pasalnya kondisi kendaraan yang sebenarnya baru bisa terlihat setelah melakukan uji coba.

“Bahkan kalau batal pun tak apa-apa karena mungkin memang belum cocok dengan kondisi kendaraan. Tapi setidaknya konsumen sudah menunjukkan keseriusannya untuk membeli dari kami,” ungkapnya.

Nama Diler : Arjuna Motor
Lokasi : Jalan Raya Jatiwaringin Nomor 2, Pangkalan Jati, Jakarta Timur


Terkini

news
Jasa Marga buka tiga ruas tol secara fungsional

3 Ruas Tol Dibuka Fungsional Jasa Marga Saat Libur Nataru

Jasa Marga buka tiga ruas tol secara fungsional saat libur Natal dan tahun baru 2025 untuk hindari kemacetan

news
Ganjil genap Puncak

Kemenhub Siapkan 3 Solusi Atasi Kemacetan di Puncak

Kementerian Perhubungan siapkan 3 solusi atasi kemacetan di Puncak Bogor yang selama ini menjadi tantangan

mobil
10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2024, BYD M6 Pecundangi Omoda E5

10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2024, BYD M6 Pecundangi Omoda E5

BYD M6 masih merajai mobil listrik terlaris pada Oktober 2024 dengan mencatatkan penjualan 1.866 unit

mobil
BYD Rayakan Rekor Produksi 10 Juta Mobil Listrik dan Hybrid

BYD Rayakan Rekor Produksi 10 Juta Mobil Listrik dan Hybrid

Rekor baru, produksi kendaraan lingkungan BYD secara global berhasil tembus 10 juta unit pada November 2024

mobil
Parkir Valet Mobil Sekarang Kena Pajak, Segini Besarannya

Parkir Valet Mobil di Jakarta Sekarang Dikenakan Pajak 10 Persen

Bapenda DKI Jakarta mengenakan pajak sebesar 10 persen buat pengguna jasa parkir Valet di kawasan Ibu Kota

modifikasi
Honda GL Max Kustom

Honda GL Max Kustom Bergaya Boardtracker Pemenang HMC 2024

Honda GL Max Kustom menggunakan konsep Boardtracker dan berhasil menggasak gelar juara nasional HMC 2024

otosport
Makana di balik Logo Baru MotoGP, Jadi Lebih Modern

Makna di Balik Logo Baru MotoGP, Jadi Lebih Modern

Logo baru MotoGP baru saja diperkenalkan, memiliki makna yang sangat luas karena terinspirasi dari banyak hal

mobil
Toyota bakal lakukan efisiensi imbas kenaian PPN

Toyota Bakal Lakukan Efisiensi Imbas Kenaikan PPN

Toyota bakal lakukan efisiensi imbas kenaikan PPN menjadi 12 persen yang berdampak pada peningkatan biaya produksi