Hyundai Ioniq 5 Akan Diproduksi di Indonesia Tahun Ini

Hyundai Ioniq 5 siap memeriahkan pasar otomotif Tanah Air, jadi mobil listrik pertama yang diproduksi di Indonesia

Hyundai Ioniq 5 Akan Diproduksi di Indonesia Tahun Ini

TRENOTO – Setelah menjual dua kendaraan listrik untuk konsumen Tanah Air, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) siap memproduksi Hyundai Ioniq 5 di Cikarang, Jawa Barat dalam waktu dekat. 

Memiliki komitmen jangka panjang, pabrikan otomotif asal Korea Selatan ini melakukan investasi dengan membangun pabrik dan melakukan produksi beberapa kendaraan andalannya di indonesia. 

"Karena kami sudah punya pabrik, jadi kami usahakan untuk memenuhi semua permintaan konsumen," kata Erwin Djajadiputra, Director Sales PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) disela acara kunjungan pabrik.

Hyundai Creta menjadi kendaraan pertama pabrikan ini yang diproduksi di Indonesia. Meski enggan mengungkapkan lebih detail, model lain yang akan diproduksi, seorang pekerja pabrik menyebut Ioniq 5 akan diproduksi pada Maret 2022.

Memastikan kabar tersebut, Makmur selaku Chief Operating Officer PT HMID enggan memberikan komentarnya. Meski demikian, ia tak menampik produksi mobil ramah lingkungan tersebut akan dilakukan tahun ini.

"Ioniq 5, iya, akan diproduksi di tahun ini. Cuma bulan berapa, tunggu tanggal mainnya nanti," tuturnya.

Photo : Hyundai

Sebagai informasi, Hyundai Ioniq 5 kabarnya memiliki keunggulan dari sisi pengisian daya baterai. Untuk mengisi dari 10 sampai 80 persen, pemilik kendaraan hanya membutuhkan waktu 18 menit saja.

Tak hanya itu, mobil ini juga memiliki baterai dengan kapasitas 72,6 kWh. kabarnya, kapasitas tersebut akan mengalami kenaikan hingga 77,4 kWh.

Sejalan dengan hal ini, jarak tempuh yang mampu dicapai Hyundai Ioniq 5 mencapai 490 kilometer hanya dengan sekali pengisian daya. Padahal sebelumnya, model ini hanya mampu menempuh jarak 423 kilometer. 

Khusus pasar Amerika Serikat, harga yang ditawarkan mobil listrik tersebut mulai dari USD 39.700 atau setara dengan Rp568 jutaan hingga USD 54.500 atau Rp780 jutaan.

Walau tak banyak keterangan yang diberikan, Hyundai Ioniq 5 kabarnya akan menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi di Tanah Air. 

Untuk lebih lebih lengkapnya, berikut daftar harga Hyundai Ioniq 5 di Amerika Serikat:

Ioniq 5 SE Standard Range : USD 39.700 atau Rp568 jutaan
Ioniq 5 SE : USD 43.650 atau Rp627 jutaan
Ioniq 5 SE AWD : USD 47.150 atau Rp675 jutaan
Ioniq 5 SEL : USD 45.900 atau Rp657 jutaan
Ioniq 5 SEL AWD : USD 49.400 Rp707 jutaan
Ioniq 5 Limited : USD 50.600 atau Rp724 jutaan
Ioniq 5 Limited AWD : USD 54.500 atau Rp780 jutaan


Terkini

news
Kendaraan Listrik Komersial Ramaikan PEVS 2025, Goda Pelaku UMKM

Kendaraan Listrik Komersial Ramaikan PEVS 2025, Goda Pelaku UMKM

Moeldoko mengatakan kalau PEVS 2025 turut memamerkan kendaraan komersial listrik kepada para pengunjung

mobil
BAIC

BAIC X55-II Ganti Logo, Pemilik Model Lama Bisa Beli Emblem Baru

Versi penyegaran dari BAIC X55-II resmi diluncurkan hari ini, pelanggan lama bisa ikut ganti logo baru

motor

Periklindo Minta Subsidi Motor Listrik Sama Seperti di 2024

Periklindo berharap Presiden Prabowo mau memberikan subsidi motor listrik dalam bentuk seperti tahun lalu

mobil
PEVS 2025

Deretan Merek Mobil yang Ramaikan PEVS 2025

Resmi dibuka hari ini, berikut adalah daftar peserta merek mobil yang ikut meramaikan pameran PEVS 2025

mobil
Wuling EV Van

Wuling EV Van Hadir di PEVS 2025, Meluncur Pertengahan Tahun

Wuling EV Van diperkenalkan di ajang PEVS 2025 dan sudah bisa dipesan meski harga resmi belum diumumkan

mobil
BAIC X55-II Facelift

BAIC X55-II Facelift, Turun Harga dan Ganti Logo

Versi terbaru dari BAIC X55-II diluncurkan hari ini, dua tipe ditawarkan ke konsumen dengan harga menarik

mobil
BYD Dynasty-D

BYD Dynasty-D Tampil di Shanghai Auto Show 2025, Desainnya Unik

BYD Dynasty-D resmi tampil di Shanghai Auto Show 2025 dengan desain unik dan bakal dijual dalam waktu dekat

news
PEVS 2025 Resmi Dibuka, Jadi Wadah Perkembangan EV di Tanah Air

PEVS 2025 Resmi Dibuka, Jadi Wadah Promosi EV di Tanah Air

Moeldoko berharap penyelenggaraan PEVS 2025 bisa mendorong pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia