Wuling Darion Resmi Meluncur, Harga Mulai Rp 359 jutaan
05 November 2025, 11:51 WIB
Setelah resmi menjual dua model ke konsumen, Geely buka peluang buat mendirikan pabrik mandiri di Indonesia
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Saat ini banyak pabrikan menjual mobil listrik di Indonesia. Bahkan ada yang sudah melakukan perakitan secara lokal.
Seperti dilakukan oleh Geely di Tanah Air. Mereka bekerja sama dengan Handal Indonesia Motor (HIM).
Jenama asal Cina itu pun membuka peluang buat mendirikan pabrik mandiri di Indonesia pada masa mendatang.
“Menag ada wacana untuk memiliki fasilitas (produksi) sendiri,” ungkap Constantinus Herlijoso, Sales & Channel Development Director Geely Auto Indonesia di Gading Serpong, Tangerang beberapa waktu lalu.
Namun ia mengungkapkan bahwa rencana pembuat pabrik Geely di Indonesia masih sebatas pembahasan saja.
Geely belum bisa memutuskan kapan waktu pembangunan fasilitas produksi mereka di Tanah Air.
“Sampai saat ini kita belum mendapatkan informasi apakah akan direalisasikan dalam waktu dekat atau bagaimana,” Herlijoso melanjutkan.
Lebih jauh dia menjelaskan bahwa ada sejumlah pertimbangan dalam mendirikan pabrik sendiri di Tanah Air.
Seperti kesiapan lahan yang akan digunakan oleh mereka. Kemudian akses menuju ke lokasi demi memudahkan proses operasional.
Kemudian proses produksi mobil listrik maupun hybrid Geely turut jadi pertimbangan. Sebab mereka juga harus menggunakan baterai buatan Indonesia.
“Sebagian komponen harus lokal, kemudian ada proses-proses produksi yang harus dilakukan lokal. Baik pengecatan, penyambungan bodi itu semua menjadi bahan pertimbangan,” tegas dia.
Herlijoso memastikan sekarang Geely tengah fokus untuk menguatkan pasar mereka. Lalu memperkenalkan banyak produk ke konsumen.
Apalagi di tahun depan ada sejumlah mobil baru yang akan diboyong ke Indonesia. Menambah daya tarik Geely di mata masyarakat.
Jadi jika sudah banyak mobil Geely yang diniagakan serta volume penjualan meningkat signifikan, bisa mendorong mereka untuk mendirikan pabrik mandiri.
Hal ini sejalan dengan strategi jangka panjang Geely untuk memperkuat rantai pasok domestik.
Sekadar informasi, memang banyak pabrikan mobil listrik Cina yang belum memiliki fasilitas produksi sendiri.
Kebanyakan dari mereka menjalin kerja sama dengan HIM. Seperti dilakukan oleh Chery, Jaecoo, Aletra sampai Xpeng.
Memang pabrik HIM di Purwakarta memiliki sejumlah fasilitas. Semisal area paint shop, oven sampai testing line
Jadi para manufaktur tidak perlu berinvestasi terlalu banyak untuk merakit lokal produk-produk mereka.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 November 2025, 11:51 WIB
05 November 2025, 10:00 WIB
05 November 2025, 09:00 WIB
05 November 2025, 08:00 WIB
04 November 2025, 15:00 WIB
Terkini
05 November 2025, 15:00 WIB
Akibat Marc Marquez cedera di seri Mandalika, pekerjaan Ducati menyiapkan Desmosedici GP26 sedikit terhambat
05 November 2025, 14:27 WIB
Isuzu Elf Mio punya ukuran lebih kecil, namun dapat mengakomodir kebutuhan seperti truk pada umumnya
05 November 2025, 12:00 WIB
LHKPN mencatat Gubernur Riau Abdul Wahid hanya memiliki dua unit mobil di garasinya, nilainya Rp 780 juta
05 November 2025, 11:51 WIB
Wuling Darion EV dan PHEV akhirnya resmi diluncurkan untuk Keluarga Indonesia dengan harga yang kompetitif
05 November 2025, 11:00 WIB
Salah satu pilihan motor matic murah yang patut dipertimbangkan pada November 2025 adalah Honda Genio baru
05 November 2025, 10:00 WIB
Meskipun sudah diperkenalkan di GIIAS 2025, Jetour masih belum mau menjual mobil listrik mungil X20e
05 November 2025, 09:00 WIB
Sejak resmi diluncurkan pada Senin (03/11), Jaecoo J5 EV mengundang rasa penasaran masyarakat Tanah Air
05 November 2025, 08:00 WIB
PLN bakal menyiapkan SPKLU Bergerak untuk mengatasi mobil listrik yang kehabisan daya saat libur Nataru