Merek Mobil Cina Terlaris Agustus 2025, Jaecoo Masuk 10 Besar
16 September 2025, 10:00 WIB
Ada beberapa strategi diterapkan BYD sehingga bisa memproduksi mobil listrik murah untuk pasar global
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – BYD (Build Your Dreams) bukan tamu baru di industri otomotif, tetapi kehadirannya yang semakin kuat di pasar global jadi perhatian berbagai manufaktur. Belum lama ini, Biro Ekonomi dan Perdagangan Jepang melakukan seminar terhadap hal itu.
Diskusi dilakukan pada 7 Oktober 2024. Ada beberapa model kendaraan listrik yang dibongkar untuk dilihat dan dipelajari oleh 70 perusahaan suku cadang mobil di Jepang.
Dilansir dari Nikkei China, Sabtu (26/10) karakteristik dan struktur bodi mobil listrik China jadi perhatian para manufaktur.
Lebih rinci ada lebih dari 90 ribu suku cadang dari 16 model mobil listrik, di antaranya adalah BYD Atto 3, Nio ET5 dan Tesla Model Y.
Dari seluruh model dipamerkan, BYD Atto 3 paling banyak menarik perhatian peserta seminar. Mobil yang meluncur pada Februari 2022 itu dijual di China dengan banderol kompetitif mulai dari 140 ribu Yuan atau sekitar Rp 308,8 jutaan.
Dijelaskan bahwa Atto 3 merupakan mobil yang dibangun dengan komponen terhubung. Artinya ada perangkat pada E-Axle seperti On-Board Charger dan DC Voltage Converter terintegrasi, sehingga mengurangi biaya komponen serta bobot kendaraan.
Selain itu strategi lain digunakan oleh BYD adalah penggunaan suku cadang pada Atto 3 di beberapa model lain dan seluruhnya diproduksi sendiri.
Penjualan mobil listrik BYD semakin banyak, harga suku cadangnya jadi rendah karena diproduksi secara massal. Hanya saja imbas hal tersebut beberapa desain komponennya dinilai tidak sempurna.
Meski begitu strategi tersebut dipelajari oleh sejumlah pabrikan. Mereka berharap bisa menerapkannya saat akan melakukan produksi mobil listrik murah.
Sebagai informasi, BYD Atto 3 merupakan salah satu model yang ditawarkan ke konsumen Indonesia. SUV (Sport Utility Vehicle) 5-seater satu ini debut di ajang IIMS 2024 (Indonesia International Motor Show).
Ada dua varian ditawarkan saat ini yaitu Advanced (Standard Range) mulai Rp 465 juta dan Superior (Extended Range) Rp 515 juta.
Dibekali baterai berkapasitas 49,92 kWh, BYD Atto 3 menyuguhkan jarak tempuh mumpuni yaitu 410 km-480 km dalam satu kali pengisian daya.
Di kelas yang sama Atto 3 memiliki rival dari sesama merek China. Salah satu di antaranya adalah Neta X yang dilego Rp 428 juta OTR (On The Road) Jakarta.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 September 2025, 10:00 WIB
16 September 2025, 09:00 WIB
15 September 2025, 20:00 WIB
15 September 2025, 19:00 WIB
15 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
17 September 2025, 13:00 WIB
Mobil hybrid perdana GAC di Indonesia diyakini E9 PHEV yang sempat dipamerkan melalui ajang GIIAS 2025
17 September 2025, 12:00 WIB
Menurut data Gaikindo, wholesales mobil LCGC sepanjang Agustus 2025 terjadi penurunan sebesar 7,32 persen
17 September 2025, 11:00 WIB
Motul akan menjadi pemasok pelumas transmisi untuk mobil balap McLaren yang ditumpangi Piastri dan Norris
17 September 2025, 10:00 WIB
Satu lagi pendatang baru asal Cina yakni Rox Motor Polestones 01 terdaftar di Indonesia, begini tampilannya
17 September 2025, 09:00 WIB
Chery mengklaim kalau Tiggo Cross CSH dan Tiggo 9 CSH mendapat sambutan positif dari konsumen di Indonesia
17 September 2025, 08:00 WIB
Mobil terlaris Agustus 2025 kembali dipegang oleh Toyota Avanza disusul oleh Daihatsu Sigra dan Honda Brio
17 September 2025, 07:00 WIB
Enduro Skill Contest 2025 yang digelar Pertamina Lubricants berakhirdengan menemukan pemenang di masing-masing kategori
17 September 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang beroperasi hari Rabu pekan ini, berikut informasi lengkapnya