Nissan Leaf Regenerasi Jadi SUV Kompak, Rival Baru Kona EV
18 Juni 2025, 23:00 WIB
Harga mobil Cina bisa lebih kompetitif dibandingkan para rivalnya, pihak Chery ungkap alasan di baliknya
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Harga mobil Cina di dalam negeri terbilang rendah jika dibandingkan para rivalnya asal Jepang. Tidak hanya di RI, hal ini terjadi di berbagai belahan dunia.
Misalnya PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) teranyar dari Chery yang banderolnya bisa ditekan di bawah Rp 500 jutaan, di saat PHEV lain di Indonesia dilego Rp 1 miliar ke atas.
Kemudian berbagai mobil listrik Tiongkok ditawarkan mulai Rp 200 jutaan. Sedangkan EV (Electric Vehicle) buatan Jepang seperti Toyota bZ4X dibanderol Rp 1,1 miliar.
Menurut PT CSI (Chery Sales Indonesia) sebagai salah satu produsen asal negeri tirai bambu, ada beberapa faktor di balik rendahnya harga mobil Cina termasuk di Tanah Air.
“Kalau mobil Cina, dia tidak bikin (produksi) mobil hanya untuk pasar Indonesia tetapi global. Volumenya sekaligus banyak,” kata Budi Darmawan, Sales Director PT CSI di Jakarta belum lama ini.
Lebih lanjut dia menjelaskan, penjualan mobil Cina di negara asalnya sendiri sudah berkali-kali lipat dari angka di Indonesia.
Produksi dalam volume tinggi itu menurutnya yang memungkinkan pabrikan Cina menjual mobil dengan harga cenderung lebih rendah.
“Dan tidak bisa dipungkiri mereka menguasai dari hulu ke hilir, jadi itu membuat harga (mobil Cina) murah,” kata dia.
Mobil yang diproduksi dalam jumlah banyak itu kemudian mendapatkan penyesuaian spesifikasi sesuai regulasi dan kebutuhan konsumen di negara tujuan.
Ia tidak menampik bahwa akhirnya bisa terjadi perang harga antar produsen mobil Cina di dalam negeri.
“Tetapi tentu di satu titik, ya tidak mungkin produsen mau jual rugi,” kata Budi.
Hal ini yang kemudian melatarbelakangi strategi Chery menaikkan harga secara bertahap, dari banderol perkenalan sampai angka normal.
Sekadar informasi, salah satu model teranyar Chery, Tiggo 8 CSH dijual Rp 499 jutaan sebagai perkenalan.
Ketika tembus 1.000 pemesanan, angka naik jadi Rp 509 jutaan. Sedangkan apabila sudah mencapai 3.000 maka harga normal akan diberlakukan yakni Rp 519 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 Juni 2025, 23:00 WIB
18 Juni 2025, 17:46 WIB
18 Juni 2025, 12:00 WIB
18 Juni 2025, 11:00 WIB
18 Juni 2025, 10:00 WIB
Terkini
19 Juni 2025, 07:00 WIB
Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid diklaim ramai peminat usai dipasarkan di Indonesia, termasuk di Pulau Bali
19 Juni 2025, 06:00 WIB
Sebelum mendatangi lokasi SIM keliling Bandung hari ini, Anda wajib memperhatikan biaya yang harus disiapkan
19 Juni 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta dapat digunakan buat perpanjangan masa berlaku SIM A dan C, berikut syarat dan biayanya
19 Juni 2025, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta kembali digelar pada puluhan ruas jalan protokol untuk atasi kemacetan
18 Juni 2025, 23:00 WIB
Generasi ketiga Nissan Leaf resmi diperkenalkan untuk pasar AS lebih dulu, jadi rival baru Hyundai Kona EV
18 Juni 2025, 22:00 WIB
BMW bakal luncurkan empat model baru pada ajang GIIAS 2025 untuk menunjukkan komitmen dalam mengembangan industri
18 Juni 2025, 21:00 WIB
Pemesanan lini kendaraan Jaecoo J7 diklaim berhasil tembus 600 unit sejak awal diperkenalkan pada IIMS 2025
18 Juni 2025, 20:18 WIB
Pameran otomotif GIIAS 2025 akan kedatangan sejumlah nama baru yang akan menjadi daya tarik masyarakat