Mazda Lihat Peluang Besar PHEV Diminati di Indonesia

Menjadi peluang sebelum beralih ke mobil listrik murni, Mazda lihat peluang besar PHEV diminati konsumen

Mazda Lihat Peluang Besar PHEV Diminati di Indonesia

KatadataOTO – Mazda baru punya satu model mobil listrik di pasar Indonesia yakni MX-30. Hanya saja model tersebut menyasar konsumen terbatas dan cenderung lebih diminati penggemarnya.

Untuk itu Mazda menyiapkan produk PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), menyasar konsumen di segmen premium yang menggunakan kendaraannya buat mobilitas di area perkotaan.

Dibandingkan mobil listrik murni, Mazda lihat ada peluang besar PHEV diminati konsumen tanah air. Pasalnya teknologi ini punya keunggulan tersendiri dibandingkan BEV (Battery Electric Vehicle) maupun HEV (Hybrid Electric Vehicle).

“Karena mobil PHEV kan bisa di-charge, kalau hybrid biasa tidak bisa,” kata Ricky Thio, Chief Operating Officer PT EMI (Eurokars Motor Indonesia) di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Booth Mazda di GJAW 2024 Hadirkan Lini Andalan, Ada CX-60 sampai MX-30
Photo : Mazda

Mobil jenis PHEV sendiri memadukan dua sumber daya yakni mesin konvensional dan baterai. Sehingga tidak hanya diisi bensin, tetapi juga bisa di-charge layaknya BEV.

Pihak Mazda sendiri tertarik meluncurkan kendaraan hybrid meskipun masih menyasar segmen premium. Teknologi tersebut dinilai jadi jembatan yang tepat sebelum beralih ke mobil listrik murni sambil menunggu infrastruktur pengecasan semakin tersebar merata.

“Jadi kalau saya bilang bagaimana prospeknya, saya lihat lebih ke arah hybrid, HEV atau PHEV. Pada dasarnya kategorinya sama,” kata dia.

Mazda Belum Kejar Insentif

Meskipun pemerintah telah menghadirkan insentif tiga persen buat manufaktur mobil hybrid yang memenuhi persyaratan, pihak Mazda menegaskan mereka belum akan ikut mendaftarkan modelnya.

Mengingat pemenuhan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) digadang sebagai salah satu persyaratan utama model penerima relaksasi pajak dari pemerintah. Sedangkan Mazda belum mengungkapkan rencana merakit lokal kendaraan hybrid mereka. 

Harga Mazda CX-60 Pro Diumumkan di GIIAS, Mulai Rp 700 Jutaan
Photo : KatadataOTO

Sehingga peluncuran mobil hybrid mereka merupakan bagian dari roadmap Mazda di Indonesia, bukan merespons wacana insentif mobil hybrid dari pemerintah.

“Mobil ini memang available di Jepang dan kita sudah rencanakan berbulan-bulan sebelumnya. Kita memang tidak impulsif, mengutamakan Jinba Ittai-nya,” kata Ricky.

Hingga saat ini dia masih enggan membeberkan rencana terkait perakitan lokal mobil hybrid. Namun menegaskan bakal ada model yang berstatus CKD (Completely Knocked Down) dalam waktu dekat.


Terkini

news
GIIAS 2025

Pameran GIIAS 2025 Dipastikan Makin Heboh dan Banyak Kejutan

Seven Event memastikan GIIAS 2025 akan digelar semakin heboh dan terdapat banyak kejutan dari merek baru

news
Ada Pembatasan Angkutan Barang saat Libur Isra Miraj dan Imlek

Ada Pembatasan Angkutan Barang saat Libur Isra Miraj dan Imlek

Kemenhub dan sejumlah pihak bakal menjalankan pembatasan angkutan barang saat libur Isra Miraj dan Imlek 2025

mobil
BYD resmikan diler 3S baru di Cibubur

BYD Siap Buka 45 Diler Baru Sepanjang 2025

BYD siap buka 45 diler baru sepanjang 2025 untuk memudahkan masyarakat menjangkau kendaraan impiannya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 22 Januari 2025, Ketat Meski Diguyur Hujan

Ganjil genap Jakarta 22 Januari 2025 tetap akan dilangsungkan secara maksimal meski kemungkinan hujan seharian

news
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Rabu 22 Januari 2025

Manfaatkan fasilitas SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini, ada dua lokasi berbeda disediakan

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 22 Januari, Ada di 5 Tempat

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 22 Januari, Ada di 5 Tempat

Polda Metro Jaya menyebar SIM Keliling Jakarta di lima titik berbeda, simak lokasi serta persyaratannya

news
Mengenal Sistem Cakra Presisi, Pengganti Tilang Manual

Mengenal Sistem Cakra Presisi, Pengganti Tilang Manual

Polda Metro Jaya bakal berhenti melakukan tilang manual di jalan dan mulai menerapkan Sistem Cakra Presisi

news
Catat Rekayasa Lalu Lintas saat Libur Isra Miraj dan Imlek 2025

Catat Rekayasa Lalu Lintas saat Libur Isra Miraj dan Imlek 2025

Terdapat beberapa rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan saat libur Isra Miraj serta Imlek 2025 pekan depan