Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini
01 April 2025, 11:00 WIB
Mobil polisi ugal-ugalan di jalan Tol beberapa waktu lalu sangat berbahaya, sebab bisa dicontoh masyarakat
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Baru-baru ini masyarakat digegerkan dengan video mobil polisi ugal-ugalan di Jalan Tol JORR arah PIK. Peristiwa tersebut sempat terekam seorang warga Bernama Bill Turangan.
Lantas tindakannya menuai banyak kritik dari masyarakat. Sebab aksinya dinilai menimbulkan bahaya bagi pengendara lain.
Pasalnya mobil Pajero Sport bernomor Polri 3803-50 bahkan ingin menyerempet Hyundai Stargazer di sampingnya. Akibatnya kendaraan di sebelah kanan hampir menabrak pembatas jalan.
Beruntung pengendara Hyundai Stargazer bisa menghindar. Sehingga tidak terjadi kecelakaan akibat aksi ugal-ugalan tersebut.
Di sisi lain mobil polisi ugal-ugalan di jalan tol juga terlihat sedang melakukan pengawalan terhadap Toyota Camry hitam berpelat nomor B 1196 ZZH. Namun posisinya berada di belakang sedan itu.
Melihat hal tersebut Sony Susmana selaku Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) memberi komentar. Dia menyayangkan tindakan dari pengemudi Pajero.
Menurutnya cukup berbahaya dan kurang baik dilakukan. Sebab tak elok selain itu membawa nama besar lembaga negara ini.
“Ketika dia sedang bertugas atau tidak harusnya bisa menjalani aturan dengan baik. Karena dia membawa nama institusinya, menurut saya itu masuk kategori agresif,” ujar Sony kepada TrenOto.
Lebih jauh Sony menuturkan kalau seharusnya oknum tersebut bisa memberikan contoh baik bagi masyarakat. Terlebih aksinya dilakukan di jalan raya serta terlihat banyak orang.
“Jika menggunakan pelat nomor polisi wajib memberikan contoh bagus, kalau tidak, bisa dilihat masyarakat dan biasanya langsung dicontoh serta 90 persen mengikuti. Akhirnya citra si mobil jadi jelek,” tegasnya.
Dia juga menyarankan pengemudi mobil polisi ugal-ugalan di jalan Tol JORR dapat mencontoh pengawalan dari Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden). Hal itu karena mengutamakan sopan santun.
Sehingga tidak melakukan tindakan arogan di jalan raya. Kemudian menghindari konflik dengan pengendara lain.
“Di negara ini banyak pengawalan bisa diambil contoh. Misalkan Paspampres, mereka lebih mengutamakan sopan santun yang dibawa, kita lihatnya elegan saja ketika di jalan,” ucap Sony.
Di sisi lain pihak kepolisian tengah melakukan penelusuran juga mencari informasi mengenai sang pelaku. Sehingga belum bisa memastikan pelat nomor Polri itu asli atau bukan.
Seperti yang dikatakan oleh Komisaris Polisi Sutikno selaku Kepala Satuan Patroli Jalan Raya Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
“Masih dalam penelusuran hingga sekarang,” jelas Sutikno.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 April 2025, 11:00 WIB
31 Maret 2025, 06:00 WIB
16 Maret 2025, 13:00 WIB
16 Maret 2025, 10:43 WIB
12 Maret 2025, 08:00 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada