Honda WR-V Diproduksi Terbatas, Tahun Depan Harga Naik

Honda WR-V diproduksi terbatas dengan NIK 2022 guna menyesuaikan ketersediaan cip semikonduktor yang masih langka

Honda WR-V Diproduksi Terbatas, Tahun Depan Harga Naik

TRENOTO – Meski diharapkan bisa menjadi tulang punggung penjualan baru, Honda WR-V diproduksi terbatas yaitu hanya 1.700 unit hingga akhir tahun. Produksi tersebut pun baru akan dilakukan pada awal Desember 2022.

Hal ini diungkapkan oleh Yusak Billy, Business Inovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM) di sela-sela peluncuran. Menurutnya, langkah tersebut terpaksa dilakukan karena Ia harus menyesuaikan ketersediaan cip semikonduktor yang masih mengalami kelangkaan.

“Produksi baru dilakukan di Desember 2022 untuk NIK 2022 dan akan segera dikirim ke pelanggan. Kalau pemesanan secara resmi baru kami buka hari ini tetapi kalau sudah ada booking dari diler, saya tidak ada datanya,” ungkapnya.

Photo : Trenoto

Ia pun menambahkan bahwa harga Honda WR-V tidak bertahan lama. Pasalnya pada 2023 pihaknya harus menaikkan harga, menyesuaikan perubahan pajak kendaraan yang biasanya dilakukan oleh pemerintah.

“Seperti biasa, setiap pergantian tahun ada perubahan besaran pajak jadi kami harus menyesuaikan hal tersebut,” ungkapnya kemudian.

Honda WR-V resmi melakukan debut global di Indonesia pada 2 November 2022. Mobil tersebut hadir melalui beragam pengembangan menarik agar dapat bersaing dengan kompetitornya seperti Toyota Raize dan Daihatsu Rocky yang sudah meluncur sebelumnya.

Baca juga : Honda WR-V Debut Dunia, Harga Mulai Rp271.9 Juta

Salah satu andalannya adalah desain telah dibuat sporti, sesuai dengan segmen target pasarnya.  Tampilan depannya segar berkat hadirnya grille berdesain futuristik dan dilengkapi oleh LED headlamp tajam.

Sementara bagian sisi kendaraan, pabrikan asal Jepang itu menyematkan lekukan aerodinamika untuk membuat tampilannya menjadi lebih dinamis. Honda WR-V juga sudah menggunakan pelek two tone berukuran 17 inci.

Photo : Trenoto

Pengembangan juga dilakukan untuk kabin kendaraan. Pabrikan asal Jepang tersebut telah membuat kabin sedemikian rupa agar terasa lebih lega guna meningkatkan kenyamanan berkendara khususnya bagi pengemudi.

Sementara untuk jantung pacunya, Honda WR-V menggunakan mesin 1.5 L i-VTEC DOHC 4 silinder segaris DBW, 16 katup. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 119.3 hp pada 6.600 rpm dan torsi 145 Nm di 4.300 rpm.

Daftar Harga Honda WR-V

  • E CVT : Rp271.9 juta
  • RS CVT : Rp289.9 juta
  • RS CVT with Honda Sensing : Rp309.9 juta

khusus Two tone color dikenakan penambahan Rp2.5 juta.


Terkini

mobil
Mobil Cina

Fenomena Baru Mobil Cina, Banyak Desain dan Teknologi yang Mirip

Homogenisasi mobil Cina dinilai makin marak terjadi, teknologi tinggi tetapi tak sesuai kebutuhan konsumen

motor
Aura Kasih

Isi Garasi Aura Kasih, Ada Vespa GTS 150 Kuning

Artis Aura Kasih merupakan seorang penyuka otomotif, punya banyak koleksi motor dari Vespa sampai Kawasaki

news
Lalu lintas Puncak

Intip Strategi Baru Kepolisian Atasi Macet di Puncak Bogor

Kepolisian gandeng joki Puncak untuk bantu atasi kemacetan yang kerap terjadi khususnya di libur panjang

news
Truk Cina

Gaikindo Godok Aturan Baru untuk Tertibkan Peredaran Truk Cina

Nantinya truk Cina yang akan digunakan di Indonesia wajib mengikuti aturan yang berlaku seperti laik jalan

mobil
Prediksi Mobil Baru

Prediksi Mobil Baru yang Masuk Indonesia di 2026: Bagian 1

Berbagai model mobil baru dari merek seperti Toyota sampai Suzuki siap hadir, mayoritas lini elektrifikasi

mobil
VinFast

VinFast Belum Berencana Buka Pabrik Baterai EV di Indonesia

VinFast lebih memilih bekerjasama dengan Gotion Indonesia untuk menyediakan baterai EV pada setiap modelnya

mobil
BYD

BYD Kembangkan Pengisian Daya EV, Lebih Cepat dari Supercharger Tesla

BYD jawab kebutuhan pelanggan yang membutuhkan pengisian daya super cepat saat melakukan perjalanan jarak jauh

motor
motor baru

Pemilik Mobil Disebut Beralih ke Motor Karena Daya Beli Melemah

Menurut Yamaha membeli motor baru menjadi opsi lebih ramah di kantong saat kondisi ekonomi sedang sulit