2 Hal yang Buat Honda Bali Optimis Hadapi PPN 12 Persen
22 November 2024, 13:00 WIB
PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut
Link CCTV untuk pantau arus mudik pada Lebaran kali ini cukup banyak, bahkan ada yang menampilkan jalan tol secara lengkap
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Memantau arus lalu lintas selama musim mudik Lebaran 2022 kini lebih mudah bila dibanding sebelumnya. Pasalnya masyarakat bisa memantau kepadatan yang terekam melalui CCTV di berbagai titik secara langsung melalui smartphone.
Ada beberapa link CCTV untuk pantau arus mudik Lebaran secara langsung. Dengan demikian masyarakat diharapkan bisa melihat dan menyesuaikan rute perjalanan saat hendak dilalui.
Salah satu yang bisa dimanfaatkan adalah Road Transport & Traffic Management Center (RTTMC) milik Kementerian Perhubungan. Melalui fasilitas ini maka masyarakat bisa melihat sekitar 30 titik jalan.
Lokasi-lokasinya pun sudah disesuaikan dengan titik-titik kemacetan seperti Gadong Puncak, Nagrek (Cagak), Karang Anyar hingga pintu tol Cikampek. Layanan ini cocok untuk digunakan bagi mereka yang mudik menggunakan jalur arteri.
Untuk melihatnya bisa klik tautan berikut ini.
Bila pulang kampung menggunakan jalan tol, maka disarankan untuk memantau kepadatan lalu lintas memalui fasilitas dari Bina Marga. Pasalnya ada 60 ruas tol yang ditampilkan untuk bisa dipantau langsung oleh pemudik.
Ruas tol tersebut di antaranya adalah Bali Mandara, Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Cikopo – Palimanan, Jakarta Cikampek, Jombang Mojokerto hingga Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi. Meski memiliki banyak titik CCTV, saat berita ini dibuat ada beberapa kamera offline.
Untuk melihatnya bisa klik tautan berikut ini.
Jasa Marga juga memiliki aplikasi untuk memudahkan masyarakat dalam memantau arus lintas. Namun karena bentuknya aplikasi maka penggunanya harus menginstallnya terlebih dahulu sebelum dapat menggunakannya.
Aplikasi tersebut bernama Travoy dan telah tersedia di AppStore maupun PlayStore. Diluncurkan sejak 2019, aplikasi ini memiliki beberapa keunggulan, termasuk menampilkan informasi kepadatan dari rute yang hendak diambil.
Tentunya semua fasilitas tersebut memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing. Pemudik disarankan untuk tetap melakukan perencanaan matang sebelum memutuskan untuk mengambil waktu dan rute perjalanan.
Tak hanya itu, tidak ada salahnya untuk memiliki rute alternatif agar tidak terjebak kemacetan berkepanjangan. Dengan demikian diharapkan perjalanan bisa menjadi lebih menyenangkan ketimbang harus berpaku pada satu rute saja.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
Terkini
22 November 2024, 13:00 WIB
PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut
22 November 2024, 11:52 WIB
GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta
22 November 2024, 11:00 WIB
HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line
22 November 2024, 10:00 WIB
Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut
22 November 2024, 10:00 WIB
Neta akan melakukan studi terlebih dahulu untuk membawa model MPV tiga baris ke pasar Indonesia tahun depan
22 November 2024, 09:00 WIB
Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani