Mazda CX-60 Capai Target Penjualan di GIIAS 2024, Terjual 50 Unit

Sampai menjelang hari terakhir penyelenggaraan, Mazda CX-60 terjual 50 unit sepanjang pameran GIIAS 2024

Mazda CX-60 Capai Target Penjualan di GIIAS 2024, Terjual 50 Unit

KatadataOTO – Mazda Indonesia menetapkan target menjual 30 unit SUV (Sport Utility Vehicle) CX-60 di GIIAS 2024. Untuk diketahui ada varian baru meluncur di pameran tersebut dengan kapasitas mesin lebih kecil.

Model itu dihadirkan menawarkan lebih banyak pilihan buat konsumen yang menginginkan desain CX-60 namun berkonfigurasi mesin 2.500 cc disesuaikan kebutuhan mobilitas perkotaan.

Menjelang hari terakhir pameran GIIAS 2024, PT EMI (Eurokars Motor Indonesia) sebagai distributor resmi Mazda mengungkapkan target penjualan CX-60 sudah tercapai bahkan melebihi sasaran awal.

“Kita baru mendapatkan angka sejauh ini 50 untuk CX-60, tetapi perbandingan (tipe) Pro sama Elite perlu lihat data dulu,” ucap Pramita Sari, Marketing & Communications General Manager PT EMI di ICE BSD, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.

Harga Mazda CX-60 Pro Diumumkan di GIIAS, Mulai Rp 700 Jutaan
Photo : KatadataOTO

Ia sendiri mengungkapkan bahwa respon konsumen terhadap tipe terbarunya yakni Mazda CX-60 Pro terbilang baik. Karena dicari oleh orang yang ingin SUV CX-60 dengan kapasitas mesin lebih kecil.

Menurut Pramita saat ini masyarakat Indonesia cenderung menyukai SUV berdimensi besar meski konfigurasinya tetap 5-seater atau lima penumpang. Ini menjadi salah satu dasar Mazda meluncurkan CX-60 Pro 2.500 cc.

“Karena memang penggunaannya kaum urban di dalam kota mungkin tidak butuh 3.300 cc. Ketika kita luncurkan yang 2.500 cc itu banyak sekali peminatnya,” tegas dia.

Di perhelatan GIIAS 2024 Pramita mengungkapkan minat terhadap tipe 2.500 cc maupun 3.300 cc tetap besar. CX-60 masih dianggap sebagai SUV kategori premium oleh konsumen.

Bicara sasaran pembeli, ia menjelaskan mayoritas konsumen Mazda bukanlah First Car Buyer melainkan mereka yang sudah pernah memiliki mobil Mazda atau mencari kendaraan kedua.

Mode berkendara Mazda CX-60
Photo : Mazda

“Tipikal konsumen Mazda bukan mencari mobil hemat bahan bakar atau tidak, tetapi lebih ke Emotional Value yang didapat dengan mereka membeli mobil Mazda,” ungkap dia.

Karakter pembeli tipe 3.300 cc dan 2.500 cc juga diklaim berbeda, namun kedua tipe tetap menawarkan satu kesamaan yakni desain otentik dan kenyamanan berkendara.

Sebagai informasi Mazda CX-60 Pro dilego Rp 799 juta OTR (On The Road) Jakarta. Sementara tipe 3.300 cc bisa dibeli seharga Rp 1,18 miliar.


Terkini

mobil
Mobil Listrik

Tren Mobil Listrik 2026: Harga Tetap Jadi Pertimbangan Utama

Harga kompetitif dan desain eksterior boxy bakal jadi faktor penting buat konsumen mobil listrik di 2026

motor
Motor Bebek

Harga Motor Bebek di Penghujung 2025, Termurah Rp 14 Juta

Terdapat banyak pilihan produk pada segmen motor bebek, seperti contoh TVS LX100 dengan banderol kompetitif

news
Car Free Night

Enam Titik Penyekatan Car Free Night Puncak

Penyekatan kendaraan pada Car Free Night Puncak akan dilakukan sejak sore dan diawasi oleh puluhan petugas

mobil
Lampu mobil Cina

Pabrikan Mobil Cina Bekerjasama Buat Sistem Pencahayaan Baru

Pabrikan mobil Cina sepakat kembangkan teknologi baru pada sistem pencahayaan agar bisa terhubung satu sama lain

news
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini, 29 Desember

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini, 29 Desember

Kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung di dua lokasi, hal tersebut untuk memudahkan masyarakat

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 29 Desember, Jangan Terlewat

Menjelang libur tahun baru, perpanjangan masa berlaku bisa dilakukan di fasilitas SIM keliling Jakarta

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 29 Januari 2025, Ketat Setelah Libur Natal

Ganjil genap Jakarta diterapkan secara maksimal untuk kurangi terjadinya kemacetan setelah libur Natal

motor
Motor bekas

6 Motor Bekas yang Harganya Melambung di 2025, Ada Ninja 150RR

Selama periode 2025, sejumlah motor bekas mengalami kenaikan harga cukup tinggi karena ramai diminati