Wholesales Mobil Hybrid Oktober 2025, Toyota dan Suzuki 3 Besar
13 November 2025, 16:00 WIB
Hyundai menyebut penjualan mobil hybrid di Indonesia bisa terus naik meski pemerintah membatalkan subsidi
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Keputusan pemerintah membatalkan subsidi mobil hybrid masih menjadi perbincangan. Padahal bantuan tersebut dinilai bisa memberi dampak positif.
Salah satunya menjadi stimulus bagi masyarakat untuk membeli kendaraan ramah lingkungan selain model listrik murni. Namun hal tersebut tidak dilakukan oleh para pemangku kepentingan.
Oleh sebab itu banyak pihak yang menyayangkan keputusan pemerintah. Apalagi penjualan mobil di Tanah Air sedang tertekan.
Akan tetapi HMID (Hyundai Motors Indonesia) memiliki pandangan berbeda. Mereka menilai subsidi mobil hybrid dibatalkan bisa memberi dampak positif.
“Jadi buat kita adanya kejelasan itu menyebabkan kami sebagai produsen tau nih arahnya mau kemana (dalam menyusun) strategi,” buka Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer HMID kepada KatadataOTO di Jakarta, Kamis (8/8).
Lalu Frans menjelaskan kalau pembatalan subsidi mobil hybrid bisa membawa berkah. Sebab mampu mendongkrak penjualan di Indonesia.
“Selain itu konsumen tidak Wait and See lagi. Mungkin ini menjadi salah satu pendorong dari Market supaya bisa naik,” tambah Frans.
Frans tidak memungkiri kalau banyak konsumen yang menahan pembelian. Hal tersebut karena mereka menunggu kebijakan baru dari pemerintah.
Calon pembeli takut kalau mereka melakukan transaksi sekarang, harganya akan turun setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucurkan insentif.
Namun setelah ada pembatalan subsidi mobil hybrid, masyarakat sudah mendapat kepastian. Sehingga mereka tidak perlu merasa takut lagi.
Dia pun berharap kondisi pasar kendaraan roda empat di Tanah Air bisa kembali membaik. Bahkan mampu meningkat pesat.
Memang tidak bisa dipungkiri kalau penjualan mobil hybrid lebih laris ketimbang BEV (Battery Electric Vehicle. Ambil contoh di 2023, model hibrida menyentuh angka 54.179 ribu atau berkontribusi sekitar 5,4 persen.
Sementara mobil listrik hanya 17.062 unit saja. Berkontribusi 1,7 persen dari penjualan kendaraan roda empat di Indonesia.
Sedangkan di tahun ini mobil hybrid tidak kalah moncer. Bisa menyentuh angka sampai 25.751 unit dari Januari sampai Juni 2024.
Angka tersebut naik sekitar 49 persen jika dibandingkan periode yang sama pada 2023. Sebab tahun lalu penjualannya hanya ada 17.305 unit.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 November 2025, 16:00 WIB
13 November 2025, 13:00 WIB
12 November 2025, 16:00 WIB
11 November 2025, 12:00 WIB
11 November 2025, 11:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang
15 November 2025, 21:43 WIB
Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta